Selain cleaning service, polisi incar tersangka lain di JIS
Merdeka.com - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto menegaskan, terkait kasus pelecehan seksual terhadap siswa pre-school Jakarta International School (JIS), Cilandak, Jakarta Selatan, M alias AK (6), selain lima tersangka yang sudah ditahan, tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah. Sampai saat ini, polisi masih menunggu jika ada korban yang mau melapor ke polisi.
"Saya katakan tidak tutup kemungkinan di luar ada pelaku, akan ditajamkan kalau ada korban lain mau laporkan dan kita dalami secara persuasif," kata Rikwanto di Mapolda, Rabu (30/4).
Rikwanto menambahkan, pihak luar yang dimaksud adalah pihak di luar PT ISS, perusahaan yang menyalurkan tenaga cleaning service. "Tidak menutup kemungkinan jika pihak dari luar outsourcing ada pelaku. Akan kita tajamkan kembali," ujarnya.
-
Siapa polisi yang melakukan pencabulan? Korban menceritakan kejadian pahit yang dialaminya. Oleh pelaku yang belakangan diketahui berinisial Brigpol AK diminta masuk ke sebuah ruangan.
-
Kenapa polisi mencabuli korban? Setelah melakukan pelecehan, pelaku memperlakukan korban seolah tak terjadi apa-apa. Korban dipersilakan keluar ruang dengan sebelumnya diancam agar tidak menceritakan kejadian tersebut kepada orang lain.'Setelah itu korban keluar dari ruangan tersebut dan menyuruh mereka pulang ke panti asuhan,' ujar Ipda Wahyu.
-
Dimana polisi melakukan pencabulan? Korban menceritakan kejadian pahit yang dialaminya. Oleh pelaku yang belakangan diketahui berinisial Brigpol AK diminta masuk ke sebuah ruangan. Sementara dua temannya diminta menunggu di luar.
-
Kapan polisi melakukan pencabulan? Peristiwa ini bermula ketika korban yang ingin mencari perlindungan setelah menjadi korban persetubuhan di salah satu panti asuhan pada Rabu (15/5) lalu sekira pukul 20.30 WIB.
-
Apa yang dilakukan polisi pada korban? Sesampainya di ruangan, pintu malah dikunci dari dalam'Sedangkan kedua teman korban menunggu di ruangan lainnya, singkat cerita di ruang tersebut terjadi dugaan tindak pencabulan itu,' kata KBO Satreskrim Polres Belitung, IPDA Wahyu Nugroho dalam konferensi pers di Polres Belitung.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
Penyidik, lanjut Rikwanto, masih terus mendalami keterangan para tersangka. Dia mengatakan, masih banyak keterangan yang belum diungkapkan tersangka.
"Diduga masih banyak hal yang tidak disampaikan kepala sekolah, guru kelas, penasihat sekolah," ujarnya.
Terkait pemeriksaan terhadap pihak JIS, Rikwanto menjelaskan, beberapa pertanyaan yang diajukan seputar riwayat kerja, lingkup tanggung jawab, apa yang diketahui tentang kejadian. Pemeriksaan tidak hanya sekali, jika polisi membutuhkan keterangan, mereka bisa dipanggil kembali.
"Kita terima kalau ada yang disembunyikan kita panggil kembali," ujar Rikwanto.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menyebut 3 DPO terus diburu. Dalam kasus ini sudah delapan orang divonis, 7 seumur hidup, 1 delapan tahun bui.
Baca Selengkapnya