Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Seniman Tanah Air minta kepala negara bahas bahaya narkoba di KAA

Seniman Tanah Air minta kepala negara bahas bahaya narkoba di KAA Slank di Mabes Polri. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Seniman-seniman Tanah Air membuat surat terbuka kepada para kepala negara dalam Konferensi Asia Afrika yang akan digelar dari tanggal 19-24 April 2014. Mereka berharap kepada pemimpin-pemimpin negara dan delegasi Konfrensi Asia Afrika (KAA) ke-60 di Jakarta dan Bandung agar menjadikan isu narkoba sebagai agenda penting dan mendesak dalam pertemuan yang bersejarah itu.

"Peringatan Konferensi Asia Afrika ke-60 menjadi momentum penting untuk membicarakan masalah penyalahgunaan narkoba. Dengan berkumpulnya pemimpin negara Asia dan Afrika diharapkan tak hanya membahas masalah masalah kerjasama di bidang ekonomi, politik maupun ancaman terorisme," kata salah satu seniman, Abdee Negara dalam keterangannya, Jakarta, Jumat (17/4).

Menurut Abdee, penyalahgunaan narkoba semakin hari kian mencemaskan. Dari tahun ke tahun, narkoba sulit dikendalikan dan belakangan semakin menjadi-jadi di negara-negara Asia dan Afrika.

"Secara tulus kami berharap kepada pemimpin dan kepala negara peserta KAA 2015, agar dalam 'Bandung Message' ini dinyatakan tekad dan komitmen bersama untuk memerangi narkoba di kawasan Asia-Afrika. Tekad itu, dalam harapan kami, segera diikuti dengan aksi-aksi konkrit pemberantasan narkoba," jelasnya.

Abdee menambahkan, penyalahgunaan narkoba telah menjadi ancaman global. Muncul produksi gelap metafetamin (sabu) di Afrika Barat dan Tengah, dan Asia Barat Daya.

Asia Timur telah menjadi pasar yang besar bagi metafetamin. Barang haram tersebut sebagian berasal dari dalam kawasan setempat, sebagian lagi dari Afrika Barat dan Timur, dan Asia Barat Daya. Tempat-tempat rehabilitasi pengguna amfetamin (ATS), seperti ekstasi dan metafetamin, terus tumbuh di Kawasan Asia dan Oceania, yang mengindikasikan jumlah pecandu yang terus meningkat.

"Penanaman illegal kanabis (ganja) semakin merajalela di Kawasan Asia dan Afrika. Situasi ini membuat negara-negara Afrika harus mengeluarkan perhatian ekstra untuk merehabilisasi para pecandunya. Afrika Timur telah menjadi transit bagi pergadangan gelap heroin dengan tujuan Eropa, bersamaan dengan itu heroin juga diperdagang kan secara illegal ke Asia Tenggara dan Asia Timur," tandasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Deretan Artis Tanah Air Berulang Kali Terjerat Kasus Narkoba, Ada yang Sampai 5 Kali Bolak Balik Penjara
Deretan Artis Tanah Air Berulang Kali Terjerat Kasus Narkoba, Ada yang Sampai 5 Kali Bolak Balik Penjara

Artis dan narkoba seakan gaya hidup yang tidak dapat dipisahkan

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Ada Aparat Penegak Hukum Terlibat Peredaran Narkoba
Jokowi Ungkap Ada Aparat Penegak Hukum Terlibat Peredaran Narkoba

Harus ada tindak tegas agar aparat tidak lagi terlibat dalam peredaran narkoba.

Baca Selengkapnya
Jumlah Kasus Meningkat, Remaja Perlu Disadarkan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba
Jumlah Kasus Meningkat, Remaja Perlu Disadarkan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba

Penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu momok yang mengancam remaja. Berdasar data, terjadi peningkatkan penggunaan narkoba pada anak usia sekolah.

Baca Selengkapnya
Ganjar Bicara Bahaya Narkoba: Kalau Tidak Disikat, Negara Bakal Dilemahkan
Ganjar Bicara Bahaya Narkoba: Kalau Tidak Disikat, Negara Bakal Dilemahkan

"Kalau narkoba ini tidak disikat dengan keras, maka negara ini akan di lemahkan dengan narkoba," tegas Ganja

Baca Selengkapnya
Chandrika Chika hingga Andrew Andika, Intip Deretan Artis yang Terseret Kasus Narkoba di 2024
Chandrika Chika hingga Andrew Andika, Intip Deretan Artis yang Terseret Kasus Narkoba di 2024

Berikut adalah daftar delapan artis Indonesia yang terlibat dalam kasus narkoba selama tahun 2024, mulai dari Andrew Andika hingga Virgoun

Baca Selengkapnya
Kepala BNN: Narkotika Lebih Berbahaya dari Terorisme
Kepala BNN: Narkotika Lebih Berbahaya dari Terorisme

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI Komjen Pol Marthinus Hukom menyatakan narkotika lebih dahsyat dan berbahaya dari terorisme.

Baca Selengkapnya
30 Kata-Kata Poster tentang Narkoba, Bantu Orang Sekitar Berjuang Lawan Kecanduan
30 Kata-Kata Poster tentang Narkoba, Bantu Orang Sekitar Berjuang Lawan Kecanduan

Narkoba dianggap sebagian orang dapat menenangkan pikiran. Namun nyatanya jika dikonsumsi jangka panjang memiliki efek yang sangat membahayakan.

Baca Selengkapnya
Keluarga Jadi Benteng Utama Untuk Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba
Keluarga Jadi Benteng Utama Untuk Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba

Heni Tania mengatakan, keluarga menjadi benteng utama pencegahan penyalahgunaan narkoba.

Baca Selengkapnya
Komisi III Percaya BNN-Polri Berani Berantas 900 Kampung Narkoba
Komisi III Percaya BNN-Polri Berani Berantas 900 Kampung Narkoba

Martinus menyebutkan para bandar beroperasi di sejumlah kampung narkoba dengan memanfaatkan situasi kondisi ekonomi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Menko Polkam Budi Gunawan: Indonesia Darurat Narkoba
Menko Polkam Budi Gunawan: Indonesia Darurat Narkoba

Budi Gunawan memimpin rapat koordinasi desk pemberantasan narkoba yang merupakan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Di Depan Kapolri, Anggota DPR Bingung Ada BNN Tapi Narkoba Makin Gila
Di Depan Kapolri, Anggota DPR Bingung Ada BNN Tapi Narkoba Makin Gila

Sudah beberapa kali ikut agenda pemusnahan narkoba, Aboe bertanya-tanya mengapa orang bisa ketagihan barang haram tersebut.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap 3,6 Juta Penyalahgunaan Narkoba: Ini Over Kapasitas di Lapas
Jokowi Ungkap 3,6 Juta Penyalahgunaan Narkoba: Ini Over Kapasitas di Lapas

Menurut Jokowi, dari data Badan Narkotika Nasional (BNN) ada 3,6 juta jiwa penyalahgunaan narkoba di Indonesia.

Baca Selengkapnya