Selfie, 7 wisatawan di Aceh terseret ombak dan 1 dinyatakan hilang
Merdeka.com - Tujuh wisatawan lokal hanyut terseret arus laut di objek wisata Tapak Tuan Tapa, Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan, Minggu. Hingga petang ini, satu orang di antaranya masih hilang.
Ketua Satuan Tugas (Sagas) SAR Aceh Selatan Mayfendri mengatakan, rombongan wisatawan lokal dari Selimum, Kabupaten Aceh Besar itu hanyut terseret arus laut sekitar pukul 12.15 WIB.
Dari tujuh orang korban satu di antaranya bernama Azhari alias Ismail (32) dilaporkan hilang tenggelam ke dasar laut sementara enam korban lainnya berhasil menyelamatkan diri.
-
Siapa jemaah haji yang meninggal di laut? Pria itu bernama Sumanta, usia 65 tahun, asal daerah Indramayu, Jawa Barat. Meninggal dunia karena asma, dan tidak ditemukan adanya gejala penyakit menular.
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
Apa yang ditemukan penyelam itu? 'Ini adalah bagian besar dari gading Mastodon yang sudah lama punah,' ujar Lundberg, dilansir Independent, Minggu, (9/6).
-
Siapa korban tenggelamnya kapal di Korsel? Tujuh pekerja migran Indonesia (PMI) menjadi korban atas tenggelamnya kapal di Korea Selatan.
-
Siapa yang diculik dan dibunuh di Lubang Buaya? Gerakan 30 September menculik dan membunuh para jenderal Angkatan Darat.
"Saat tiba di lokasi objek wisata, mereka langsung turun ke lokasi. Saat sedang foto-foto selfi, tiba-tiba datang ombak besar langsung menyambar mereka terseret ke laut," ungkap Mayfendri seperti dikutip dari Antara, Minggu (15/5).
Ke-7 korban tersebut bernama Naufa (22), Mukadar (21), Khairullah (23), Saddam (23), Arif (25), Ari (22) dan Azhari alias Ismail (32).
Dikatakan, saat terkena hantaman ombak beberapa di antaranya sempat memegang batu karang sehingga tidak sampai terseret arus laut. Ada juga yang terseret arus laut tapi masih bisa berenang ke pinggir sehingga mampu menyelamatkan diri.
Sementara satu orang lagi bernama Azhari langsung terseret ke laut lepas dan kemudian hilang tenggelam ke dasar laut.
"Enam orang korban selamat dalam kejadian naas tersebut telah kami evakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Yulidin Away (RSUD YA) Tapaktuan untuk mendapatkan perawatan karena sebagiannya mengalami luka-luka. Seluruh korban juga mengalami trauma berat," ujarnya.
Sedangkan terhadap korban hilang bernama Azhari alias Ismail, hingga pukul 15.00 WIB masih belum ditemukan. Tim gabungan yang melibatkan Satgas SAR, TNI/Polri, PMI dan relawan RAPI bersama nelayan setempat masih melakukan proses pencarian dengan cara menyisir wilayah perairan laut sekitar tempat kejadian serta menerjunkan tim penyelam untuk memastikan apakah korban masih tersangkut batu karang di dasar laut.
Meskipun tim gabungan telah menerjunkan sejumlah personel lengkap dengan peralatan serta perahu karet dan boat nelayan, namun hingga Minggu sore, proses pencarian dilaporkan belum membuahkan hasil.
Tim penyelamat dilaporkan mengalami kendala dan hambatan dalam melakukan proses pencarian terhadap korban hilang karena ombak laut cukup besar disertai angin kencang dan air keruh, katanya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka kemudian berenang dan terbawa arus ombak di kawasan terlarang Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran.
Baca SelengkapnyaSambil memanggil-manggil Azam, ibu ini ikut TIM SAR keliling laut untuk pencarian.
Baca SelengkapnyaPasangan ini jatuh dari titik selfie ke areal air terjun dengan ketinggian mencapai 25 meter.
Baca SelengkapnyaSatu korban terseret ombak di kawasan Pantai Jembatan Panjang Tanjung Sirap, Kabupaten Malang, ditemukan selamat, sedangkan empat lainnya masih hilang.
Baca SelengkapnyaNamun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaBelasan mayat tanpa identitas ditemukan mengapung di perairan laut mulai dari Aceh Jaya, Aceh Barat hingga Sabang
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaPolisi menilai keterangan para saksi dan hasil olah TKP sangat penting untuk mengungkap penyebab kematian para korban.
Baca SelengkapnyaPencarian seorang WN Taiwan yang hilang akibat kapal speedboat terbalik dan tenggelam di Kepulauan Seribu membuahkan hasil. Korban dilaporkan telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaPara korban diketahui sedang melakukan pengobatan alternatif, dengan cara mandi di danau
Baca SelengkapnyaBasarnas mengerahkan tujuh unit kapal untuk mencari WN Taiwan yang hilang saat kapal terbalik di Pulau Seribu.
Baca SelengkapnyaTujuh orang ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengambang di aliran Kali Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (22/9).
Baca Selengkapnya