Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sempat kabur, 3 wanita sindikat gendam diringkus di Malang

Sempat kabur, 3 wanita sindikat gendam diringkus di Malang Pelaku gendam diringkus. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Komplotan pelaku kejahatan dengan modus gendam berhasil diringkus Polsek Sukun, Malang, Jawa Timur, Selasa (27/1). Tiga pelakunya ditangkap saat membawa kabur barang berharga dan uang bernilai puluhan juta rupiah milik korban.

Ketiga pelakunya berjenis kelamin perempuan, masing-masing Lina Febriani (33), warga Jalan Suka Damai, Madukoro Baru, Kota Bumi Utara, Lampung, Jenna (43), warga Jalan Lorong Bakar Batu, Tanjung Pinang Barat, Riau dan Aisah (42), warga Jalan Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat.

Ketiganya ditangkap berdasarkan laporan korban, Jenita, warga Gadang, Kota Malang. Korban yang menyadari telah ditipu dengan cepat menulis nomor pelat nomor kendaraan yang digunakan para pelaku dan melaporkan ke pos polisi di kawasan Klenteng.

Orang lain juga bertanya?

Respon polantas yang cepat, membuat pelarian para pelaku bisa dihentikan. Polisi berbekal data nomor kendaraan berhasil menghentikan mobil Daihatsu Xenia bernopol B 1135 KZV di Pertigaan Kacuk.

Kapolsek Sukun Kompol Sutantyo menyatakan, polisi menyita beberapa barang bukti termasuk mobil yang mereka gunakan untuk beraksi. Selain itu juga disita dari dalam mobil, barang-barang berharga milik korban yang masih tersimpan dalam tas.

"Perhiasan emas, uang rupiah belasan juta, uang dolar Amerika, sejumlah uang dengan mata uang Mexico dan rupee India. Nilai totalnya sekitar Rp 60 juta," kata Sutantyo.

Kejahatan bermodus gendam dijalankan komplotan tersebut dengan mendekati korban saat berada di Pasar Besar, Selasa (27/1). Mereka sudah merancang skenario dengan baik dan menjalankan peran masing-masing.

Ketiganya seolah-olah tidak saling kenal dan berusaha memikat korban dengan pembicaraan berkisar tentang orang pintar yang bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Mereka dibantu oleh seorang laki-laki yang biasa dipanggil sebagai Engko yang berhasil melarikan diri.

Saat mulai terpengaruh pembicaraan, korban diminta mengumpulkan bermacam harta benda miliknya. Korban menurut saja ketika diminta mengambil uang dan barang berharganya. Korban kemudian diajak masuk ke dalam mobil.

Setelah berhasil memperdayai, korban diminta memasukkan barang berharganya dalam bungkusan yang sudah dipersiapkan. Tidak lama kemudian para pelaku menurunkan korbannya di tengah jalan.

Polisi kini masih melakukan pengejaran pada salah satu anggota komplotan yang berhasil melarikan diri. Sosok pria yang berperan sebagai 'orang pintar' itu belum diketahui keberadaannya hingga kini. (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jejak Kriminal Gangster Spesialis Nasabah Bank di Sumsel Bawa Kabur Ratusan Juta, 1 Wanita Muda jadi Anggota
Jejak Kriminal Gangster Spesialis Nasabah Bank di Sumsel Bawa Kabur Ratusan Juta, 1 Wanita Muda jadi Anggota

Komplotan ini memiliki berbagi peran. Si wanita mengawasi korban di dalam bank dan lainnya mengeksekusi setelah diberi kode oleh tersangka wanita.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Hingga Ratusan Juta Digondol buat Modal Lebaran
Fakta-Fakta Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Hingga Ratusan Juta Digondol buat Modal Lebaran

Saat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.

Baca Selengkapnya
Rampas Rp125 Juta, Dua Begal di Garut Tertangkap Setelah Ditabrak Pemotor
Rampas Rp125 Juta, Dua Begal di Garut Tertangkap Setelah Ditabrak Pemotor

Dua begal di Garut babak belur diamuk massa setelah merampas tas berisi Rp125 juta. Mereka tertangkap setelah ditabrak pemotor yang sedang melintas.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Tiga Rampok Kuras Duit di Kasir Sambil 'Kunci' Leher Pegawai Perempuan
Detik-Detik Tiga Rampok Kuras Duit di Kasir Sambil 'Kunci' Leher Pegawai Perempuan

Sebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.

Baca Selengkapnya
SPBU di Garut Jadi Sasaran Perampokan, Uang Rp190 Juta Raib dan Satpam Dilumpuhkan
SPBU di Garut Jadi Sasaran Perampokan, Uang Rp190 Juta Raib dan Satpam Dilumpuhkan

Saat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.

Baca Selengkapnya
Melawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Melawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi

Melawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi

Baca Selengkapnya
Modus Pengobatan Alternatif, Enam Perampok Perdaya Lansia di Tasikmalaya
Modus Pengobatan Alternatif, Enam Perampok Perdaya Lansia di Tasikmalaya

Enam perampok bermodus pengobatan alternatif ditangkap Polres Tasikmalaya. Seorang di antaranya perempuan.

Baca Selengkapnya
5 Pengemis yang Ternyata Punya Harta Melimpah di Indonesia
5 Pengemis yang Ternyata Punya Harta Melimpah di Indonesia

Identik dengan kemiskinan, namun 5 pengemis ini justru memiliki harta kekayaan dari hasil belas kasihan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap 3 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tiga Lagi Masih Buron
Polisi Tangkap 3 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tiga Lagi Masih Buron

Tiga tahanan yang kabur dari rutan Polsek Tanah Abang pada Senin (19/2) lalu berhasiL ditangkap

Baca Selengkapnya
Kronologi WNI Asal Medan Diculik Saat Liburan di Malaysia Gara-Gara Suami Utang Rp1,7 Miliar
Kronologi WNI Asal Medan Diculik Saat Liburan di Malaysia Gara-Gara Suami Utang Rp1,7 Miliar

Korban dikurung dan disiksa selama 10 hari di pelbagai tempat negara bagian Malaysia, termasuk Penang.

Baca Selengkapnya
Hanya 10 Menit, Maling 'Terobos' Rumah Warga di Bekasi Bawa Kabur Emas Senilai Rp350 juta
Hanya 10 Menit, Maling 'Terobos' Rumah Warga di Bekasi Bawa Kabur Emas Senilai Rp350 juta

Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.

Baca Selengkapnya
Fakta di Balik Aksi Komplotan Perampok Sadis di Jember, Tega Bacok hingga Siram Korban Pakai Bensin
Fakta di Balik Aksi Komplotan Perampok Sadis di Jember, Tega Bacok hingga Siram Korban Pakai Bensin

Komplotan ini tak segan-segan melukai korbannya demi mendapatkan harta benda yang mereka inginkan.

Baca Selengkapnya