Seorang Pelajar di Makassar Dirudapaksa dan Handphone Dicuri
Merdeka.com - Unit Kejahatan dan Kekerasan Kepolisian Resor Kota Besar Makassar menangkap dua terduga pelaku kasus rudapaksa dan pencurian terhadap seorang pelajar berinisial SR. Korban dirudapaksa di sebuah apartemen di Kota Makassar.
Kepala Unit Jatanras Polrestabes Makassar, Inspektur Satu Muh Afhi Abrianto mengatakan dua pelaku rudapaksa ditangkap yakni berinisial WA (23) dan FA (17). Kedua terduga pelaku ditangkap di wilayah Jalan Pelita Raya, Makassar, Selasa (21/9).
"Keduanya telah melakukan rudapaksa terhadap korban yang masih di bawah umur di Apartemen Vida View. Selain itu, handphone korban juga dibawa kabur oleh salah satu pelaku," kata Afhi kepada wartawan, Rabu (22/9).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dicuri dari wanita di Makassar? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Afhi menjelaskan SR dirudapaksa oleh salah satu terduga pelaku pada Sabtu (18/9). Saat itu, SR diajak oleh FA ke Apartemen Vida View di Kompleks Topaz Jalan Boulevard Makassar.
"Saat sampai di apartemen, ternyata sudah ada pelaku lain WA. Di bawah pengaruh minuman keras, pelaku memperkosa korban saat tertidur," bebernya.
Afhi mengatakan korban dirudapaksa oleh FA, sementara WA diduga membawa lari handphone milik korban. Kini kedua pelaku, sedang menjalani pemeriksaan di Mapolrestabes Makassar.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi terpaksa memberikan hadiah timah panas karena pelaku mencoba melarikan diri dan melawan.
Baca SelengkapnyaPelaku terakhir kali beraksi dengan mengaku sebagai anggota Polri.
Baca SelengkapnyaDia disekap di dalam sebuah kamar lantai 30 apartemen kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaPara pelaku juga menuding AK sebagai pengguna narkoba dan akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaMaling Bobol Rumah Mewah di Makassar saat Pemilik Liburan ke Singapura, Mobil hingga Uang Raib
Baca SelengkapnyaPria tak dikenal itu membawa mereka ke suatu tempat dan diancam agar tidak teriak.
Baca SelengkapnyaRemaja 16 tahun warga Kranggan, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan menderita luka bacok saat mempertahankan HP dari kawanan perampok.
Baca SelengkapnyaPolisi mengaku masih terus berupaya mengidentifikasi dan mencari predator seksual yang mengincar anak-anak dibawah umur
Baca SelengkapnyaAipda JN (44) ditangkap di salah satu kafe awasan Pantai Losari, Makassar, Sabtu (9/12).
Baca SelengkapnyaJFPE ditangkap polisi lantaran mencuri barang-barang milik mahasiswa yang indekos.
Baca SelengkapnyaPelaku pencurian kotak amal mengaku mabuk dan membakar tirai saf musala di Tebet karena diganggu nyamuk.
Baca Selengkapnyamotif kelima pelaku melakukan pengeroyokan di depan rumah Komisioner KPU Sulsel karena ketersinggungan.
Baca Selengkapnya