Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sensasi panorama di atas awan bukit Wadas Tumpang Banyumas

Sensasi panorama di atas awan bukit Wadas Tumpang Banyumas Bukit Wadas Tumpang Banyumas. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Dari puncak bukit Wadas Tumpang di Desa Gunungwetan Kecamatan Jatilawang, sejauh mata memandang awan berarak, gunung menjulang dan menghampar laut biru di pesisir Kebumen hingga Samudera Hindia di selatan pantai Cilacap. Dahulu bukit Wadas Tumpang dirimbuni alang-alang. Tapi kini kreativitas warga telah mengubahnya jadi destiwinasi wisata yang indah dan sepoi.

Ketinggian bukit sekitar 200 meter, Wadas Tumpang mulai jadi destinasi yang kerap dikunjungi wisatawan lokal di sekitaran Kabupaten Banyumas, Cilacap, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen maupun luar daerah. Untuk mencapai lokasi Wadas Tumpang tidaklah sulit, kurang lebih membutuhkan waktu 5-10 menit dari Alun-alun Jatilawang jika ditempuh dengan sepeda motor.

Sampai di area parkir Wadas Tumpang untuk menuju ke puncak bukit, membutuhkan waktu sekitar 20- 30 menit. Peluh keringat memang menimbulkan dahaga dan letih. Tapi rasa lelah terlunasi dengan panorama hijaunya alam Kecamatan Jatilawang serta lanskap langit yang tak bertepi.

"Kalau ingin hasil foto yang bagus, berkunjung kesini baiknya saat cuaca cerah," saran Hendriko (25), warga Jatilawang.

Tergolong destinasi baru, lokasi wisata bisa dikatakan belum dilengkapi berbagai fasilitas. Warga desa baru mengembangkan puluhan gazebo di sepanjang jalur ke puncak Wadas Tumpang. Tujuannya agar para wisatawan yang berjalan kaki dapat beristirahat sejenak melepas lelah.

Hendriko bercerita spot foto yang paling banyak diminati yakni puncak Wadas. Dari lokasi itu pengunjung bisa melihat keindahan sejumlah gunung yang ada di Jawa Tengah dan juga hamparan laut yang berada di pesisir Kebumen hingga di selatan pantai Cilacap. Sensasi seakan-akan berada di atas awan, menurutya, bisa dinikmati kala pagi hari.

"Di lokasi ini juga dapat menikmati langsung terbitnya matahari maupun saat matahari tenggelam," kata Hendriko yang turut memperkenalkan Bukit Wadas Tumpang lewat media sosial.

bukit wadas tumpang banyumas

Bukit Wadas Tumpang Banyumas ©2018 Merdeka.com

Destinasi wisata Wadas Tumpang mulai dibuka secara resmi untuk umum pada Sabtu (18/8) lalu. Buat pengunjung yang juga hobi bermalam di tengah alam, Bukit Wadas Tumpang menawarkan suasana syahdu di atas bukit yang rimbun pepohonan.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indahnya Kampung Sukatinggal Tasikmalaya saat Diguyur Hujan, Pemandangan Sawahnya Curi Perhatian
Indahnya Kampung Sukatinggal Tasikmalaya saat Diguyur Hujan, Pemandangan Sawahnya Curi Perhatian

Suasana sawah saat diguyur hujan benar-benar bikin betah

Baca Selengkapnya
Pesona Bukit Idaman Gisting di Lampung, Bak Negeri di Atas Awan
Pesona Bukit Idaman Gisting di Lampung, Bak Negeri di Atas Awan

Jika kamu sedang berlibur ke Lampung, jangan lewatkan untuk mampir sejenak di Bukit Idaman Gisting di Tanggamus.

Baca Selengkapnya
Wisata Wonosobo Populer, Sajikan Pemandangan Alam Memesona
Wisata Wonosobo Populer, Sajikan Pemandangan Alam Memesona

Wonosobo memiliki wisata alam yang asri dengan suasana sejuk.

Baca Selengkapnya
Tempat Wisata Dieng Wonosobo yang Indah dan Memukau, Wajib Dikunjungi
Tempat Wisata Dieng Wonosobo yang Indah dan Memukau, Wajib Dikunjungi

Dieng terkenal karena keindahan alamnya yang memukau.

Baca Selengkapnya
10 Wisata Bondowoso Paling Populer dan Dikenal Panorama Alam Eksotisnya
10 Wisata Bondowoso Paling Populer dan Dikenal Panorama Alam Eksotisnya

Berikut 10 wisata Bondowoso bertema alam paling populer selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Eksotisme Kawah Wurung Bondowoso, Miniatur Gunung Bromo Mirip Bukit Teletubbies
Eksotisme Kawah Wurung Bondowoso, Miniatur Gunung Bromo Mirip Bukit Teletubbies

Hidden gems Bondowoso ini tak jauh dari Kawah Ijen. Pemandangan alamnya menawan bikin sayang dilewatkan.

Baca Selengkapnya
Viral Terasering Panyaweuyan Majalengka Kering Kerontang Dulunya Hijau Asri, Warganet: Berasa di Timur Tengah
Viral Terasering Panyaweuyan Majalengka Kering Kerontang Dulunya Hijau Asri, Warganet: Berasa di Timur Tengah

Saking keringnya, warganet bahkan menyamakan terasering tersebut dengan dataran di Timur Tengah

Baca Selengkapnya