Senjata bekas konflik Aceh ditemukan di kebun warga
Merdeka.com - Sepucuk senjata api (senpi) jenis revolver warna hitam ditemukan di Gampong Rheng, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie. Senpi bekas konflik Aceh itu ditemukan tertanam dalam kebun warga setempat terbungkus dengan plastik warna hitam.
Kasat Intelkam Polres Pidie Iptu Andri Permadi mengatakan, senpi itu ditemukan tertanam di bawah pohon kayu kebun milik Syamaun (45), warga setempat. Petugas kemudian mengambil senpi itu pada pukul 15.00 WIB, Sabtu (18/11).
"Penemuan senjata sisa konflik Aceh tersebut berdasarkan laporan masyarakat Gampong Cot Rheng bernama Syamaun kepada pihak berwajib tentang keberadaan benda tersebut di kebun dekat kandang lembu miliknya," kata Iptu Andri Permadi, Senin (20/11).
-
Dimana senjata itu ditemukan? Di lokasi pencarian Schoningen, Lower Saxony, arkeolog menemukan lebih dari 10.000 tulang kuda liar dan tujuh tombak kayu, serpihan tombak lain, dan dua tongkat lempar.
-
Siapa yang menemukan senjata itu? Tombak Schoningen yang ditemukan di Jerman pada 1990-an mengungkap banyak informasi tentang bagaimana kehidupan manusia Neanderthal.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Senjata apa yang ditemukan di makam? Dalam penggalian ini, terdapat dua prajurit, seorang pria dan seorang wanita, serta berbagai senjata logam yang mengesankan. Penggalian situs Zaman Besi awal ini mengungkap kerangka seorang pria, seorang wanita, seorang bayi, dan seorang wanita lanjut usia dari suku Tagar. Di sebelah mereka, terdapat senjata-senjata dan artefak logam seperti pisau belati perunggu, kapak, cermin perunggu, dan sisir mini yang terbuat dari tanduk hewan.
-
Di mana petani menemukan artefak tersebut? Seorang petani di Spanyol tak sengaja menemukan artefak kuno saat sedang mencabut pohon zaitun di daerah semak di Baena.
-
Apa yang ditemukan petani di kebun? Seorang petani dan putranya menemukan pedang Viking yang langka di lahan pertanian keluarganya di Suldal, Norwegia.
Dia mengatakan, petugas langsung menuju ke lokasi usai mendapat laporan ditemukan senpi bekas konflik itu. Setelah digali, petugas menemukan senpi tersebut dibungkus rapi dengan plastik warna hitam.
Menurut keterangan pemilik kebun, senjata api tersebut merupakan milik saudaranya bernama almarhum Alamsyah yang dipergunakannya pada massa itu. Senpi tersebut saat ditemukan sudah berkarat dan untuk kepentingan penyidikan senpi langsung diamankan di Mapolres Pidie.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolres Bener Meriah AKBP Nanang Indra Bakti, mengatakan senjata tersebut ditemukan warga.
Baca SelengkapnyaWarga menemukan dua pucuk senjata api laras panjang yang terkubur di dalam tanah di areal kolam warga
Baca SelengkapnyaSalah satu dari dua senjata M-16 itu tak lagi berwujud asli, namun telah dimodifikasi. Begini penampakannya!
Baca SelengkapnyaKapolres Aceh Tamiang, AKBP Muhammad Yanis mengatakan, senjata yang diamankan tersebut masing-masing berjenis AK-56 dan UZI yang telah dimodifikasi.
Baca SelengkapnyaSaat ini senjata api beserta amunisi yang diserahkan warga itu sudah diamankan di gudang senjata Polda Aceh.
Baca SelengkapnyaSenjata api tersebut berjenis Steyer tipe 1901 dan amunisi tajam kaliber 5,56 mm.
Baca SelengkapnyaTersangka lain itu berinisial S yang merupakan orang kepercayaan dari tersangka Mukadam
Baca SelengkapnyaJaksa sempat bertanya kepada Ken apakah senjata api laras panjang itu sempat ditodongkan ke arahnya pada malam penganiayaan.
Baca SelengkapnyaISESS Ingatkan Kepemilikan Senpi Ilegal Lebih Besar dari Pemerasan
Baca SelengkapnyaPengancaman terjadi saat korban yang memenangkan tender proyek pembangunan gedung di samping kantor Kementerian Agama Murarata.
Baca SelengkapnyaEks Kombatan GAM di Aceh Tamiang Serahkan AK 47 dan Granat ke TNI
Baca SelengkapnyaSenjata api tersebut diketahui mempunyai surat izin.
Baca Selengkapnya