Sering nonton video porno, ABG minta dioral & sodomi bocah SD

Merdeka.com - Perbuatan D (16), warga Jalan Tembok Baru, Kelurahan 11 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, tak patut dicontoh anak sebayanya. Betapa tidak, lantaran sering menonton video porno, ABG putus sekolah ini nekat menyodomi bocah kelas dua SD berinisial TO (7).

Pelaku akhirnya diamankan ke Mapolresta Palembang setelah diantar keluarga korban, Rabu (5/11). Informasi yang dihimpun, perbuatan itu diketahui keluarga karena korban tiba-tiba menangis saat pulang bermain, Rabu (5/11) siang.

Penasaran, keluarga bertanya perihal yang terjadi. Betapa kagetnya keluarga karena mendengar pengakuan korban bahwa dia sudah disodomi pelaku saat bermain petak umpet dengan teman-temannya.

"Saya dipanggilnya ke tempat sepi. Saya digituin (disodomi) satu kali," ungkap TO.

Sebelum diperlakukan seperti itu, korban harus melayani permintaan oral seks oleh pelaku. Pelaku mengancamnya akan memukul jika tidak dikabulkan.

"Saya mau dipukul. Dua kali (oral seks), habis itu baru digituin (disodomi)," kata dia.

Sementara pelaku D membantah pernyataan korban. Menurut dia, perbuatan itu dilakukan suka sama suka. Bahkan, usai berbuat itu korban meminta uang Rp 500 untuk tambahan membeli rokok kepada pelaku.

"Tidak diancam. Kami sama-sama mau. Dia juga mau oral dan disodomi. Habis itu dia minta duit, katanya nambahin beli rokok," kilah D.

D mengaku sudah mengenal seks melalui video porno yang sering ditonton bersama teman-temannya. "Kalau sama cewek belum pernah. Selama ini paling onani atau dioral teman-teman," akunya.

Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Palembang, Ipda Imelda membenarkan sudah menahan pelaku setelah diserahkan pihak keluarga korban. Untuk mendalami kasus ini, pihaknya akan memeriksa saksi-saksi. (mdk/hhw)