Seniman Aceh ajak warga kritik sosial melalui lukisan

Merdeka.com - Apotek Warna, sebuah komunitas seni lukis di Banda Aceh mengajak warga yang sedang berkunjung diacara Piasan Seni 2014 untuk melukis. Dalam lukisan itu, warga diajak untuk menumpahkan kekesalan atau lainnya di atas kanvas sebagai ajang kritik sosial untuk pemerintah.
"Kita tidak hanya memamerkan karya lukis, dalam Piasan Seni 2014 kali ini komunitas seni lukis Apotek Warna ikut mengajak masyarakat untuk bisa melukis bersama, dari lukisan itu kita mengajak warga untuk kritik sosial," kata Koordinator melukis Mural Apotek Warna, Iswandi Basri, Sabtu (30/8) saat ditemui di depan standnya yang terletak di Taman Sari Banda Aceh.
Sebagai media kreasi dan bisa mengekspresikan kritik sosial, Iswandi mengaku telah membuat sebuah konsep gambar yang sama dengan tema yang diusung oleh panitia Piasan Seni 2014 kali ini yaitu satu ekspresi dalam keberagaman. Dari gambar dinding atau mural yang telah ada inilah dia mengajak masyarakat untuk ikut melukis bersama dengan tema apa saja, termasuk kritik sosial.
-
Apa yang digambarkan di mural? Adegan-adegan kehidupan selama Dinasti Tang menghiasi dinding makam, pintu, koridor, dan platform tempat peti mati ditempatkan. Langit-langit kubah ruang tersebut dilukis dengan gambar yang mungkin merupakan naga dan burung phoenix.
-
Siapa pria berambut pirang di mural? Salah satu mural juga menggambarkan sosok yang tampaknya adalah 'Orang Barat' dengan rambut pirang dan jenggot yang kemungkinan berasal dari Asia Tengah, kata Victor Xiong, profesor sejarah di Universitas Michigan Barat yang tidak terlibat dalam penemuan tersebut, kepada Live Science melalui surel.
-
Bagaimana Mural di Kampung Indonesia dibuat? Hadi Wijoyo mengatakan bahwa pembuatannya berlangsung selama berbulan-bulan. Namun menariknya, proses pembuatan mural dibantu oleh pemerintah setempat hingga tuntas seperti sekarang.
-
Siapa yang bisa dibantu menggambar? Menggambar memberikan anak-anak keberanian untuk mengekspresikan pikiran dan berinteraksi dengan orang lain. Melalui seni menggambar, mereka dapat menyampaikan berbagai pengalaman bahagia, perasaan gembira, atau kesedihan sebagai bentuk terapi untuk menghadapi situasi sulit seperti kehilangan.
-
Bagaimana Mural Solo dipromosikan? Choirul mengakui, banyak warga dari luar daerah yang sengaja datang ke Jalan Gatot Subroto, Kota Solo untuk membuat konten di media sosial mereka.
-
Kenapa pria berambut pirang di mural penting? 'Berdasarkan fitur wajah dan gaya pakaiannya, kita bisa mengidentifikasi dia sebagai 'Orang Barat,' kemungkinan besar seorang Sogdian dari Asia Tengah,' kata Xiong. Sogdian adalah para pedagang di sepanjang jalur Jalur Sutra antara Asia dan Eropa pada masa itu, yang tinggal terutama di wilayah yang sekarang dikenal sebagai Tajikistan dan Uzbekistan.
"Masyarakat yang mau ikut mengecat gambar ini bisa koordinasi dengan kita," ungkap Iswandi.
Iswandi mempersilakan setiap para pengunjung piasan seni ini untuk ikut mengecat mural yang telah digambarnya terlebih dahulu. Dia juga menyebutkan untuk ikut bergabung tidak harus orang yang pandai melukis, tapi siapa saja yang mau mencoba untuk melukis diperbolehkan untuk ikut serta.
"Paling nanti kita bantu mereka. Untuk pencampuran warnanya masih kita yang buat, lalu kita arahkan bagi anak-anak muda yang ingin mencoba melukis," tuturnya.
Tidak hanya anak-anak muda saja yang tertarik untuk menorehkan warna di atas gambar mural tersebut, Iswandi mengatakan sejak dibuka untuk umum ini banyak para pengunjung dari berbagai usia ikut mengecat gambar tersebut, baik anak-anak, ibu-ibu. Dan juga remaja. "Tapi lebih banyak para mahasiswa. Malah awalnya mereka yang paling malas menggambar waktu sekolah," sebutnya.
Dia juga mengatakan kegiatan piasan seni seperti ini mendapatkan respon yang sangat baik dari Pemerintah Kota Banda Aceh maupun dari masyarakat. Sebagai ajang apresiasi seni, Iswandi mengatakan kegiatan melukis bersama ini juga bisa menjadi media untuk memasyarakatkan melukis itu sendiri.
"Karena bukan hanya para pelukis, namun masyarakat juga bisa ikut menikmati dan merasakan enaknya menggambar," ungkapnya.
Murral sendiri merupakan kegiatan melukis dengan menggunakan dinding sebagai media utamanya. Biasanya, ujar Iswandi murral akan menggambarkan kritik sosial yang terjadi lewat lukisannya. "Lukisan ini lebih condong ke arah sosial masyarakat dan anak-anak," jelasnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Karya mural dari para seniman lokal ini disajikan untuk memperindah dinding-dinding kosong di kawasan Cideng.
Baca Selengkapnya
Gang yang dijadikan media mural memiliki panjang sekitar 150 meter.
Baca Selengkapnya
Namun diperlukan dukungan dari berbagai pihak, mencakup pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, serta masyarakat di lingkungan itu sendiri.
Baca Selengkapnya
Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melukis bersama sekitar empat ribu pelajar di tepi Pantai Pancer Dor, Pacitan, Jawa Timur.
Baca Selengkapnya
Kegiatan yang diikuti sepuluh seniman hasil seleksi 206 seniman mural graffiti se-Indonesia ini merupakan rangkaian HUT KAI Commuter ke-16.
Baca Selengkapnya
Kusmanto mengklaim motif batik yang ia buat bukanlah motif yang selama ini mudah ditemui di pasaran.
Baca Selengkapnya
Tema pameran 'Hope' menggambarkan harapan dan optimisme anak muda Aceh untuk masa depan daerah mereka.
Baca Selengkapnya
Dalam gambar tersebut, ia mengangkat tema dengan makna yang begitu mendalam.
Baca Selengkapnya
Lukisan karya Denny JA ini menarik perhatian pengunjung Festival Toleransi di Galeri Nasional, pada 2-4 September 2024.
Baca Selengkapnya
Karya seni mural tersebut dibuat oleh sejumlah seniman mural dan grafiti sebagai bentuk dukungan dan solidaritas untuk bangsa Palestina.
Baca Selengkapnya
Ganjar melihat sawah bergambar wajahnya dengan Mahfud MD. Lengkap dengan pose tangan 3 jari.
Baca Selengkapnya
Mural ini menampilkan gambaran yang menggugah perasaan, dengan warna-warna yang tajam dan kuat.
Baca Selengkapnya