Seorang Pelajar MTs di Garut Tewas Tenggelam di Air Terjun Cikaso
Merdeka.com - Seorang pelajar MTs Darul Arqam, Kecamatan Cisompet berinisial F (15) tenggelam di sekitar air terjun Cikaso. Korban ditemukan tim pencari gabungan dalam kondisi meninggal dunia, setelah sempat dilakukan pencarian selama beberapa jam.
Komandan Kodim 0611 Garut Letkol Inf Asyraf Azis menceritakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (11/4) sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu korban sedang berenang bersama temannya di air terjun di wilayah Kecamatan Cisompet.
"Saat kejadian korban berenang bersama teman-temannya. Apakah karena arus air yang kencang atau korban tidak bisa berenang, tiba-tiba pelajar ini tenggelam," ujarnya.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Dimana pemuda itu meninggal? Pemuda itu meninggal dunia usai dipatuk ular kobra pada bagian hidungnya.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Siapa yang dimakamkan di TPU Cikadut? Kemudian di tahun 1900-an awal, TPU ini menjadi lokasi pemakaman yang mayoritas diisi oleh warga Tionghoa, khususnya yang memiliki pengaruh di Bandung. Beberapa bahkan merupakan tokoh terkenal dan menjunjung semangat toleransi.
Mengetahui Fauzi yang tenggelam, temannya berusaha menyelamatkan namun tidak bisa sehingga kemudian memberitahukan kepada warga sekitar. Proses pencarian pun dilakukan, termasuk anggota Koramil Cisompet.
Setelah dilakukan pencarian selama beberapa jam, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jenazahnya dibawa ke rumah duka di kampungnya.
"Posisi jenazahnya seperti tersangkut sehingga yang melakukan pencarian sempat agak kesulitan, namun akhirnya bisa diangkat. Sekitar pukul 16.00 WIB diangkatnya," tuturnya.
Selain kejadian tersebut, kata Dandim, sebelumnya juga sempat ada warga Cimahi yang tenggelam di kawasan Pantai Karangpapak, Kecamatan Cikelet. Jenazahnya ditemukan Hari Kamis (11/04) setelah selama beberapa hari dilakukan pencarian oleh tim gabungan.
"Korban atas nama Asep Rohendi (19), warga Cimindi, Cimahi. Jadi dia ini tengah berenang hingga akhirnya tenggelam. Lokasi penemuannya tidak jauh dari sekitar tempat Asep tenggelam," jelasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelumnya bocah tersebut dinyatakan hilang lebih dari sepekan atau sejak Kamis, 11 April 2024.
Baca SelengkapnyaSiswa kelas VII itu meninggal dunia karena tenggelam di Sungai Cileuluy saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Baca SelengkapnyaKorban sempat mendapatkan pertolongan pengunjung setempat, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Baca SelengkapnyaSeorang saksi sempat melihat dan berusaha menyelamatkan anak itu, namun tidak berhasil.
Baca SelengkapnyaSeorang siswa SMAN 1 Cawas bernama Fajar Nugroho di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, meninggal dunia setelah diceburkan teman-temannya ke kolam.
Baca SelengkapnyaFajar tewas setelah tersengat listrik saat diceburkan ke kolam sekolah oleh teman-temannya, Senin (8/7) kemarin.
Baca SelengkapnyaSeorang pelajar tewas usai terlibat tawuran di Jalan Raya Bogor-Jakarta KM 39
Baca SelengkapnyaPelajar SMP ditemukan tewas di belakang sekolahnya pada pagi tadi, Senin (9/10).
Baca SelengkapnyaNF awalnya berenang di Waduk Tanah Merah bersama empat temannya yang lain.
Baca SelengkapnyaSosok Fajar Nugroho, ketua OSIS SMA N 1 Cawas yang meninggal dunia usai diceburkan ke kolam di hari ulang tahunnya ke-18.
Baca SelengkapnyaJasad pelajar berusia 15 tahun ini kini dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk diautopsi.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga juga sudah mencari di sekeliling rumah dan lingkungan namun tidak menemukan korban.
Baca Selengkapnya