Sentil Setnov, NasDem sebut sepandai-pandai tupai lompat pasti jatuh
Merdeka.com - Politikus NasDem Taufiqulhadi menegaskan pernyataan Wakil Ketua DPR Fadli Zon yang menuding Menteri ESDM Sudirman Said melakukan permainan untuk menjebak Ketua DPR Setya Novanto adalah sebuah pernyataan yang tidak logis. Dia menilai pernyataan Fadli Zon itu sangatlah berlebihan.
"Itu pernyataan yang tidak ada dasarnya dari sisi apapun. Tidak ada logika yang bisa diterima dari pernyataan itu," kata Taufiqulhadi di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (18/11).
Dia menyatakan tidak mungkin seorang Setya Novanto dapat masuk dalam sebuah jebakan. Sebab, dia meyakini Setya Novanto merupakan orang kuat dengan segudang pengalaman yang tak mungkin dapat dijebak begitu saja. Untuk kasus ini, Anggota Komisi III DPR ini seperti sedang 'terpeleset'.
-
Siapa yang mendukung Setyo Wahono? Dapat Dukungan dari Ulama Dalam maju sebagai Calon Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono mendapat dukungan dari para kiai dan ulama di Bojonegoro. Hal ini lantaran ia dianggap peduli meningkatkan kualitas pendidikan di pondok pesantren.Salah satu ulama yang mendukung Setyo Wahono adalah Kiai Safarun.
-
Apa yang dikatakan Agus Rahardjo tentang Jokowi dan kasus Setya Novanto? Agus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
-
Kenapa Setyo Wahono mencalonkan diri? Pada Pilkada 2024 ini, ia mendaftarkan diri sebagai Calon Bupati Bojonegoro berpasangan dengan Nurul Azizah yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro.
-
Bagaimana cara Setyo Wahono berkampanye? Dalam berkampanye, Wahono sering mengadakan blusukan ke pasar-pasar yang ada di Bojonegoro. Di sana dia dengan sabar mendengarkan keluhan para pedagang, mengadakan diskusi, hingga membagikan cinderamata.
-
Kenapa Setya Novanto disebut sebagai korban dalam kasus e-KTP? 'Partai Golkar itu menjadi korban dari e-KTP, jadi saya no comment. Jelas ya, korban e-KTP siapa? (Setnov) ya sudah clear,' pungkasnya.
-
Siapa yang dituduh meminta KPK menghentikan kasus e-KTP Setya Novanto? Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto buka suara terkait pernyataan mantan Ketua KPK Agus Rahardjo soal Jokowi telah meminta dirinya untuk menstop kasus e-KTP dengan terpidana Setya Novanto (Setnov).
"Karena beliau ini berasal dari barisan atau kelompok yang sangat kuat dan bekerja sangat sistematis. Sehingga saya tidak percaya Novanto dijebak. Tetapi apabila menurut saya di dalam perjalanan, dia ini sedang terperosok karena sudah terbiasa tapi tidak hati-hati. Ibaratnya, sepandai-pandai tupai melompat akhirnya jatuh juga," ujarnya.
Sebelumnya, Menteri ESDM Sudirman Said melaporkan Ketua DPR Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR atas tudingan pencatutan nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla ihwal permintaan saham PT Freeport Indonesia, mendapat serangan balik. Kali ini datang dari Wakil Ketua DPR Fadli Zon.
Fadli Zon menuding Sudirman Said cari muka agar tak dicopot dari posisinya sebagai Menteri ESDM. Apalagi dari hasil survei yang dilakukan beberapa lembaga, kinerja Sudirman Said mengecewakan atau terburuk di antara menteri lain.
"Ya mungkin saja nanti dia anggap berhasil bongkar ini jadi tidak direshuffle. Menurut survei terburuk. Kalau menurut saya pribadi sangat jelek sekali," ujar Fadli Zon di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (18/11).
Wakil Ketua umum Gerindra ini meyakini Setya Novanto tak bersalah dalam kasus ini. Bahkan, dia menduga koleganya itu telah dijebak dalam permainan yang dibuat Menteri ESDM Sudirman Said.
"Mungkin saja dijebak. Kalau ini menimpa saya, saya pidanakan. Mungkin saja ini jebakan atau malah sebaliknya mereka yang meminta iming-iming," katanya.
Fadli heran dengan pernyataan Sudirman Said yang mengaku memiliki rekaman pembicaraan antara Setya Novanto, Dirut PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin dan pengusaha Muhammad Riza Chalid terkait pembahasan perpanjangan kontrak. Lagi-lagi Fadli menuding rekaman tersebut bisa saja hanya rekayasa. "Kasih dong rekamannya. Jangan asal ngomong doang," ucapnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Surya Paloh ingatkan banyak pihak untuk tidak memaksa dan menguji kesabaran masyarakat.
Baca SelengkapnyaTiga isu tersebut terkait penyelewengan aparatur negara, manipulasi hukum, dan cacat moral pasangan Prabowo dan Gibran
Baca SelengkapnyaSurya Paloh berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena telah memberikan banyak pembelajaran politik.
Baca SelengkapnyaPaloh berharap tak ada kasus hukum yang menimpa pada satu-satunya menteri yang tersisa dari Partai NasDem itu.
Baca SelengkapnyaSurya menilai kapabilitas Anies untuk saat ini belum bisa dimanfaatkan dalam kontestasi Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membantah pasangan nomor urut 2 tidak bisa blusukan
Baca SelengkapnyaNusron Wahid merespons pernyataan Anies Baswedan terhadap ucapan Prabowo Subianto soal 'Ndasmu Etik'
Baca SelengkapnyaPesan itu disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam silaturahmi di Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ende, Jalan Eltari, Ende Tengah, NTT, Sabtu (1/6).
Baca SelengkapnyaNasDem tidak selalu memprioritaskan kadernya untuk diusung menjadi calon kepala daerah.
Baca SelengkapnyaPKS telah mengajukan nama Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Mohamad Sohibul Iman sebagai Bakal Calon Gubernur di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaHasto menyindir Surya Paloh ditinggal kadernya ketika memberikan pidato politik di Apel Siaga Perubahan.
Baca SelengkapnyaNusron menyinggung sindiran kata 'blusukan' hanya punya PDIP.
Baca Selengkapnya