Sering intip orangtua bersetubuh, Faisal cabuli bocah kelas 6 SD
Merdeka.com - Faisal (27), warga Jalan Pahlawan, Medan, kini harus mendekam di penjara Polsek Medan Baru karena telah menodai seorang bocah kelas 6 SD. Dia nekat menyetubuhi bocah kelas 6 SD tersebut lantaran kerap melihat orangtuanya sedang berhubungan badan dan membuat dia ingin merasakannya.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Faisal berhasil menodai bocah tersebut setelah berhasil memperdaya sebut saja Bunga (12). Bahkan, dia mengaku bahwa siswi kelas 6 SD itu merupakan pacarnya. Bunga dicabuli Faisal di salah satu losmen di Jalan Bintang, Medan. Laki-laki ini mengaku melakukan perbuatan itu karena sering mengintip orang tuanya melakukan hubungan badan.
"Gara-gara aku sering melihat orangtua-ku berhubungan badan kalau tengah malam," ucapnya di Mapolsek Medan Timur, Rabu (22/10).
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Kenapa pelaku melakukan pemerkosaan? Tersangka melakukan kekerasan seksual di sekitar rumah dan di kebun. Modusnya, memanfaatkan kondisi korban yang rentan. Tersangka sebelumnya melakukan hal serupa pada korban lain. Sempat dinikahi namun kemudian bercerai.
-
Siapa yang dianggap bertanggung jawab dalam pernikahan anak kedua dan ketiga? Anak kedua biasanya dikenal sebagai pribadi yang bertanggung jawab, diplomatis, dan berperan sebagai penjaga harmoni dalam keluarga. Di sisi lain, anak ketiga cenderung lebih fleksibel, adaptif, dan sering kali membawa keceriaan serta kreativitas dalam interaksi sehari-hari.
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
-
Siapa yang membuat pengakuan tentang perselingkuhan? Sebelum pergi meninggalkan dunia, ia membuat sebuah pengakuan kepada sahabatnya. “Aku mau membuat pengakuan sebelum aku mati. Aku telah selingkuh dengan istrimu selama 10 tahun, dan anak perempuanmu itu adalah anakku.
-
Bagaimana pelaku memperkosa korban? Ketiganya dilakukan penahanan selama proses pemeriksaan berlangsung. Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
Faisal mengaku berkenalan dengan Bunga saat berkunjung ke rumah pamannya di Jalan Letda Sujono pada Minggu (5/10). Dari perkenalan itu, dia mengaku menjalin cinta dengan siswi kelas 6 SD itu. "Aku nyatakan suka, kami jadian," sebutnya.
Sepekan berselang, Minggu (12/10), Faisal mengajak Bunga berkeliling Kota Medan. Di tengah perjalanan mereka singgah ke salah satu losmen di Jalan Bintang. "Kubilang aku akan bertanggung jawab dan akan menikahinya. Dia akhirnya mau. Kami melakukannya dua kali, tapi yang kedua tidak jadi," akunya.
Kini Faisal harus mempertanggungjawabkan perbuatannya memperdaya dan mencabuli anak di bawah umur. Dia ditangkap polisi dan dijebloskan ke penjara.
Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, Iptu Alexander Piliang mengatakan, mereka menangkap Faisal berdasarkan laporan orang tua korban. "Semula orang tua korban curiga dengan tingkah anaknya. Mereka kemudian menginterogasinya. Korban pun mengaku bahwa telah diperkosa. Mendengar itu, orang tua korban membuat laporan ke sini," jelasnya.
Polisi masih menyidik kasus pencabulan ini. "Korban sudah divisum. Kita masih menunggu hasilnya," pungkas Alex.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus ini terungkap setelah polisi melibatkan psikolog sehingga perbuatan ayah tiri korban terbongkar.
Baca SelengkapnyaDia menyebut dari hasil pemeriksaan sementara, aksi bejat itu dilakukan pelaku sejak korban berusia 10 hingga 16 tahun.
Baca SelengkapnyaAksi tak terpuji dilakukan pelaku JD (46), dilakukan sejak korban masih duduk di bangku sekolah dasar.
Baca SelengkapnyaKasus ini terbongkar setelah ibunya curiga dengan perubahan perilaku korban yang cenderung murung dan tak mau bergaul.
Baca SelengkapnyaPerkosaan pertama berawal saat korban main masak-masakan bersama anak tersangka.
Baca SelengkapnyaPelaku mencabuli korban sejak Agustus 2021 hingga Desember 2022.
Baca SelengkapnyaPolisi yang mendapat laporan pencabulan tersebut menangkap pelaku dan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaImam mengungkapkan, AD kini telah ditetapkan tersangka dan dilakukan penahanan.
Baca SelengkapnyaRibut hebat terjadi antara mereka dan barulah korban menceritakan kejahatan ayah kandungnya itu.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil meringkus pelaku tidak lama setelah kejadian tersebut
Baca SelengkapnyaPerbuatan bejat itu dilakukan pelaku sejak kedua anaknya masih di bawah umur hingga dewasa.
Baca SelengkapnyaIstri Pergi Kerja Cuci dan Gosok Pakaian, Suami Berulang Kali Cabuli Anak Tiri
Baca Selengkapnya