Sepeda motor mulai padati jalur Kalimalang

Merdeka.com - Pemudik sepeda motor mulai banyak yang melintas di ruas jalur Kalimalang di Bekasi, Jawa Barat. Sampai dengan hari ini, lebih dari 25 ribu kendaraan roda dua dari Jakarta dan wilayah lain melintas menuju Jawa Tengah untuk mudik lebaran.

Berdasarkan pantauan merdeka.com, sejak Sabtu malam kepadatan kendaraan sepeda motor mengular panjang di jalur Kalimalang, Jalan KH. Noer Alie sejak dari Jalan Ahmad Yani hingga simpang Galaxi, lalu kepadatan juga mengular dari simpang Galaxi hingga Caman, Sumber Artha.

Di Jalan M. Hasibuan sampai dengan Jalan Chairil Anwar juga tak kalah padatnya dibanding dengan jalur sebelumnya. Di sepanjang jalur ini banyak posko mudik yang dibuat oleh relawan, sehingga pemudik yang kelelahan dapat memanfaatkannya untuk istirahat.

Jalur Kalimalang adalah jalur favorit pemudik sepeda motor. Jalur ini menghubungkan Jakarta sejak dari Cawang, Jakarta Timur, lalu masuk ke Kota Bekasi menuju ke Kabupaten Bekasi. Sampai di Cibitung belok kiri masuk ke jalur Pantura sampai dengan Karawang.

Selain Kalimalang, jalur mudik yang lumayan padat adalah di Jalan Sultan Agung selepas Pulogadung. Jalur ini langsung menghubungkan dengan Pantura di Jalan Juanda Bekasi, lalu bertemu dengan pemudik dari jalur Kalimalang di wilayah Cibitung.

Wakasat Lantas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Mustamal mengatakan, gelombang arus mudik sepeda motor mulai mendominasi jalanan sejak kemarin malam. Diprediksi bakal terus terjadi sampai dengan H-4 besok.

"Jam padat pemudik yaitu selepas salat Ashar, usai Maghrib, dan setelah tarawih sampai dengan pertengahan malam. Lalu padat lagi setelah subuh," kata Mustamal di Bekasi, Minggu (10/6).

Menurut Mustamal, pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas perhubungan untuk mengantisipasi kemacetan. Di antaranya menutup putaran pada median jalan, menambah durasi lampu hijau menuju ke arah Cikampek, dan memasang rambu portabel.

"Setiap simpang yang kerap terjadi kemacetan, kami tempatkan personel," ujar Mustamal.