Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sempat Pulang Kampung, 10 Mahasiswa Papua Kembali ke Kampus di Pulau Jawa

Sempat Pulang Kampung, 10 Mahasiswa Papua Kembali ke Kampus di Pulau Jawa Anak pengungsi Nduga di Kota Wamena. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - 10 Mahasiswa asal Papua kembali ke tempatnya menimba ilmu di pelbagai perguruan tinggi di Pulau Jawa, Kamis (3/10). 10 Mahasiswa ini sebelumnya memilih pulang kampung ke tanah kelahiran mereka setelah konflik terjadi di Papua beberapa waktu lalu.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Mandala Trikora Organisasi Papua, Albert Ali Kabiyai mengungkapkan, pihaknya bersama pemerintah Papua berusaha mengajak para mahasiswa itu kembali menimba ilmu ke kota mereka masing-masing.

Dia menegaskan, kejadian yang terjadi di tanah Papua, tidak perlu dikhawatirkan mahasiswa Papua sehingga mengganggu aktivitas belajar mahasiswa di kota tempat menimba ilmu.

Orang lain juga bertanya?

"Inisiatif kami senior-senior untuk mengantar mereka ke sini kembali, ke kota studi masing-masing untuk melanjutkan kuliah. Kita ada 10 orang, dua kakak senior dan delapan adik-adik mahasiswa. Mengingat, beberapa waktu lalu kondisi di tanah Papua memang sempat tidak kondusif karena eksodus atau kembalinya ratusan mahasiswa ke tanah kelahirannya di Papua," kata Albert Ali Kabiyai di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Kamis (3/10).

Albert menjelaskan, 10 mahasiswa Papua yang diantarkan ke kota studinya itu tiba di Bandara Soekarno-Hatta dengan menggunakan pesawat Batik Air ID-6181. Para mahasiswa ini terbang dari Papua menuju Jakarta dan menuju kota-kota studi mereka.

Albert menerangkan, 10 mahasiswa Papua yang dipulangkan itu adalah mahasiswi yang berkuliah di Jakarta, Bandung, Bogor, Salatiga, dan Yogyakarta.

"Mereka harus lanjutkan kuliah, jangan terpengaruh isu-isu yang menyesatkan. Mereka harus kembali bangun tanah Papua," ujarnya.

Albert menyebut, ke depannya tidak menutup kemungkinan akan kembali mengajak sejumlah mahasiswa untuk kembali ke perguruan tinggi masing-masing.

"Saya juga merangkul mahasiswa yang ingin balik, saya juga mengimbau yang mau balik ke kota tempat studi hubungi kaka nanti kita bantu untuk balik ke kota studi," ungkapnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Momen Ganjar Kampanye di Merauke, Disambut Hangat hingga Diberi Noken dan Mahkota Papua
FOTO: Momen Ganjar Kampanye di Merauke, Disambut Hangat hingga Diberi Noken dan Mahkota Papua

Kedatangan Ganjar disambut antusias ratusan warga serta tarian Tibe khas Suku Asmat yang dibawakan sejumlah mahasiswa.

Baca Selengkapnya
Kapolda Papua Gandeng Tokoh Adat untuk Rekrut 2.000 Pemuda jadi Bintara
Kapolda Papua Gandeng Tokoh Adat untuk Rekrut 2.000 Pemuda jadi Bintara

Polda Papua akan merekrut 2.000 pemuda untuk menjadi Bintara yang akan ditempatkan di polres

Baca Selengkapnya
Anak SD Tanya Jokowi: Kenapa Ibu Kota Negara Tidak Dipindahkan ke Papua?
Anak SD Tanya Jokowi: Kenapa Ibu Kota Negara Tidak Dipindahkan ke Papua?

Dengan kondisi geografis yang sangat luas tersebut, Jokowi menjelaskan, maka ibu kota Nusantara (IKN) dipilih di Kalimantan.

Baca Selengkapnya
Prabowo dan PM Papua Nugini Bertemu, Ini yang Dibahas
Prabowo dan PM Papua Nugini Bertemu, Ini yang Dibahas

Anak muda di Papua Nugini diberi kesempatan untuk menjadi mahasiswa Universitas Pertahanan (Unhan) RI.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa dari Jakarta Sambangi Rumah Panglima Perang Moro Kogoya di Papua Untuk Memberikan Sesuatu
Mahasiswa dari Jakarta Sambangi Rumah Panglima Perang Moro Kogoya di Papua Untuk Memberikan Sesuatu

Momen mahasiswa kunjungi rumah Panglima perang Suku Dani, Moro Kogoya.

Baca Selengkapnya
Viral Persekusi Mahasiswa Papua di Kupang, 5 Anggota Ormas Diperiksa Polisi
Viral Persekusi Mahasiswa Papua di Kupang, 5 Anggota Ormas Diperiksa Polisi

Aksi persekusi dan penganiayaan terhadap mahasiswa Papua yang berunjuk rasa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa Ramai-Ramai Tolak Kedatangan Ganjar untuk Beri Kuliah Umum di Uncen Papua
Mahasiswa Ramai-Ramai Tolak Kedatangan Ganjar untuk Beri Kuliah Umum di Uncen Papua

Ratusan mahasiswa menolak kehadiran Ganjar Pranowo.

Baca Selengkapnya
UKM dan 8 Universitas Malaysia Buka Pusat Kegiatan Pendidikan Tinggi Pertama di Indonesia
UKM dan 8 Universitas Malaysia Buka Pusat Kegiatan Pendidikan Tinggi Pertama di Indonesia

Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) dan 8 universitas ternama di Malaysia lainnya membuka Pusat Kegiatan Pendidikan Tinggi yang berlokasi di PIK2.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kick-Off Generasi Emas 2045 Dukung Pilpres Satu Putaran di Kongres Kaum Moeda Indonesia
FOTO: Kick-Off Generasi Emas 2045 Dukung Pilpres Satu Putaran di Kongres Kaum Moeda Indonesia

Kegiatan bertajuk “Generasi Emas 2045: Dukung Pilpres Sekali Putaran untuk Indonesia Maju”

Baca Selengkapnya
Polri Buka Rekruitmen 2.600 Personel untuk Jadi Tenaga Pengajar
Polri Buka Rekruitmen 2.600 Personel untuk Jadi Tenaga Pengajar

Program polisi mengajar merupakan program hasil kerjasama antara dinas pendidikan dengan lembaga kepolisian.

Baca Selengkapnya
Kampanye di Merauke, PPP Paparkan Program 17 Juta Lapangan Kerja Ganjar-Mahfud ke Milenial Papua
Kampanye di Merauke, PPP Paparkan Program 17 Juta Lapangan Kerja Ganjar-Mahfud ke Milenial Papua

Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono memaparkan program 17 juta lapangan kerja Ganjar-Mahfud kepada milenial Papua.

Baca Selengkapnya
PPP: Kekayaan Papua Jangan Hanya Untungkan Segelintir Orang, Tapi Tidak Bawa Kemakmuran Rakyat
PPP: Kekayaan Papua Jangan Hanya Untungkan Segelintir Orang, Tapi Tidak Bawa Kemakmuran Rakyat

Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menggelar konsolidasi bersama kader dan Caleg di Nabire Papua.

Baca Selengkapnya