Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sekjen PBB tunjuk jenderal TNI jadi komandan pasukan di Sahara

Sekjen PBB tunjuk jenderal TNI jadi komandan pasukan di Sahara pasukan garuda. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Mantan Komandan Pusat Misi Pemelihara Perdamaian (PMPP) Indonesia, Mayor Jenderal Imam Edy Mulyono, ditunjuk oleh Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki-moon sebagai komandan pasukan PBB di Sahara Barat.

Hal itu diungkapkan Wakil Tetap RI untuk PBB, Duta Besar Desra Percaya, usai menerima salinan surat Sekjen PBB kepada Presiden Dewan Keamanan PBB, Dubes Maria Cristina Perceval dari Argentina.

Secara resmi, Mayjen Imam Edy Mulyono ditetapkan Ban Ki-moon sebagai Force Commander (FC) pada misi PBB di Sahara Barat, yaitu United Nations Mission for the Referendum in Western Sahara (MINURSO).

Imam Mulyono akan menggantikan Mayjen Abdul Hafiz (Bangladesh) dan memimpin sekitar 236 personel PBB yang terdiri atas komponen militer dan polisi yang berasal dari setidaknya 33 negara selama tiga tahun.

"Penunjukan Mayjen Imam Edy Mulyono ini didukung penuh dan disambut baik oleh seluruh anggota Dewan Keamanan PBB, dan Pemerintah Maroko selaku host country MINURSO," kata Dubes Desra.

"Ini merefleksikan kepercayaan tinggi PBB atas peran dan kontribusi penting Indonesia sebagai salah satu Negara Penyumbang Pasukan utama pada berbagai misi Perdamaian PBB." "Peran, kontribusi dan kinerja pasukan Indonesia, Kontingen Garuda, di tujuh misi PKO PBB, yaitu UNIFIL, MINUSTAH, UNAMID, UNMISS, UNMIL, MONUSCO, dan UNISFA, sangat dihargai oleh dunia internasional, pemerintah dan masyarakat setempat," tambahnya.

MINURSO merupakan misi Pasukan Perdamaian PBB yang dibentuk berdasarkan resolusi Dewan Keamanan PBB 690 tahun 1991.

Pembentukan misi di Sahara Barat itu sejalan dengan kesepakatan antara Pemerintah Maroko dan kelompok Frente Popular para la Liberacien de Saguia el-Hamra y de Rio de Oro (Frente POLISARIO), yang dicapai pada tanggal 30 Agustus 1988.

MINURSO dimandatkan untuk menjalankan sejumlah tugas, di antaranya mengawasi gencatan senjata, memeriksa penurunan jumlah pasukan Maroko di wilayah Sahara Barat serta melakukan dan memastikan terselenggaranya referendum yang bebas dan adil dalam penentuan nasib rakyat di wilayah itu.

Mayjen Imam Edi Mulyono merupakan Pejabat Tinggi TNI ketiga dari Indonesia yang mendapatkan kepercayaan menduduki jabatan strategis pada pasukan penjaga permdaian PBB.

Pada tahun 1976-1978, Mayjen Rais Abin menduduki posisi 'Force Commander' pada UN Emergency Force (UNEF), Mesir, dan Brigjen Susilo Bambang Yudhono, yang sekarang merupakan Presiden RI, menjabat sebagai Chief Military Observer pada misi United Nations Transitional Authority in Eastern Slavonia, Baranja and Western Sirmium (UNTAES), Kroasia (1995-1996).

Mayjen Mulyono sebelumnya menjabat Komandan Pusat Misi Pemelihara Perdamaian (PMPP) TNI (2011-2013) dan juga terlibat dalam sejumlah operasi Misi Perdamaian PBB, diantaranya sebagai Observer Militer pada Misi PBB UNOMIG (United Nations Observer Mission in Georgia).

Mayjen Mulyono memperoleh gelar Master dari Nanyang Technological School di Singapura dan merupakan alumni United Nations Senior Mission Leader Course di Mako PMPP TNI, Sentul, Jawa Barat. (ant) (mdk/ian)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Profil Edy Rahmayadi, Mantan Gubernur Bintang Tiga Sekarang Jadi 'Juru Gedor' Timnas AMIN di Sumut
Profil Edy Rahmayadi, Mantan Gubernur Bintang Tiga Sekarang Jadi 'Juru Gedor' Timnas AMIN di Sumut

Sebelum menjadi juru gedor Timnas AMIN, Edy Rahmayadi diketahui bukan orang baru di kancah politik nasional.

Baca Selengkapnya
Pensiun dari Menlu, Retno Marsudi Jadi Utusan Khusus Sekjen PBB untuk Air
Pensiun dari Menlu, Retno Marsudi Jadi Utusan Khusus Sekjen PBB untuk Air

Retno merupakan Menteri Luar Negeri RI periode 2014—2024.

Baca Selengkapnya
FOTO: Menko Muhadjir Pimpin Rapat Koordinasi Bantuan Kemanusiaan untuk Negara-Negara Konflik
FOTO: Menko Muhadjir Pimpin Rapat Koordinasi Bantuan Kemanusiaan untuk Negara-Negara Konflik

Bantuan yang menjadi wujud solidaritas Indonesia ini diharapkan dapat meringankan beban warga di ketiga negara yang dilanda konflik tersebut.

Baca Selengkapnya
120 Anggota TNI Dikirim ke Lebanon, 1 Orang Perwira Anak Jenderal Eks Komandan Pasukan Elite TNI AL
120 Anggota TNI Dikirim ke Lebanon, 1 Orang Perwira Anak Jenderal Eks Komandan Pasukan Elite TNI AL

Sosok perwira anak eks komandan pasukan elite TNI AL yang diberangkatkan ke Lebanon jalankan misi perdamaian.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Agus Subiyanto Serah Terima Risalah Kasad, Beri Tiga Tugas Ini ke Jenderal Maruli
Panglima TNI Agus Subiyanto Serah Terima Risalah Kasad, Beri Tiga Tugas Ini ke Jenderal Maruli

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyerahkan risalah serah terima jabatan Kasad ke Jenderal Maruli.

Baca Selengkapnya
Lepas 140 Personel Satgas FPU 5 Minusca ke Afrika Tengah, Ini Pesan Jenderal Sigit
Lepas 140 Personel Satgas FPU 5 Minusca ke Afrika Tengah, Ini Pesan Jenderal Sigit

Sejak tahun 1989 Polri telah mengirimkan 3.984 personel pada 21 misi di 19 negara.

Baca Selengkapnya
Ingat Polwan Tiara Nissa Lulusan Terbaik Akpol Turki? Kini Kembali Ditugaskan ke Afrika Tengah
Ingat Polwan Tiara Nissa Lulusan Terbaik Akpol Turki? Kini Kembali Ditugaskan ke Afrika Tengah

Dia ditugaskan secara khusus ke Afrika Tengah dengan sederet misi menarik.

Baca Selengkapnya
Deretan Jenderal TNI Calon Kuat Pengganti Kasad
Deretan Jenderal TNI Calon Kuat Pengganti Kasad

Pengangkatan Kasad baru tidak perlu dilakukan uji kelayakan dan kepatutan di DPR.

Baca Selengkapnya
Momen Eks Pangkostrad Sambut Jenderal Bintang 2 TNI, Pakaikan Ikat Kepala Khas Sumatera Utara
Momen Eks Pangkostrad Sambut Jenderal Bintang 2 TNI, Pakaikan Ikat Kepala Khas Sumatera Utara

Potret Letjen (Purn) Edy Rahmayadi pakaian ikat kepada untuk sambut seorang jenderal TNI.

Baca Selengkapnya
Kapolri Lepas Kontingen Garbha Satgas FPU 5 Minusca: Keberhasilan Misi Harga Mati
Kapolri Lepas Kontingen Garbha Satgas FPU 5 Minusca: Keberhasilan Misi Harga Mati

Diikuti 140 personel Polri dengan rincian 116 Polki (Polisi Laki) dan 24 Polwan (Polisi Wanita).

Baca Selengkapnya
Profil Mayjen TNI Mohamad Hasan, Mantan 'Penjaga' Jokowi yang Kini Jabat Pangkostrad
Profil Mayjen TNI Mohamad Hasan, Mantan 'Penjaga' Jokowi yang Kini Jabat Pangkostrad

Mayjen Hasan merupakan perwira tinggi TNI Angkatan Darat yang besar Komando Pasukan Khusus atau Kopassus.

Baca Selengkapnya
Kasad Siap Berangkatkan Pasukan ke Gaza: Yang Penting Perintahnya Ada
Kasad Siap Berangkatkan Pasukan ke Gaza: Yang Penting Perintahnya Ada

TNI AD sudah memiliki alutsista dan Kapal Rumah Sakit yang lengkap dan bagus.

Baca Selengkapnya