Sempat dirawat usai tertembak di mulut, korban pencuri motor tewas
Merdeka.com - Korban penembakan pencuri sepeda motor di depan restoran Hoka-Hoka Bento, Kawasan Harapan Indah, Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi, Ismail Muzammil (27) akhirnya tewas. Korban sempat dirawat di rumah sakit sejak, Kamis (8/10), akibat luka tembak di mulutnya.
"Korban meninggal dunia siang tadi, jenazah sudah dimakamkan keluarganya di Jakarta Timur tak jauh dari rumahnya," kata Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo di Bekasi, Sabtu (10/10).
Ia mengatakan, kondisi kesehatan warga Kampung Kandang Sapi, Cakung tersebut terus menurun, meskipun proyektil sudah diangkat dari rahangnya oleh tim medis di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
-
Bagaimana kondisi kepala korban saat ditemukan? Kondisi korban sudah terbujur kaku. Di kepalanya tertancap kayu.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Apa yang membuat kondisi korban gigitan ular sangat parah? 'Tiga korban gigitan ular berbisa itu warga Kampung Cibogo dan Kampung Pamoean. Tetapi mereka menolak untuk dirujuk ke RSUD Banten,' kata Koordinator Sahabat Relawan Indonesia (SRI) Muhammad Arif Kirdiat di Lebak. Demikian dikutip dari Antara, Selasa (6/2). Rencananya, tim medis relawan dan dokter akan mengunjungi tiga korban gigitan ular yang kini kondisinya cukup parah.
"Luka korban cukup parah. Apalagi di bagian kepala itu merupakan organ yang vital," kata Siswo.
Siswo mengatakan, senjata yang dipakai pelaku diduga adalah rakitan. Sebab, daya ledak lebih rendah dibanding senjata organik milik TNI atau Polri.
"Kalau senjata organik, ditembak dari jarak kurang dari 10 meter, peluru akan tembus. Tapi, ini hanya bersarang," katanya.
Siswo menambahkan, anggota Reskrim gabungan masih terus bekerja untuk memburu para pelakunya. Polisi, kata dia, telah mengantongi ciri-ciri pelaku yaitu, bermuka bulat, tinggi sekitar 170-180 cm, perawakan sedang mengenakan jaket warna hitam.
Diberitakan sebelumnya, dua perampok kepergok saat beraksi di depan restoran cepat saji pada Kamis sore lalu. Pelaku hendak menggasak sepeda motor Suzuki Satria FU milik karyawan restoran. Teriakan saksi, Istiyono, membuat dua pelaku panik dan berusaha melarikan diri.
Ismail yang tengah istirahat di atas sepeda motornya di dekat lokasi berusaha mengadang laju kendaraan pelaku. Takut ditangkap warga, kemudian pelaku yang dibonceng memberondong tembakan sebanyak dua kali ke arah Ismail.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria di Kabupaten Tangerang, Banten berinisial FS (27) menjadi korban penembakan yang diduga dilakukan kawanan pelaku curanmor
Baca SelengkapnyaKorban dinyatakan meninggal dunia, akibat kehabisan darah karena luka sobek pada kepala bagian belakang dan dahi.
Baca SelengkapnyaPolisi juga masih terus melakukan penyelidikan terkait kematian korban.
Baca SelengkapnyaKorban penembakan kawanan pencuri kendaraan bermotor di depan mini market di Jayanti pada Kamis (5/9), meninggal dunia
Baca SelengkapnyaCCTV yang di lokasi kejadian turut dimankan dan kemudian dilakukan analisis oleh ahli digital forensik.
Baca SelengkapnyaLawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata
Baca SelengkapnyaAda luka lebam di dada, lecet di leher, dan luka di kepala korban diduga akibat benda tumpul.
Baca Selengkapnya