Sesak Napas Usai Kawal Pemilu, Anggota KPPS di Bogor Meninggal Dunia
Merdeka.com - Seorang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) bernama Rasty Miranda (24) yang bertugas di wilayah Kota Bogor, meninggal dunia pada Minggu (21/4) malam. Rasty meninggal dunia diduga mengalami kelelahan usai bertugas mengawal proses pemungutan suara di wilayah tersebut.
Kabar meninggalnya Rasty dibenarkan oleh pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bogor. Ketua KPU Kota Bogor Samsudin mengatakan, Rasty meninggal setelah melaksanakan tugas di lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) 31, RT 04 RW 02, Kutajaya, Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Samsudin menyebut, informasi yang didapat dari pihak keluarga, Rasty sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Namun karena kondisinya terus menurun, ia menghembuskan napas terakhir.
-
Kenapa petugas pemilu di Klaten meninggal? Camat Gantiwarno Retno Setyaningsih mengatakan, beberapa hari sebelumnya ia sempat mengeluh sakit. Walau begitu pada hari pemungutan suara, Dewi berada dalam kondisi fit. 'Tapi kan KPPS banyak kerjaannya. Mungkin capek. Beliau punya Riwayat penyakit gula,' kata Retno dikutip dari ANTARA pada Kamis (15/2).
-
Bagaimana petugas pemilu di Sleman meninggal? Di Kabupaten Sleman, seorang petugas satuan perlindungan masyarakat (linmas) dilaporkan meninggal dunia sehari setelah mengamankan pemungutan suara Pemilu 2024. Petugas linmas itu bernama Sukidi, bertugas di TPS 1 Bulus Kidul, Candibinangun, Pakem, Sleman.
-
Siapa petugas pemilu yang meninggal di Klaten? Di Klaten, Jawa Tengah, seorang petugas KPPS meninggal dunia setelah sempat bertugas di TPS 04 Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno. Ia bernama Dewi Indriyani (43), sebelumnya diketahui bahwa ia memiliki penyakit penyerta atau komorbid.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Apa yang terjadi pada ketua KPPS? Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Palembang inisial OS (30) dilarikan ke rumah sakit akibat dibacok petugas Linmas, RV (40).
-
Siapa anggota KPPS? Jumlah anggota KPPS terdiri dari empat orang, yang terdiri dari satu orang ketua dan tiga anggota.
"Dari keterangan ibunya, setelah melaksanakan tugas, almarhumah merasa sesak napas. Ia kemudian dibawa ke Rumah Sakit Vania Bogor, minggu malam," kata Samsudin, saat dikonfirmasi, Selasa (23/4).
Samsudin menambahkan, dari RS Vania, Rasty lalu dirujuk ke RS Paru-Paru di Cisarua Bogor. Namun kondisi Rasty tidak dapat tertolong. Pihak keluarga lalu memakamkam jenazah Rasty pada Senin (22/4) pagi di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dreded, Kota Bogor.
"Menurut pengakuan Ibunya, Rasty memang mempunyai riwayat penyakit jantung," pungkasnya.
Ketua KPU RI Arief Budiman mengatakan, data yang dikumpulkan pihaknya hingga Senin (22/4) pukul 15.00 WIB, tercatat 90 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) meninggal dunia pada saat penyelenggaraan Pemilu 2019. Sementara 374 lainnya sakit yang terjadi di 19 provinsi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang lagi anggota Kelompok Petugas Pemungutan Suara (KPPS) meninggal dunia, Sabtu (17/2).
Baca SelengkapnyaPetugas yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan sebesar Rp36.000.000
Baca SelengkapnyaSeorang petugas KPPS di Kabupaten Tangerang, Banten meninggal dunia setelah pingsan saat penghitungan suara di TPS, Rabu (14/2) malam.
Baca SelengkapnyaDua orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah meninggal dunia.
Baca Selengkapnya137 Anggota KPPS di Surabaya Jatuh Sakit, 2 Meninggal Dunia
Baca SelengkapnyaSorang anggota KPPS di Kendal, Teguh Joko Pratikno (43) meninggal dunia saat penghitungan suara pada Rabu (14/2) sekitar pukul 23.30 WIB.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota KPPS di Tangerang Selatan, Pedrik (37) meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaLima petugas KPPS di Kabupaten Tangerang, Banten, meninggal dunia seusai mengawal pelaksanaan Pemilu 2024. Mereka diduga kelelahan.
Baca SelengkapnyaKeduanya meninggal usai melakukan serangkaian proses persiapan pencoblosan.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal setelah sepeda motor bermuatan logistik yang dikendarai menabrak trotoar.
Baca SelengkapnyaBanyak petugas yang mengalami kelelahan sehingga beberapa dari mereka meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSatu petugas KPPS bernama Muh Fahriansyah (26) meninggal dunia usai 3 hari dirawat di RS.
Baca Selengkapnya