Sekjen PDIP Bantah Isi WA Saeful Bahri yang Sedang Lobi Wahyu Setiawan
Merdeka.com - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membantah pernyataan Saeful Bahri yang mengatakan telah bertemu dengan Ketua KPU Arief Budiman dan mantan anggota KPU Wahyu Setiawan.
Bantahan itu disampaikan saat memberikan kesaksian untuk Saeful Bahri, terdakwa kasus pemberi suap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan.
Dalam sidang, Jaksa Takdir Suhan mengonfirmasi pesan WhatsApp yang dikirim Saeful kepada Hasto. Isi pesan itu berkaitan laporan Saeful yang mengaku telah bertemu dengan Arief dan Wahyu.
-
Kenapa Hasto melapor ke Dewas KPK? Hasto yang sudah kepalang 'baper' langsung membuat laporan ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK. Penyidik Rossa dilaporkan atas dugaan pelanggaran peraturan Perdewas tentang kode etik dan pedoman berprilaku.
-
Bagaimana KPK menyita barang Hasto? Penyitaan itu dilakukan oleh salah seorang penyidik bernama Rossa Purbo Bekti. Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang AHY lakukan dalam rapat tersebut? Inilah satu momen besar saat AHY memimpin rapat.
-
Apa yang disampaikan Syahrul Yasin Limpo pada penyidik? 'Apa yang diminta oleh penyidik dan lain-lain sudah saya sampaikan sampai tengah malam ini. Saya kira ini untuk kesekian kalinya. Saya itu,' kata SYL.
-
Apa yang dikatakan Hasto? “Sekali merah tetap merah, “ tegas Hasto.
"Apakah terdakwa pernah sampaikan ke saksi bahwa terdakwa sudah bertemu dengan Wahyu dan dan Mas Arief yang dimaksud Ketua KPU?" tanya Takdir, Kamis (16/4).
"Tidak pernah," jawab singkat Hasto.
Jaksa kemudian membacakan isi WhatsApp Saeful kepada Hasto pada 8 Januari. Dalam pesan itu, Saeful menyebutkan bahwa ia sedang menuju kantor DPP PDIP.
Kepada Hasto, dia mengabarkan telah melakukan pertemuan dengan Arief dan Wahyu untuk menindaklanjuti surat PDIP atas putusan Mahkamah Agung mengenai pergantian antar waktu.
Dari pertemuan itu, kata Saeful, pihaknya masih melakukan lobi kepada Wahyu.
"Saeful menyampaikan 'saya otw ke DPP, saya jelaskan lisan, semalam kami masih meeting dengan Wahyu, ada Mas Arief juga, intinya Wahyu masih dalam lobi itu, surat sudah terbit tapi masih on going process karena kita dia belum sempat ngedrop ke semua komisioner' apakah pernah disampaikan chat ini dari Saeful ke saksi?" tanya Jaksa Takdir ke Hasto yang memberikan kesaksian secara telekonferensi.
Hasto tidak menjawab konfirmasi isi WhatsApp. Namun dia menegaskan, Saeful tak paham makna pesan tersebut.
"Saya tidak beri atensi apa-apa karena kejadian OTT yang terjadi kepada saudara terdakwa sehingga tidak memahami pesan tersebut," kata dia.
Diketahui, Sekjen partai penguasa, Hasto Kristiyanto berada di pusaran kasus suap mantan anggota KPU, Wahyu Setiawan. Dalam statusnya sebagai saksi, Hasto telah dipanggil KPK, Jumat (24/1).
Uang suap yang diberikan Saeful untuk Wahyu disebut-sebut bersumber dari Hasto. Namun hal itu dia bantah.
Sementara jalannya persidangan, Pengadilan Tipikor tidak menyediakan akses streaming.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tessa mengatakan pemeriksaan SB dilakukan di gedung Merah Putih KPK.
Baca SelengkapnyaWahyu menyebut dirinya membawa dokumen untuk diperlihatkan kepada penyidik dalam proses pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaWahyu Setiawan diketahui sudah bebas pada 6 Oktober 2023 dari Lapas Kedungpane, Semarang.
Baca SelengkapnyaSekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memenuhi panggilan guna diperiksa sebagai saksi atas dugaan penyebaran hoax yang dilaporkan ke Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaHasto tak mau ambil pusing soal laporan yang mempermasalahkan wawancaranya.
Baca SelengkapnyaPesan itu disampaikan di tengah kabar pertemuan Prabowo dan Megawati.
Baca SelengkapnyaKPK pastikan tetap cari dan tangkap buronan Harun Masiku
Baca SelengkapnyaKPK tak mempermasalahkan pelaporan ke Dewas tersebut, karena laporan tersebut adalah hak dan bentuk dari pengawasan masyarakat.
Baca SelengkapnyaHarun Masiku akhirnya ditetapkan sebagai tersangka pada tahun 2020 bersama tiga orang tersangka lain
Baca SelengkapnyaDi satu sisi juga kasus itu kembali anyar kalangan publik karena melibatkan tokoh publik yang dikenal luas.
Baca SelengkapnyaSesungguhnya pertemuan antara Prabowo dengan Megawati tidak ada halangan.
Baca SelengkapnyaKPK berharap agar pihak-pihak lain juga turut serta apabila menemukan keberadaan Harun.
Baca Selengkapnya