Semangat Warga Solo Ikut Gerakan Gotong Royong Donor Plasma Konvalesen
Merdeka.com - Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo yang juga Ketua DPC PDIP Solo menginisiasi Gerakan Gotong Royong Donor Plasma Konvalesen. Gerakan tersebut dimaksudkan untuk membantu kesembuhan pasien Covid-19 yang membutuhkan bantuan plasma konvalesen.
"Kegiatan ini sudah kita mulai hari Minggu (18/7) kemarin dengan screening di Joglo Pucangsawit. Aksi kemanusiaan ini akan kita lakukan terus untuk membantu PMI dalam menyediakan pendonor," ujar Rudy, sapaan akrabnya, Kamis (22/7).
Rudy mengatakan, saat ini jumlah pasien Covid-19 yang membutuhkan plasma konvalesen meningkat tajam. Sehingga tidak bisa tercukupi oleh pendonor yang ada.
-
Apa itu transfusi darah? Transfusi darah adalah prosedur yang sangat penting dalam dunia kedokteran modern, yang telah menyelamatkan jutaan nyawa di seluruh dunia.
-
Apa yang didonasikan? Seorang pria tiba-tiba menghampiri panggung dan berkata, ‘saya ingin membantu Palestina dengan motor kesayangan saya ini’,' sebutnya.
-
Siapa yang bisa donor darah? Syarat utama untuk mendonor darah adalah dalam kondisi sehat, berusia minimal 16 tahun (dengan izin orang tua), dan memiliki berat badan minimal 110 pon.
-
Siapa yang menyerahkan bantuan untuk korban di Sumatera Selatan? Usai pelaksanaan upacara, Pj Gubernur Bahtiar bersama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santosa, menyerahkan bantuan untuk korban bencana sosial.
-
Apa manfaat donor darah bagi pendonor? Donor darah merupakan tindakan yang tidak hanya bermanfaat bagi penerima darah, tetapi juga bagi pendonor itu sendiri. Berikut adalah beberapa manfaat donor darah yang telah terbukti melalui penelitian dan pengamatan klinis:
-
Dimana donasi dilakukan? Donasikan vespa kesayangan demi Palestina Menurut akun @laz.harfa, pendonasian vespa berlangsung dalam aksi bela Palestina yang digelar di Alun-Alun Rangkasbitung, Lebak pada Minggu (12/11) lalu.
"Tanggal 29 Juli nanti kita akan adakan screening lagi untuk menjaring para pendonor plasma di Solo," katanya.
Rudy mengajak warga Solo, dan para kader PDIP untuk menyumbangkan plasma darahnya. Karena masih banyak pasien Covid-19 yang membutuhkan.
"Satu pendonor akan bisa menyelamatkan nyawa orang lain. Apalagi donor plasma ini adalah bagian dari iman kita untuk membantu sesama yang terpapar Covid-19, tanpa melihat agama, ras dan golongan," katanya.
Wakil Ketua Kaderisasi dan Ideologi DPC PDIP Solo YF Sukasno menyampaikan, kegiatan Gerakan Gotong Royong Donor Plasma Konvalesen diinisiasi dan diikuti oleh kader PDIP dan masyarakat umum di Solo.
"Kegiatan ini atas instruksi Ketua DPC Bapak FX Hadi Rudyatmo, dalam rangka bulan Bung Karno. Kalau dulu donor darah biasa, sekarang ini kelanjutannya Gotong Royong Donor Plasma Konvalesen," katanya.
Sukasno menjelaskan, pada screening pertama yang dilakukan di Pucangsawit hari Minggu lalu, diikuti 84 penyintas atau orang yang pernah terpapar virus corona. Dari jumlah tersebut 34 penyintas dinyatakan lolos untuk diambil darahnya.
"Hasil screening ada 34 yang lolos. Tapi hanya 24 orang saja yang lolos donor plasma," katanya.
Menurut Sukasno, pengambilan donor plasma tak bisa langsung dilakukan saat screening di Pucangsawit. Namun harus dilakukan di PMI Solo. Mengingat peralatan yang digunakan harus steril.
"Pengambilan plasma kita lakukan mulai hari Rabu (21/7) kemarin, sampai jari Kamis ini," ucapnya.
Sukasno menambahkan, diperlukan edukasi kepada para penyintas agar mereka menyadari pentingnya donor plasma. Mengingat banyak sekali warga atau pasien terpapar Covid-19 yang membutuhkan uluran tangan mereka.
"Perlu edukasi, karena ada yang masih takut, ada yang habis vaksinasi, selain itu ada yang berat badannya kurang," jelasnya.
Sejumlah warga mengaku senang bisa menyumbangkan plasmanya untuk membantu sesama. Seperti dikemukakan Sigit, peserta donor dari PDIP Ranting Purwodiningratan, PAC Jebres. Sigit mengaku baru sekali ini melakukan donor plasma konvalesen. Namun ia juga mengaku sering melakukan donor darah ke PMI.
"Rasanya biasa, tidak sakit. Buat saudara-saudara yang penyintas Covid-19, mari kita sama-sama gotong/royong menyumbangkan plasma kita untuk saudara-saudara kita agar sembuh seperti sedia kala," katanya.
Pendapat senada disampaikan Agus Yulianto, warga Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres. Agus mengaku baru pertama kali mengikuti donor plasma. Ia pun mengajak warga lainnya untuk berbuat baik kepada sesama melalui donor plasma.
"Monggo teman-teman, mumpung masih hidup kita berbuat baik kepada sesama. Dengan cara mendonorkan plasma buat membantu sesama manusia. Tidak membedakan suku, ras, agama dan keyakinan," tuturnya.
CEO PMI Solo Sumartono Hadinoto menambahkan saat ini antrean pasien yang membutuhkan plasma konvalesen mulai berkurang cukup banyak. Hal tersebut dikarenakan pasien sudah membawa pendonor dari keluarga masing-masing.
"Memang mulai berkurang, karena info dari beberapa rumah sakit, pasien juga sudah mulai menurun, atau pasien semua sudah bawa pendonor ke PMI," terang Sumartono.
Pihaknya saat ini juga sudah membantu menyiapkan tambahan mesin apheresis. Enam mesin di antaranya dapat beroperasi Jumat besok, dan akhir bulan akan ada tambahan satu mesin lagi.
"Tiap mesin sehari dapat mengambil plasma pendonor 12 - 13 pendonor. Jadi kalau semua pasien dapat pendonor, PMI akan dapat membantu setelah semua lolos 2 hari antrian teratasi," pungkas Sumartono.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Saya sangat bersyukur bisa ikut jalan santai ini bersama tetangga-tetangga."
Baca Selengkapnyaelawan Mas Bowo dan timnya telah membuktikan bahwa kepedulian terhadap sesama.
Baca SelengkapnyaRelawan Prabowo Subianto, Relawan Mas Bowo menggelar senam sehat sekaligus pembagian sembako di Kabupaten Karawang
Baca SelengkapnyaRelawan pendukung Capres Prabowo menggelar sejumlah kegiatan di Sumsel
Baca SelengkapnyaTim Relawan Prabowo Subianto ingin memperkuat dukungan kepada jagoannya di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (3/9).
Baca SelengkapnyaPelaksanaan donor darah ini bertempat di Gedung PMI Kabupaten Kampar.
Baca SelengkapnyaRelawan Prabowo mendekati warga Kabupaten Bogor melalui dua kegiatan.
Baca SelengkapnyaKegiatan donor darah diikuti personel Polri, TNI, wartawan dan PNS Polri
Baca SelengkapnyaRelawan Mas Bowo menggelar sejumlah acara untuk warga Kabupaten Pandeglang, Banten. Tujuannya, agar meraih simpati masyarakat jelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaGibran menjadi objek swafoto ibu-ibu di sekolah tersebut.
Baca SelengkapnyaRatusan warga berbondong-bondong mengikuti rangkaian gerakan yang dipandu oleh instruktur terlatih.
Baca SelengkapnyaReaksi antusiasme datang dari para warga yang menerima bantuan ini.
Baca Selengkapnya