Selfie di atas seng, Dandi tersetrum hingga terpental dan terbakar
Merdeka.com - Berswafoto atau selfie tanpa kehati-hatian bisa sangat berbahaya. Seorang pemuda di Medan, Dandi (20), mengalami luka bakar serius akibat tersengat listrik saat melakukannya.
Dandi, warga Jalan Budi Luhur Gang Keluarga 1, Medan, tersengat listrik saat berswafoto di atas seng tempatnya bekerja, lokasi pencucian kendaraan, JF Garage, di Jalan Asrama, Medan Helvetia, Kamis (11/5) petang.
"Saat kejadian, korban bersama temannya bernama Abib naik ke atas seng untuk melakukan foto selfie," kata Kapolsek Helvetia, Kompol Hendra Eko Tri Yulianto, Jumat (12/5).
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Bagaimana korban gantung diri? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
Kedua rekan kerja itu sempat ditegur atasannya, David Ardhinata Siahaan (27). Meski disuruh turun, keduanya tetap berswafoto di sana.
"Korban terus meminta difoto sambil bergaya dan mundur secara perlahan dan terkena kabel listrik dan tersengat," jelas Hendra.
Dandi langsung terlempar ke sekitar seng setelah tersengat listrik. Pemuda ini mengalami luka bakar serius di tubuhnya. Dia langsung dilarikan ke RS Sari Mutiara.
Hendra mengatakan, sejumlah saksi sudah diperiksa terkait insiden itu. "Kita masih lidik, kita sudah lakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi. Korban belum bisa kita mintai keterangan karena masih menjalani perawatan," pungkas Hendra.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejadian berawal saat korban duduk main handphone di tembok jembatan saluran air.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan kronologi santri di Ponpes Darusy Syahadah Putra Desa Kedunglengkong Boyolali dibakar hidup-hidup oleh kakak temannya.
Baca SelengkapnyaPemuda berusia 24 tahun ditemukan oleh sang ayah sudah tidak bernyawa di balik pintu rumahnya dengan posisi tergantung.
Baca SelengkapnyaApi yang awalnya dinyalakan untuk membakar daun bambu kering, tiba-tiba menyebar dengan cepat dan melahap ranting-ranting di sekitarnya.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia bernama Fauzi (32) dan Andri (38).
Baca SelengkapnyaSeorang pekerja berinisial H (58) tewas saat melakukan pemasangan CCTV di gedung A Kantor Wali kota Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaMeli sempat memperlihatkan sejumlah luka diduga dianiaya pacarnya.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga kebakaran tersebut disebabkan oleh hubungan arus pendek dari pengisi daya ponsel yang digunakan Anton
Baca SelengkapnyaKorban diketahui bernama Aldi (20) yang menerima luka bakar di sekujur tubuhnya.
Baca SelengkapnyaKorban adalah santri berinisial SS (16) asal Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga ada kelalaian dari pihak guru yang menjadi pendampingi siswa selama di sekolah.
Baca Selengkapnya