Selundupkan sabu dari Malaysia, dua bandar gunakan kotak minuman buah
Merdeka.com - Tim gabungan Satgas Pamtas RI-Malaysia dari Yonif 613/Raja Alam bersama Polres Nunukan, Kalimantan Utara, menggagalkan penyelundupan 600 gram sabu asal Malaysia, tujuan Parepare, Sulawesi Selatan. Dua terduga pengedar jadi tersangka.
Personel Pamtas RI-Malaysia dari Yonif 613/Raja Alam lebih dulu menangkap Nd di daerah desa Bambangan, Pulau Sebatik, Nunukan. Nd pun tidak berkutik saat itu.
Usai penangkapan Nd, kemudian dilakukan pengembangan kasus dengan menangkap Ks di kawasan pelabuhan Tunon Taka, Nunukan. Dari kedua tempat itu, di sita barang bukti total 600 gram sabu yang dikemas dalam 2 kotak minuman buah dan sari kedelai.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Bagaimana cara sabu diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Di mana sabu ditemukan? “Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi.“
"Ini sebagai bentuk dari sinergi Kodim 0911 Nunukan, Polres Nunukan dan Satgas Pamtas Yonif 613 Raja Alam," kata Kapolres Nunukan AKBP Jepri Yuniardi di Mapolres Nunukan, Kamis (23/8).
Diterangkan, keberadaan Nd dan Ks yang diduga hendak menyelundupkan sabu memang sebelumnya sudah dalam pemantauan petugas gabungan beberapa hari sebelumnya. Selain 600 gram sabu, petugas juga mengamankan barang bukti lain berupa uang tunai dan 3 telepon selular.
"Pelaku Ks ini, mengakui bahwa barang haram itu, akan dibawa ke Parepare, menggunakan kapal Pelni KM Siguntang," ujar Jepri.
"Ini sudah menjadi bukti bahwa di sini (Nunukan), TNI dan Polri benar-benar serius dalam menangani masalah narkoba," tambahnya.
Kasus itu kini ditangani Polres Nunukan. Kedua pelaku, Nd dan Ks, dijerat dengan Undang-undang No 35/2009 tentang Narkotika.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaKasus peredaran gelap narkotika di dua wilayah dengan total barang bukti sebanyak 157 kilogram sabu-sabu.
Baca Selengkapnya"Tapi yang keluar hanya plastiknya saja, sabunya sudah habis karena plastiknya koyak (sobek) saat dikunyah," ujar Kapolsek Lubuk Batu Jaya Ipda Ripal
Baca SelengkapnyaTerungkapnya kasus ini merupakan hasil kerja sama atau joint investigation yang dilakukan bersama dengan Polres Pelabuhan Tanjung Priok.
Baca SelengkapnyaDirtipid Narkoba Bareskrim Brigjen Mukti Juharsa mengungkap modus baru penyelundup narkoba di wilayah Kalimatan Utara.
Baca SelengkapnyaPasutri asal Sumut, MT (30) dan RT (28) diringkus polisi di salah satu hotel, Jalan Diponegoro, Surabaya, karena membawa 1,17 kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaDua orang tersangka beserta barang bukti berupa 40 Kg sabu dan 26.019 ekstasi disita polisI
Baca Selengkapnya2.128 tersangka di antaranya sedang dalam proses penyidikan dan 303 tersangka lainnya dilakukan rehabilitasi.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca SelengkapnyaPetugas turut mengamankan dua orang inisial AB dan FA di dalam boat itu
Baca SelengkapnyaUntuk mengelabui petugas, pengirim menyimpan sabu dan ekstasi di bawah kandang ayam.
Baca SelengkapnyaSabu itu terbungkus dalam kemasan teh China, dikirim melalui suatu daerah Sumatera dikendalikan oleh bandar asal jaringan Malaysia.
Baca Selengkapnya