Sempat kabur ke Kalimantan, begal yang viral di medsos ditangkap
Merdeka.com - Aksi begal seorang remaja yang viral di media sosial berhasil diungkap aparat Polrestabes Semarang. Tersangka berinisial MKA (17) melakukan aksi kejahatan kepada Muhammad Adam Rizqi (18) di depan sebuah warnet di daerah Tlogosari, Semarang, pada Kamis (2/11) lalu.
MKA saat itu merampas satu buah handphone dari tangan korban. Tak hanya merampas, tersangka juga melukai korban dengan menggunakan senjata tajam jenis arit yang membuat korban dilarikan ke Rumah Sakit Pantiwiloso, Citarum, Semarang. "Korban terluka di bagian perut, ada 14 jahitan," ujar Wakapolrestabes Semarang, AKBP Enriko Sugiharto Silalahi saat gelar perkara di Mapolrestabes Semarang, Selasa (14/11) sore.
Usai merampas dan melukai, kemudian tersangka kabur meninggalkan lokasi kejadian bersama seorang rekannya, Wawan yang kini masih menjadi DPO.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang membuat remaja ini viral? Dalam sebuah video TikTok yang diunggah oleh akun @reyvasky_, potret remaja yang disebut mirip dengan Arhan menjadi viral dengan cepat.
-
Bagaimana cara pelaku melancarkan aksinya? Untuk memuluskan aksinya, NUG, HS, dan DK melakukan panggilan darurat ke Mako Damkar Induk Sleman.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
"Tersangka ini kemudian tertangkap setelah kabur ke Kalimantan selama beberapa hari, ia di tangkap di Bandara Ahmad Yani Semarang setelah melakukan perjalanan dari Kalimantan melalui jalur udara," imbuh Enrico.
Dari pengakuan tersangka, ia melakukan tindak kejahatan tersebut setelah pesta miras bersama rekannya, Wawan di Sayung, Kabupaten Demak. Kemudian ia diajak oleh Wawan untuk mencari handphone dengan cara merampas di daerah Tlogosari. "Ya handphone buat dipakai saya sendiri, tapi saya diajak sama Wawan, saya bawa arit untuk berjaga-jaga. Terus pas mau pergi dia mau ngejar saya, makanya saya keluarkan arit saya dan saya lukai dia kena di perutnya," ujar MKA.
Setelah kejadian tersebut, dia sempat kabur ke Kalimantan untuk sembunyi di rumah kakaknya. Hanya beberapa hari bersembunyi, kemudian tersangka hendak kembali ke rumahnya di Sayung, Kabupaten Demak. Namun sesampai di Bandara Ahmad Yani, Semarang tersangka berhasil diringkus oleh Tim Resmob Polrestabes Semarang pada Sabtu (11/11).
Tersangka kini diancam dengan Pasal 368 KUHP atau Pasal 365 ayat (1) dan ayat (2) KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi telah meringkus empat dari total tujuh pelaku. Sisanya, tiga orang masih dalam perburuan.
Baca SelengkapnyaTerlihat pelaku mengancam dan meminta HP serta uang dari pemilik warung.
Baca SelengkapnyaMMR nekat menyebarkan video saat korban tak mengenakan sehelai benangpun pada Februari 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaPelaku saat itu mengancam akan membacok korban dengan golok jika melakukan perlawanan.
Baca SelengkapnyaKorban ditusuk saat melerai keributan antara pria dan wanita di hotel.
Baca SelengkapnyaMS, maling motor yang aksinya berhasil digagalkan warga
Baca SelengkapnyaKarena merasa sakit hati, pelaku pun akhirnya menyebarkan video oral seks korban dengan dirinya.
Baca SelengkapnyaAksi pelaku memukul dan mengancam menggunakan badik tersebut viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaNafsu birahi yang memuncak membuat SR (22) gelap mata. Dia tega membunuh lalu memerkosa teman kencannya TIL (21).
Baca SelengkapnyaAtas perbuatannya ini, ia kini harus meringkuk di tahanan meski sempat tak mengakui perbuatannya.
Baca SelengkapnyaTerkait apakah tersangka melakukan ancaman terhadap korban atau iming-iming masih didalami.
Baca SelengkapnyaVideo singkat yang memperlihatkan Satria tengah asik berjoget tanpa kaos memperlihatkan tatonya
Baca Selengkapnya