Seorang pemuda di Purwakarta nekat nyebur ke sumur sedalam 7 meter
Merdeka.com - Warga Kampung Cikondang, Desa Mekar Sari, Kecamatan Darangdan, Purwakarta, Jawa Barat, dibuat geger dengan ulah seorang pemuda bernama Ujang Saepuloh (19), Senin (4/4) malam. Remaja itu nekat melompat ke dalam sumur sehingga bikin warga sekitar geger.
"Kejadiannya Senin malam, sekitar jam 12," kata salah seorang warga Ade Mistim, Selasa (5/4).
Sebelum melompat ke dalam sumur, pemuda yang sehari-hari bekerja sebagai buruh pabrik itu mendadak mengamuk tanpa alasan yang jelas. "Di pabriknya juga sudah ngamuk-ngamuk, pulangnya diantar oleh orang pabrik. Kemasukan makhluk halus," tambah Ade Mistam.
-
Kenapa pemuda Purwakarta ngabuburit di pinggir rel? Menariknya di sana mereka bisa mendapat jodoh jika beruntung. Ini yang membuat tren ngabuburit bergeser, dari semula ke pasar Ramadan menjadi di pinggir rel yang unik.
-
Apa yang membuat pria di Bantul gantung diri? Kapolsek Dlingo, AKP Basungkowo, menyebutkan EBW diduga memilih gantung diri karena depresi. Namun ia tak menjelaskan penyebab depresi yang dirasakan EBW secara lebih lanjut.
-
Kenapa pria itu kabur dari pekerjaannya? 'Kerja tadinya, kerja proyek tapi nggak dibayar sudah sebulan. Yaudah kabur, nggak betah, lama-lama nggak betah,' kata pemuda tersebut kepada Polisi.
-
Kenapa orang bunuh diri di Air Panas Semurup? Banyak Fenomena Bunuh Diri Hingga saat ini misteri penyebab orang-orang memilih untuk bunuh diri kawasan Air Panas Semurup belum terpecahkan.
-
Dimana kejadian bunuh diri terjadi? Polisi juga menyelidiki motif kasus empat orang yang ditemukan tewas diduga bunuh diri terjun dari lantai 22 Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut) pada Sabtu (9/3/2024) sore.
-
Kenapa pelaku melakukan pembunuhan? Adapun, keterangan MAS, saat itu ayahnya sedang tidur bersama ibunya.Kemudian, MAS turun mengambil pisau di dapur, kemudian naik lagi ke atas dan melakukan penusukan.
Mendapat informasi itu, petugas pemadam kebakaran Purwakarta, yang datang ke lokasi kejadian berusaha mengevakuasi dengan dibantu warga. Namun keberadaan pelaku yang kerasukan dan membawa sebilah bambu ke dalam sumur membuat petugas ketakutan.
"Kondisi korban tidak sadar kemasukan mahkhluk gaib," kata petugas Damkar Purwakarta, Afif.
Setelah memakan waktu sekitar 8 jam akhirnya pada Selasa (5/4) siang, pemuda tersebut berhasil dievakuasi dari ke dalaman 7 meter, dalam kondisi bugar. Namun proses sempat berjalan alot karena pelaku tetap menolak untuk diangkat.
"Saat dievakusia pelaku bawa bambu yang lumayan tajam kalau kita turun ke bawah secara prosedur bisa membahayakan sama petugas," ujar Afif.
Untuk mengantisipasi hal yang tidak diharapkan, Ujang Saepuloh kemudian dibawa ke RSUD Bayu Asih Purwakarta, untuk mendapat perawatan tim medis. Setelah sebelumnya juga sempat didoakan sejumlah orang pintar.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku merupakan seorang pria pengangguran yang kerap mabuk-mabukan dan memalak orang.
Baca SelengkapnyaUpaya percobaan bunuh diri ini berhasil dicegah sejumlah buruh proyek lainnya.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi pekerja yang sedang betulkan pompa air dan terjatuh ke sumur, berlangsung dramatis.
Baca SelengkapnyaKorban yang sempat pingsan akhirnya dibawa petugas ke Puskesmas setempat untuk diberikan pertolongan serta perawatan intensif.
Baca SelengkapnyaLokasi kebakaran sumur minyak ilegal ini masuk dalam wilayah wilayah hukum Kepolisian Resor Langsa.
Baca SelengkapnyaSaat dievakuasi tidak ditemukan KTP atau kartu identitas lainnya.
Baca SelengkapnyaEmosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih
Baca SelengkapnyaKejadian itu terjadi saat para pekerja galian sedang menggali tanah di sekitar area.
Baca SelengkapnyaPria itu petantang petenteng membawa dua senjata itu di depan kantor perusahaan sawit.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka di bagian kepala sebelah atas kiri, luka lecet di bagian kaki.
Baca SelengkapnyaWarga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaKasus pembullyan kembali terjadi. Kali ini kasus viral ini terjadi di Cilacap, Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya