Semua Negara Pada Posisi Sulit, Jokowi Minta Menteri Keuangan 'Eman-Eman' APBN
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut situasi dunia masih berada pada ketidakpastian yang tinggi. Menurutnya, semua negara mengalami posisi tidak mudah dengan kondisi ekonomi yang sulit diprediksi.
"Sudah sering berkali-kali saya sampaikan dunia sekarang ini berada pada ketidakpastian yang tinggi. Semua negara berada pada posisi sulit, kesulitan dan juga ekonomi yang sulit diprediksi, sulit dikalkulasi," kata Jokowi dalam acara UOB Economic Outlook 2023 di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Kamis (29/9).
Menurutnya, masalah ketidakpastian global itu merembet ke mana-mana. Satu masalah belum selesai, kemudian timbul masalah baru.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Kenapa Jokowi membahas Laut China Selatan? Jokowi mengatakan dirinya akan membahas upaya meredakan ketegangan di Laut China Selatan.
-
Kenapa Jokowi rapat bahas situasi Timur Tengah? Presiden Jokowi hari ini dijadwalkan menggelar rapat khusus membahas situasi geopolitik terkini menyusul serangan Iran ke Israel yang memicu ketegangan di Timur Tengah yang dikhawatirkan berdampak terhadap Indonesia.
"Arahnya seperti apa pemulihan seperti apa satu masalah muncul belum selesai, muncul masalah yang lain dan efek domino ini semua menyampaikan sulit dihitung," sambungnya.
Perlu Ketahanan Jangka Panjang
Berkaca dari hal itu, Jokowi mengingatkan Indonesia memerlukan ketahanan dalam jangka panjang. Kepala negara selalu berpesan kepada menteri Keuangan Sri Mulyani tidak sembarangan mengeluarkan APBN.
"Negara kita memerlukan endurance yang panjang, saya selalu sampaikan kepada menteri keuangan 'Bu kalau punya uang kita di APBN kita di eman-eman' itu bahasa inggris lho di eman-eman, di eman eman, dijaga hati hati mengeluarkannya," imbuhnya.
Jokowi ingin uang negara digunakan secara produktif dan bisa mendapatkan nilai lebih. Sebab, hampir semua negara ekonominya tumbuh melemah karena krisis.
"Harsi produktif, harus memunculkan Return yang jelas, karena kita tahu hampir semua negara tumbuh melemah, terkontraksi ekonominya, tiap hari yang kita dengar selalu krisis energi, minyak gas, hampir semua negara, krisis finansial," ujar Jokowi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mulai dari ancaman perubahan iklim, pelemahan ekonomi global, hingga konflik Rusia-Ukraina dan konflik Israel dan Hamas.
Baca SelengkapnyaKestabilan ekonomi akan sulit dikembalikan jika sudah terganggu.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bicara mengenai solidaritas internasional yang menurun di tengah ketegangan geopolitik.
Baca SelengkapnyaIndonesia masih terus bertahan agar tidak masuk dalam kondisi resesi seperti yang dialami oleh negara maju.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut Indonesia saat ini membutuhkan sosok pemimpin yang kuat
Baca SelengkapnyaAda beberapa isu yang menjadi perhatian pemerintah di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaTantangan berat ketiga berasal dari disrupsi teknologi yang memberikan tekanan besar di sektor ketenagakerjaan.
Baca SelengkapnyaJokowi: Ekonomi Global Belum Pulih, Tapi ASEAN Mampu Asalkan Bersatu
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, untuk menghadapi krisis global dibutuhkan kekompakan dan solidaritas antarnegara.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kepada GAMKI untuk ikut mendinginkan situasi di lapangan jika melihat situasi politik yang memanas.
Baca SelengkapnyaRespons Presiden Jokowi usai Iran melakukan serangan ke Israel pada Sabtu (13/4) malam.
Baca SelengkapnyaJokowi sempat mengakui bahwa dia cemas melihat kurs atau nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di atas Rp16.000.
Baca Selengkapnya