Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sempat Dilepas, Pelaku Sodomi Anak di Makassar Masuk DPO

Sempat Dilepas, Pelaku Sodomi Anak di Makassar Masuk DPO ilustrasi pencabulan. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar memasukkan MR (45), tersangka pelaku sodomi anak di bawah umur, dalam daftar pencarian orang (DPO) atau buronan. Hingga kini, polisi masih mengejarnya.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polrestabes Makassar Ajun Komisaris Polisi (AKP) Lando KS mengatakan, MR tidak pernah memenuhi panggilan pemeriksaan dilakukan polisi. Dia pun telah ditetapkan tersangka kasus sodomi terhadap anak berusia 11 tahun."Sudah tersangka dan juga ditetapkan masuk dalam DPO. Saat ini tersangka masih kita kejar," kata Lando, Kamis (3/2).

Lando mengingatkan MR segera menyerahkan diri. Selain itu, masyarakat memberikan informasi jika melihat keberadaan tersangka.

"Tersangka dijerat Pasal 82 UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang PERPU Nomor 1 Tahun 2016 tentang perubahan kedua UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Ancaman maksimal 15 tahun penjara," ucapnya.

Dilepas karena Diduga Alami Gangguan Jiwa

Sebelumnya diberitakan, Kepala Unit PPA Satreskrim Polrestabes Makassar Inspektur Polisi Satu (Iptu) Rivai mengatakan, laporan terkait dugaan kekerasan seksual dilakukan MR terhadap anak di bawah umur sudah ditindaklanjuti. Ia mengaku sudah memeriksa terduga pelaku dan sejumlah saksi.

"Kemarin sudah lengkap pemeriksaannya. Kami juga sudah ke TKP (tempat kejadian perkara)," ujarnya kepada merdeka.com di Mapolrestabes Makassar, Jumat (28/1).

Rivai mengaku pihaknya sudah memeriksa kejiwaan pelaku. Pasalnya, MR sempat diamankan ketua RW dan lurah, tetapi dilepaskan karena diduga mengalami gangguan jiwa.

"Tapi saya tidak yakin itu, karena sebelumnya dia pernah menjalani kasus yang sama. Makanya kita sementara dalami ini," tuturnya.

Rivai menjelaskan modus MR melakukan sodomi dengan mengiming-imingi korban uang Rp5 ribu-Rp10 ribu untuk bermain game online. "Modus iming-iming uang Rp5 ribu-Rp10 ribu untuk main game online. Kejadiannya seminggu lalu," ucapnya.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anak yang Dilecehkan Ibu Kandung di Tangsel Dapat Pendampingan Psikis
Anak yang Dilecehkan Ibu Kandung di Tangsel Dapat Pendampingan Psikis

Pemulihan psikologis dilakukan dengan koordinasi bersama Biro SDM Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
Seorang Polisi di Surabaya Cabuli Anak Tiri Akhirnya Ditahan
Seorang Polisi di Surabaya Cabuli Anak Tiri Akhirnya Ditahan

Pelaku diduga melakukan pelecehan seksual terhadap putri tirinya selama 4 tahun.

Baca Selengkapnya
Bejat Aksi Montir di Palembang, Sodomi 5 Bocah Laki-Laki Sejak 2017 Pakai Beragam Modus
Bejat Aksi Montir di Palembang, Sodomi 5 Bocah Laki-Laki Sejak 2017 Pakai Beragam Modus

Seorang montir di Palembang inisial B (30), diduga melakukan aksi sodomi terhadap lima bocah laki-laki.

Baca Selengkapnya
Bejat, Penagih Koperasi Perkosa Anak 10 Tahun sampai Pingsan
Bejat, Penagih Koperasi Perkosa Anak 10 Tahun sampai Pingsan

Saat melintas di jalanan sepi, muncul niat jahat pelaku. MS membelokkan motornya ke semak-semak dan terjadilah perkosaan.

Baca Selengkapnya
Pria Ini Tega Perkosa Anak Tirinya yang Masih SMP Sejak Desember 2023
Pria Ini Tega Perkosa Anak Tirinya yang Masih SMP Sejak Desember 2023

Mengetahui jika dilapor oleh istrinya ke polisi, pelaku bersembunyi di rumah keluarganya.

Baca Selengkapnya
Usai Perkosa Bocah, PNS Ini Kini Ngemis Tak Dipolisikan & Janji Biayai Pendidikan Korban
Usai Perkosa Bocah, PNS Ini Kini Ngemis Tak Dipolisikan & Janji Biayai Pendidikan Korban

Perbuatan bejat tersangka bermula saat korban menonton perlombaan dalam rangka memperingati HUT RI ke-78. Lokasinya persis di depan rumah pelaku.

Baca Selengkapnya
Polisi Masih Buru Predator Seksual yang Mengincar Anak-anak Sekolah Dasar di Tangsel
Polisi Masih Buru Predator Seksual yang Mengincar Anak-anak Sekolah Dasar di Tangsel

Polisi mengaku masih terus berupaya mengidentifikasi dan mencari predator seksual yang mengincar anak-anak dibawah umur

Baca Selengkapnya
Guru PNS di Jaksel Diburu Polisi karena Lecehkan Siswa, Begini Ciri-cirinya
Guru PNS di Jaksel Diburu Polisi karena Lecehkan Siswa, Begini Ciri-cirinya

Dia diburu karena diduga melecehkan seorang siswa sekolah dasar (SD) di Kebayoran Lama, Jaksel.

Baca Selengkapnya
Pengungsi Rohingya Hamili Anak Bawah Umur di Makassar, Diringkus Setelah Kabur ke Jakarta
Pengungsi Rohingya Hamili Anak Bawah Umur di Makassar, Diringkus Setelah Kabur ke Jakarta

Setelah menyetubuhi korban, MY kabur ke Jakarta. Dia akhirnya tertangkap satu tahun berselang.

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang Dua Perintahkan Tindak Tegas Anggota Polisi Cabuli Anak Tiri di Surabaya
Jenderal Bintang Dua Perintahkan Tindak Tegas Anggota Polisi Cabuli Anak Tiri di Surabaya

Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menaruh perhatian khusus pada kasus dugaan pencabulan anak tiri oleh anggota Kepolisian di Surabaya.

Baca Selengkapnya
Predator Seks Perkosa 5 Anak Dalam 1 Tahun, Korban Diberi Rp60 Ribu
Predator Seks Perkosa 5 Anak Dalam 1 Tahun, Korban Diberi Rp60 Ribu

Kasus pemerkosaan ini terbongkar usai salah seorang orang tua korban melapor ke polisi.

Baca Selengkapnya
Mantan Anggota DPRD Buleleng Ditahan karena Diduga Perkosa Anak Kandung
Mantan Anggota DPRD Buleleng Ditahan karena Diduga Perkosa Anak Kandung

Seorang pria mantan anggota DPRD berinisial MD (59) di Kabupaten Buleleng, Bali, ditangkap polisi karena diduga memerkosa anak kandungnya, PN (17).

Baca Selengkapnya