Selama dua pekan, Polresta Bekasi tilang 5.234 pelanggar lalu lintas
Merdeka.com - Anggota satuan Lalu Lintas Polresta Bekasi Kota, menilang sebanyak 77 Pegawai Negeri Sipil (PNS) wilayah setempat selama pelaksanaan Operasi Patuh Jaya pada 16-29 Mei 2016.
Kasat Lantas Polresta Bekasi Kota, Kompol Bayu Pratama mengatakan, selain menilang 77 orang berprofesi sebagai PNS, pihaknya juga menilang karyawan swasta sebanyak 3.294 orang, sopir 1.238, dan pelajar atau mahasiswa mencapai 625 orang.
"Pelanggaran bervariasi, misalnya pelanggaran marka jalan, melawan arus, tidak membawa kelengkapan surat-surat kendaraan, dan pelanggaran lainnya," kata Bayu di Bekasi, Selasa (31/5).
-
Di mana kemacetan parah terjadi? Viral di media sosial kemacetan horor terjadi kembali di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, saat libur panjang akhir pekan.
-
Apa yang terjadi di Jalan Raya Hasyim Hasyari? Truk itu melaju dengan sangat cepat dan melawan arus di Jalan Raya Hasyim Hasyari, Cipondoh, menuju pusat Kota Tangerang. Pada saat insiden berlangsung, jalanan dipenuhi oleh kendaraan, sehingga truk tersebut menabrak dari berbagai arah.
-
Apa yang rusak di jalan tersebut? 'Kami meminta agar segera dibangun jalan dari Dusun Juron sampai Dusun Dawung, karena ini adalah akses yang paling penting bagi warga kedua dusun. Terutama masalah anak sekolah yang harus mereka perhatikan. Kalau mereka pakai matic, kondisi jalan yang licin berbahaya bagi mereka,' kata Sugiyanto, warga Desa Pandanharum, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Senin (5/2).
-
Dimana jalan rusak itu berada? Rombongan Bupati Grobogan yang melintasi Desa Pandanharum, Kecamatan Gabus, Grobogan, dihadang oleh warga.
-
Dimana kecelakaan terjadi? Kecelakaan terjadi pada pukul 16.40 WIB di KM 55 Tol Pandaan-Pasuruan, yang melibatkan sebuah bus pariwisata yang mengangkut rombongan pelajar dari Bogor.
Dari seluruh pelanggaran itu, pihaknya menyita 3.482 surat tanda nomor kendaraan (STNK) sebanyak 1.731 unit, surat izin mengemudi (SIM) sebanyak 1.731 unit dan 21 kendaraan. Selain itu, pihaknya juga menegur 335 pengguna jalan yang melakukan pelanggaran ringan.
"Pelanggaran terbanyak terjadi di dua titik jalan yaitu di Jalan Ahmad Yani di Bekasi Selatan dan Jalan Sersan Aswan di Bekasi Timur," terang Bayu.
Bayu menegaskan, pihaknya tak memberikan toleransi kepada pelanggar lalu lintas yang membahayakan. Karena itu, selama operasi pihaknya menerapkan pola penindakan 100 persen represif dengan tujuan memberikan efek jera.
"Diharapkan akan meningkatkan kedisiplinan serta kepatuhan pengguna jalan serta menekan jumlah pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. Semua pengguna jalan termasuk PNS," tutupnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat 42.648 pelanggar lalu lintas terjaring Operasi Patuh Jaya 2024.
Baca SelengkapnyaPenindakan dilaksanakan serentak di lima wilayah Jakarta, mulai pukul 07.30 WIB.
Baca SelengkapnyaDari data pelanggaran, sebanyak 2.178 ditilang menggunakan e-TLE statis dan 224 lainnya menggunakan e-TLE mobile.
Baca SelengkapnyaPenindakan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan kedisiplinan.
Baca SelengkapnyaSejumlah titik di Jakarta dan sekitarnya bakal menjadi fokus gelaran operasi ini.
Baca Selengkapnya518 pelanggar dari 768 pelanggar dikenakan sanksi berupa teguran.
Baca SelengkapnyaOperasi Keselamatan 2024 mulai dari tanggal 4 sampai 17 Maret mendatang
Baca SelengkapnyaSanksi tilang akan diterapkan terhadap kendaraan yang tidak lulus uji emisi.
Baca SelengkapnyaSelain memberikan imbauan, polisi juga membagikan brosur bertuliskan untuk tertib berlalu lintas.
Baca SelengkapnyaLatif merinci sejumlah pelanggaran Gage pada saat arus mudik lebaran sebanyak 4.201 pemudik.
Baca SelengkapnyaPolisi akan menerapkan rekayasa lalu lintas di Monas selama Reuni 212 untuk mengantisipasi kemacetan dan menjaga keamanan di area tersebut.
Baca SelengkapnyaRazia kendaraan berlangsung selama 14 hari, dimulai hari ini Senin (15/7).
Baca Selengkapnya