Sempat Reaktif, Pelajar di Makassar Negatif Corona saat Dites Ulang GeNose
Merdeka.com - Dinas Pendidikan Kota Makassar tetap menggunakan GeNose untuk skrining pelajar dalam simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP). Skrining bagi pelajar dilaksanakan secara serentak untuk siswa SMP yang sudah mengadakan simulasi PTM gelombang pertama.
Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi memantau lima SMP yang melaksanakan skrining menggunakan alat GeNose. Fatma menyebut saat ini ada 30 SMP negeri maupun swasta di Kota Makassar telah melaksanakan PTM gelombang pertama.
"Jadi kita skrining, untuk mengetahui status kesehatan anak didik kita, maintenancenya yakni dengan menggunakan GeNose ini," kata Fatmawati saat meninjau di SMPN 6 Makassar, Senin (1/11).
-
Apa yang siswa SMP itu lakukan? 'Korban langsung melompat ke luar jendela, saat melompat korban sempat tersangkut di genteng lantai 2 Gedung SMPN 73, kkemudian jatuh ke lantai 1,' sambungnya.
-
Bagaimana teka-teki MPLS membantu siswa? Teka-teki ini dirancang untuk tidak hanya menghibur, tetapi juga menambah pengetahuan tentang berbagai macam hal yang mungkin belum diketahui sebelumnya.
-
Kenapa siswa SMK perlu PKL? Bukan tanpa alasan, PKL adalah kegiatan implementasi yang diberikan kepada siswa SMK agar bisa mendapatkan berbagai manfaat.
-
Bagaimana PKL membantu siswa? PKL merupakan kegiatan implementasi untuk menumbuhkembangkan karakter dan budaya kerja profesional bagi peserta didik. Selain itu, tujuan PKL juga untuk meningkatkan kompetensi sesuai kurikulum dan kebutuhan dunia kerja.
-
Bagaimana metode pembelajaran di Sekolah Lansia Pasar Minggu? Para pendidik membuat kegiatan belajar dengan metode yang ramah dan menyenangkan. Belum lagi jumlah murid yang belajar telah mencapai 20 an lansia, membuat suasana belajar jadi tidak membosankan.
-
Siapa yang pakai kerudung SMP? “Belum beli. Jadi pakai kerudung SMP dulu dan sekolah membolehkan,“ kata Echa Putra Azzahra, salah seorang siswi yang memakai kerudung SMP.
Saat meninjau skrining dengan GeNose tersebut, Fatmawati mendapatkan seorang siswa dinyatakan reaktif Covid-19. Namun setelah diulang kembali ternyata hasilnya negatif.
"Di sekolah pertama tadi, ada seorang siswa yang dinyatakan positif, itu karena positif ratenya lemah, makanya kita suruh ulang. Setelah istirahat 30 menit dan meniup lagi, alhamdulillah hasilnya sudah negatif," kata Fatma.
Meski penggunaan GeNose mendapatkan kritikan, Fatma menilai sudah sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).
"Juknisnya sudah ada, sensitivitasnya memang ada, petunjuk-petunjuknya itu harus diikuti. Kemungkinan error-nya tadi tidak mengikuti SOP, karena anak tadi ditanya ternyata habis makan nasi uduk," sebutnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdik Kota Makassar, Nielma Palamba menjelaskan, sasaran skrining ini adalah siswa tingkat SMP, karena selama satu bulan dilaksanakannya PTM, siswa sudah berinteraksi dengan teman-temannya.
"Artinya selama belajar, mereka sudah berinteraksi dengan teman-temannya. Hasil antigen semua anak kita sehat, sehingga GeNose ini digunakan untuk maintenance bagaimana skrining dan treatment, apakah benar benar selama satu bulan mereka belajar, tidak ada terkontaminasi," ucapnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaInspeksi dilakukan usai puluhan warga melakukan aksi protes di depan pintu gerbang SMA Negeri 5 Tangsel.
Baca SelengkapnyaPhaknya langsung memanggil seluruh siswa yang terlibat untuk mendamaikan.
Baca SelengkapnyaKegiatan simulasi ini diadakan untuk mengedukasi para pelajar agar memahami kesiapsiagaan menghadapi gempa sejak dini.
Baca SelengkapnyaKasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah
Baca SelengkapnyaPanduan lengkap untuk mengisi PDSS SNBP 2025 mencakup mekanisme manual dan penggunaan e-Rapor agar proses pengisian menjadi lebih efisien.
Baca SelengkapnyaAksi penyerangan terhadap dua SMAN tersebut pun viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSimulasi mitigasi bencana gempa bumi oleh BPBD digelar sebagai upaya antisipasi serta meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan siswa dan guru menghadapi gempa.
Baca SelengkapnyaKadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.
Baca SelengkapnyaKasus perubahan nilai rapor jadi lebih tinggi dari nilai sebenarnya itu dilakukan oleh pihak SMP.
Baca SelengkapnyaJakarta masih masuk kategori kota dengan tingkat polisi udara buruk pada Senin (21/8) pagi ini.
Baca Selengkapnya