Sempat Ramai, Arus Kendaraan di Kawasan Puncak Sudah Kembali Normal
Merdeka.com - Polres Bogor memastikan untuk kondisi jalan di kawasan Puncak dan sekitarnya sudah kembali lancar. Karena, sempat ada penambahan kendaraan di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat.
"Puncak saat ini sudah lancar, cuma tadi jam 6 memang ada penambahan arus. Cuma saat ini sudah normal kembali, sudah lancar," kata BKO Lantas Polres Bogor, Iptu Ketut Agoeng saat dihubungi merdeka.com, Sabtu (5/3).
Penambahan kendaraan atau kemacetan itu disebut Ketut Agoeng sempat terjadi selama dua jam. Namun, hal itu dapat diurai oleh pihaknya sehingga kembali lancar.
-
Kenapa macet terjadi di Puncak? Kemacetan di Puncak terjadi sejak siang hingga tengah malam, pada Minggu 15 September 2024.Kemacetan sepanjang jalan di Kawasan Puncak merupakan imbas libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW.
-
Kapan kemacetan terjadi? Viral di media sosial kemacetan horor terjadi kembali di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, saat libur panjang akhir pekan. Kemacetan di Puncak terjadi sejak siang hingga tengah malam, pada Minggu 15 September 2024.
-
Apa yang menyebabkan kemacetan Jakarta meningkat? Berdasarkan data TomTom Traffic Index pada Februari 2023, terjadi peningkatan signifikan kepadatan lalu lintas di Jakarta. Angkanya mencapai 53 persen.
-
Bagaimana cara mengatasi kemacetan di Jakarta? Diperlukan langkah khusus untuk membatasi penggunaan kendaraan pribadi serta menarik minat masyarakat menggunakan transportasi umum yang memadai.
-
Apa penyebab kemacetan parah di Jakarta? 'Kalau kemarin itu karena banjir di beberapa titik banjir. Kalau tadi malam hanya kepadatan karena aktivitas masyarakat untuk buka puasa, itu saja,' jelasnya.
-
Bagaimana kemacetan di Jakarta berkurang? Sehingga, Latif mengatakan kemacetan yang kerap terjadi setiap jam pulang kerja akan berkurang mulai besok.
"Iya, betul. Sudah lancar, di Gadog juga sudah tidak ada antrian, lancar semua. Tadi jam 6 sampai jam 8 sudah terurai," ujarnya.
Ketut Agoeng memastikan, pihaknya tidak menerapkan rekayasa lalu lintas atau penutupan jalan. Akan tetapi, mereka hanya menerapkan sistem Ganjil-Genap (GaGe) kendaraan sejak 4-6 Maret 2022.
"Enggak ada (rekayasa lalu lintas) Masih (berlaku gage dari kemarin)," ucapnya.
Selain itu, ia menyebut, ada beberapa lokasi atau tempat wisata yang menjadi rawan kemacetan di wilayahnya.
"Mulai dari Gunung Mas, Safari, Cimori. Karena tempat-tempat wisata," sebutnya.
Meski begitu, dirinya tak bisa membeberkan berapa persen kapasitas pengunjung ke tempat wisata atau lokasi yang ramai dikunjungi wisatawan.
"Kalau kapasitas itu kan dari Gugus Tugas Kabupaten Bogor, kita lebih terkait tentang arus lalu lintas saja," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rizky mengatakan sistem lalu lintas dua arah sudah diberlakukan sejak pukul 15.00 WIB.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor membuka kembali jalan menuju kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPenerapan one way begitu lama karena jumlah kendaraan menuju Jakarta ditaksir mencapai 50 ribu unit.
Baca SelengkapnyaDari 150 ribu kendaraan yang ada di jalur wisata Puncak selama Minggu (15/9), saat ini sudah terkuras sebagian, dan menyisakan sekitar 80 ribu kendaraan.
Baca SelengkapnyaKendaraan tidak berjalan sama sekali di kawasan Puncak. Para pengendara yang lelah memutuskan beristirahat di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaAntrean panjang kendaraan juga terlihat di sejumlah jalur alternatif yang terdapat di sepanjang jalur Cipanas.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menerapkan rekayasa one way menuju Jakarta untuk mengurai kemacetan sejak pagi tadi.
Baca SelengkapnyaPolisi menerapkan pemeriksaan ganjil genap (gage) sebelum memasuki Jalur Puncak.
Baca SelengkapnyaPetugas kepolisian masih terus menerapkan kebijakan one way baik menuju Puncak maupun arah sebaliknya.
Baca SelengkapnyaPuluhan polisi disiagakan di sejumlah titik, mulai dari Bundaran Tugu Lampu Gentur hingga kawasan Puncak Pass.
Baca SelengkapnyaLibur Panjang Kenaikan Isa Almasih, 10 Ribu Kendaraan Masuki Jalur Puncak
Baca SelengkapnyaKendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
Baca Selengkapnya