Sempat melawan, pembunuh wanita dalam kardus di Medan ditembak polisi
Merdeka.com - Polisi mengungkap kasus pembunuhan Rika Karina (21). Tersangka pelaku yang menghabisi korban dan memasukkannya ke dalam kardus tertangkap.
Berdasarkan informasi dihimpun, pelaku yang ditangkap yakni H alias CFH alias A (31), Warga Jalan Platina, Perumahan Ivory, Titi Papan, Medan Deli. Dia diringkus tim gabungan dari Polda Sumut dan Polrestabes Medan di rumahnya yang juga lokasi pembunuhan, Kamis (7/6) dini hari.
Penangkapan itu dilakukan setelah petugas yang melakukan penyelidikan mendapat informasi yang mengarah ke tersangka.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Kenapa pistol wanita itu ditembakkan? Ketika masuk ke mesin MRI, pistol tertarik oleh magnet, menembakkan satu tembakan ke arah dirinya.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Mengapa wanita intelijen itu ditangkap? Perempuan tersebut ditahan selama tiga hari oleh kementerian pertahanan Israel karena dicurigai 'menyalahgunakan kewenangannya hingga membahayakan keamanan negara'.
-
Siapa yang melakukan aksi penembak misterius? Masyarakat dan Media saat itu menyebut para eksekutor sebagai Petrus atau Penembak Misterius. Mereka yakin ada aparat negara di belakang aksi ini. Namun saat itu pemerintah menyangkal.
"Ada saksi yang melihat tersangka mengendarai sepeda motor yang bukan miliknya keluar dari kompleks rumahnya. Kendaraan itu membawa kotak kardus di bagian belakang jok," kata Kapolsek Medan Barat Kompol Rudi Silaen, Kamis (7/6).
Wajah H juga disesuaikan dengan rekaman CCTV yang diperoleh petugas di lapangan. Ciri-cirinya pas. Petugas kemudian melakukan penggerebekan di rumah H. Pria itu tak bisa mengelak, dia mengakui perbuatannya.
Dari lokasi, petugas mengamankan barang bukti berupa sebilah pisau bergagang hijau, sepotong celana jins pendek, sepotong jaket hitam, 2 unit HP, dan uang tunai Rp 2.700.000.
Saat pencarian barang bukti lain yang telah dibuang di sekitar lokasi, H disebutkan melakukan perlawanan. "Anggota kita memberi tindakan tegas, menembak kaki kanannya. Kemudian tersangka kita bawa ke RS Bhayangkara Medan untuk mendapat perawatan," sebut Rudi.
Seperti diberitakan, jasad perempuan muda (belakangan diidentifikasi sebagai Rika) ditemukan di dalam kardus di sekitar Jalan Karya Rakyat, Medan, Rabu (6/6) dini hari. Kardus itu berada di atas sepeda motor Honda Scoopy dengan pelat nomor BK 5875 ABM yang terparkir di Jalan Karya Rakyat Gang Melati 1, tepatnya di samping gereja HKBP Ampera, Sei Agul. Kendaraan itu diduga ditinggalkan pengemudinya dalam keadaan mesin mati namun lampunya menyala.
Warga kemudian menghubungi pihak kepolisian. Saat kardus sedikit dibuka, terlihat bentuk tangan dan kaki manusia. Ternyata isinya tubuh perempuan berlumur darah yang dibalut plastik, tas, dan dilakban. Pada bagian leher dan tangannya ada luka yang diduga akibat benda tajam.
Setelah diidentifikasi, korban diketahui bernama Rika Karina. Polisi masih menyelidiki dan memburu pelaku pembunuhan sadis ini.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terduga pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi akhirnya tertangkap.
Baca SelengkapnyaTerduga pelaku diamankan dalam pelariannya di wilayah Pasuruan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaTerduga berinisial HH, merupakan kerabat dekat korban yang jasadnya dibuang di tengah jalan dalam gulungan kasur.
Baca SelengkapnyaKorban pembunuhan dalam mobil ini sempat gegerkan warga Medan. Kini pelaku ditangkap.
Baca SelengkapnyaTim sedang dalam perjalanan menuju Jakarta setelah berhasil menangkap pelaku di Palembang
Baca SelengkapnyaKorban disebut-sebut meninggalkan dua anak. Kondisi anak korban masih sedih dengan kepergian ibunya.
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuh telah diringkus tim Satreskrim Polresta Jambi saat ini tim lagi dalam perjalanan menuju ke Jambi.
Baca SelengkapnyaPelaku DA dan F ditangkap di seputaran Kota Medan pada Selasa (11/6).
Baca SelengkapnyaPelaku sedang dalam perjalanan ke Jakarta untuk diperiksa di Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaAKP Dadang Iskandar sempat mengancam personel polisi sesaat sebelum menembak rumah dinas Kapolres Solok Selatan
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaKabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar melepaskan tembakan terhadap Kasat Reskrim AKP Ulil Riyanto Anshari dari jarak dekat.
Baca Selengkapnya