Sentilan-sentilan terbaru Prabowo untuk Jokowi
Merdeka.com - Ditunjuknya Jokowi sebagai petugas partai yang mendapat mandat untuk menjadi capres PDI Perjuangan sepertinya belum bisa diterima kubu Partai Gerindra . Mereka mengungkit kembali perjanjian Batu Tulis yang dibuat pada 2009 lalu.
PDI Perjuangan dituding ingkar janji karena tidak mendukung Prabowo dalam pilpres kali ini. Selain Megawati , Jokowi pun menjadi sasaran kritik dari kubu Gerindra .
Jika Megawati dituding berbohong, Jokowi disebut mencla-mencle terkait sikapnya yang dulu menyatakan tidak terpikir menjadi capres dan berjanji menuntaskan tugas sebagai Gubernur Jakarta selama 5 tahun.
-
Siapa yang disebut Jokowi sebagai sosok yang keliru? “Karena ia percaya sumber daya planet bumi terbatas. Akan tetapi, ternyata Thanos keliru.“
-
Siapa yang ditugaskan Jokowi untuk membujuk Megawati? 'Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik untuk 21 tahun ke depan,' sebutnya.
-
Apa yang disampaikan Megawati kepada Prabowo? 'Bu Mega tadi menyampaikan salam hormat untuk Pak Prabowo dan Pak Prabowo juga menyampaikan salam hormat untuk Bu Mega,' kata Muzani.
-
Apa keinginan Prabowo terkait Megawati? Begitu pula dengan Prabowo Subianto yang mengungkap ada rencana untuk melakukan pertemuan politik dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Hanya saja, Prabowo belum tahu kapan Megawati bersedia menerimanya.
-
Siapa menteri Jokowi yang terlibat korupsi? Para Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi Dua periode pemerintahan Presiden Jokowi setidaknya ada bebarapa menteri yang terjerat kasus korupsi.
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
Sejak hari pertama kampanye, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo yang berkeliling untuk berkampanye ke beberapa daerah selalu menyindir soal pencapresan Jokowi ini. Di Tabanan, Bali, bahkan Prabowo sempat membacakan puisi yang isinya cukup menyentil.
Apa saja sentilan-sentilan Prabowo terhadap Jokowi dan PDIP? Berikut rangkumannya yang dihimpun merdeka.com:
Prabowo berpuisi Santun
Senin (17/3), Prabowo menjadi jurkamnas Gerindra yang tampil dalam kampanye terbuka di lapangan Wagimin Jambe Tabanan, Bali. Mantan Danjen Kopassus itu tampil membacakan puisi karyanya yang diberi judul 'Santun'Sebelum membaca puisinya, Prabowo memberi sedikit pengantar dengan menyatakan, di Jakarta saat ini budaya politik baru yang boleh berbohong dan ingkar janji.Simak isi puisi Prabowo berikut ini:Boleh berbohong asal santunBoleh mencuri asal santunBoleh korupsi asal santunBoleh menipu rakyat asal santunBoleh menjual negeri pada orang lain asal santunBoleh merampok asal santun
Jangan pilih pemimpin yang suka berbohong
Setelah di Tabanan, Prabowo berkampanye Jember, Jawa Timur, Selasa (18/3) kemarin. Lagi-lagi dia melontarkan sindiran soal kebohongan. Kali ini Prabowo meminta masyarakat tidak memilih pemimpin yang suka berbohong."Akan tiba saatnya rakyat memiliki kekuasaan penuh untuk memilih pemimpinnya, yakni pada saat pemilu nanti. Oleh karena itu, saya ingatkan agar jangan sampai salah dalam memilih. Utamanya jangan pernah memilih calon pemimpin yang suka berbohong," ucap Prabowo.Dia menambahkan, pemimpin yang suka berbohong akan cenderung memiliki sifat yang suka mencuri. Jika seorang pembohong menjadi pemimpin, maka dia akan sering mencuri kekayaan negara untuk kepentingan pribadi atau kelompoknya."Kekayaan negara akan dikuras habis untuk kepentingan pribadi. Maka rakyat akan tetap menderita, sementara pemimpinnya akan menjadi semakin kaya," ujar Prabowo.
Pilih Kurawa atau Pandawa?
Selain pemimpin yang suka berbohong, dalam kampanye di Jember kemarin, Prabowo menggunakan tokoh pewayangan untuk menggambarkan situasi politik yang terjadi saat ini khususnya di Jakarta."Pilihannya jelas, 9 April nanti mau pilih Kurawa atau Pandawa. Mau dipimpin Sengkuni-sengkuni, Durna-durna, atau Pandawa ksatria. Sekarang para Kurawa ini sedang gentayangan di Jakarta," kata Prabowo."Biasanya orang yang suka bohong, kalau memimpin akan korupsi," katanya."Bukankah budaya Indonesia mengajarkan pemimpin harus sabdo pandito ratu, harus jujur, harus bersih. Kalau tidak jujur pasti maling," kata Prabowo."Saudara-saudara tahu, kenapa penghasilan saudara-saudara tidak cukup? Karena uang bangsa ini dicuri Rp 1.000 triliun setiap tahun. Kami ingin menyelamatkan kekayaan negara. Kami tak rela Indonesia jadi negara yang dipermalukan," kata Prabowo penuh semangat.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi juga meminta agar mencari kebenaran isu terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaJokowi berkelakar, Menteri Pertahanan Prabowo sudah berubah menjadi lebih sabar.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra itu menegaskan bahwa Jokowi sosok yang pekerja keras.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merespons serangan negatif selama ini yang ditujukan kepadanya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi santai kabar ingin merebut kursi Ketua Umum PDIP, yang masih diemban Megawati Soekarnoputri
Baca SelengkapnyaPDIP membocorkan sejumlah menteri telah melapor ke Megawati untuk mundur dari kabinet.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyayangkan ada orang pintar yang tak memahami bagusnya strategi Jokowi.
Baca SelengkapnyaSetelah terpilihnya Jokowi menjadi orang nomor satu di Indonesia, lalu mengajak Prabowo ke dalam susunan kabinet.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga menyindir narasi yang menyebutnya hanya bisa joget saja
Baca SelengkapnyaKendati berseberangan pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo mengaku tak pernah menaruh rasa dendam kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaKata omon-omon menjadi hangat diperbincangkan usai diucapkan Prabowo
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut , Prabowo Subianto kembali menyinggung pernyataannya yang menggunakan kata "goblok" beberapa waktu lalu. Dia mengaku bicara apa adanya.
Baca Selengkapnya