Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Seskab: Kita sudah pengalaman 2 kali bebaskan sandera Abu Sayyaf

Seskab: Kita sudah pengalaman 2 kali bebaskan sandera Abu Sayyaf abu sayyaf. ©2016 mindanaoexaminer.com

Merdeka.com - Kapal Tugboat Charles 00 yang berlayar dari Samarinda, Kalimantan Timur menuju Filipina, dengan 13 ABK, disebut-sebut disandera kelompok militan Abu Sayyaf. Sekretaris Kabinet Pramono Anung akan mencari tahu kebenaran informasi yang menyebut WNI kembali disandera kelompok Abu Sayyaf.

"Pemerintah ingin memastikan kebenaran dari informasi tersebut. Tentunya pemerintah ingin data yang lebih lengkap. Kemudian baru mengambil langkah yang diperlukan," kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (22/6).

Pramono menyatakan apabila kabar penyanderaan tersebut benar, pemerintah tidak panik lantaran telah dua kali sukses membebaskan WNI.

"Karena kita sudah punya pengalaman 2 kali proses pembebasan. Kita sudah mempunyai networking terhadap hal itu. Langkah-langkah yang harus ditempuh dengan Presiden meminta panglima TNI pada waktu itu panglima TNI Malaysia, Filipina dan juga Menteri Luar Negeri," katanya.

Pramono menambahkan Presiden Jokowi akan melakukan kunjungan kerja ke Natuna bersama Menko Polhukam, Menteri Luar Negeri, Panglima TNI dan Kapolri pada Kamis (23/6). Apabila penyanderaan itu benar, di sela-sela kunjungan tersebut, Presiden Jokowi akan membahas terkait penyanderaan.

"Tentunya pembahasan-pembahasan yang berkaitan selain Natuna, pembahasan ini (WNI disandera) juga akan jadi hal yang pasti akan dibicarakan," ujarnya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
WNA Asal Maladewa Masuk Sabang Pakai Dua Paspor Palsu
WNA Asal Maladewa Masuk Sabang Pakai Dua Paspor Palsu

Imigrasi telah melakukan penyidikan keimigrasian kepada yang bersangkutan.

Baca Selengkapnya
Pulangkan Pekerja Migran Asal Jember, Kemenlu Ungkap Masih Ada 155 WNI Terancam Hukuman Mati
Pulangkan Pekerja Migran Asal Jember, Kemenlu Ungkap Masih Ada 155 WNI Terancam Hukuman Mati

Sepanjang tahun 2024 hingga bulan Juli, 25 WNI di sejumlah negara, sebagian besar di Malaysia, terbebas dari hukuman mati.

Baca Selengkapnya
Didesak Mundur Buntut Server PDN Dibobol Hacker, Ini Jawaban Menkominfo
Didesak Mundur Buntut Server PDN Dibobol Hacker, Ini Jawaban Menkominfo

Budi Arie akhirnya menjawab desakan agar mundur dari kursi Menkominfo.

Baca Selengkapnya