Selama di Surabaya artis AS layani 3 pria hidung belang di hotel

Merdeka.com - Artis dan model seksi berinisial AS, yang diamankan Sub Unit VC Satreskrim Polrestabes Surabaya, Jawa Timur kemarin, mengaku terpaksa melayani tamu pria hidung belang karena butuh uang untuk menutupi kebutuhan hidupnya.

Karena terdesak masalah ekonomi itulah, AS mengaku mau bergabung dengan BS dan YY. AS bersedia melayani tamu-tamu hidung belang untuk mengais rezeki tambahan.

"Selama di Surabaya, yang bersangkutan mengaku sudah melayani tiga laki-laki dengan tarif antara Rp 8 sampai 10 juta rupiah dan dilakukannya dalam kamar hotel," terangnya.

Hal ini diungkap Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdir Mattanete, Jumat (4/9). Dari hasil pemeriksaan lanjutan, kata Takdir, AS mengaku butuh uang.

‎"Saat ini, status dia masih sebatas saksi korban. Memang, saat kita amankan kondisinya masih mabuk berat. Tapi malam tadi sudah mulai sadar," kata Takdir di Mapolretabes Surabaya.

Sedangkan untuk mengungkap jaringan prostitusi online, pihaknya akan terus mengorek keterangan, baik dari AS sendiri maupun empat Sales Promotion Girl (SPG), yang lebih dulu diamankan.

"Dalam praktik prostitusi online ini, AS mengetahui jika grup BlackBerry Messenger (BBM) dan Facebook (FB), yang dibuat oleh mucikari YY dan BS (DPO) adalah grup prostitusi online," ungkapnya.

Dia menuturkan, AS mengakui grup e-trafficking via BlackBerry maupun FB itu, dia sadar dan tahu apa yang harus dilakukan, termasuk soal transaksi melayani pria hidung belang.

"Yang bersangkutan mengaku melakukannya untuk tambahan kebutuhan hidup," ucap Takdir.

Takdir juga menyampaikan, dalam penyidikan sementara pihaknya, antara AS dan empat SPG anak buah YY, tidak saling kenal.

"Mereka tidak pernah ketemu. Komunikasinya terjadi hanya di dunia maya saja," pungkasnya.