Setelah dari Polda Metro, massa dan Amien Rais berencana sambangi KPK
Merdeka.com - Ratusan massa dari Persaudaraan Alumni (PA) 212 berbaris di depan pintu masuk Mapolda Metro Jaya. Mereka mengawal pemeriksaan terhadap Amien Rais, yang menjadi saksi terhadap tersangka Ratna Sarumpaet atas dugaan penyebaran berita bohong.
"Kita meminta keadilan kepada pemerintah setop kriminalisasi ulama dan tokoh bangsa kemudian kita meminta untuk polisi memberantas hoaks," kata seorang orator melalui pengeras suara, di lokasi, Rabu (10/10).
-
Dimana massa menggeruduk kantor KPU? Sejumlah orang menggeruduk Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jayapura di jalan Abepura-Sentani, Distrik Sentani Kota, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, Jumat (15/3) malam waktu setempat.
-
Siapa yang meminta kolaborasi KPK-Polri? Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni turut mengapresiasi upaya meningkatkan sinergitas KPK dan Polri.
-
Siapa yang mengajak masyarakat untuk datang ke TPS? Oleh karena itu, Menkomdigi mengajak semua masyarakat yang memiliki hak pilih untuk datang ke tempat pemungutan suara.
-
Kenapa Kompolnas hadir dalam sidang Aipda Robig? Kami di sini diundang untuk mengikuti sidang etik. Artinya memang proses yang coba dijalankan teman-teman di Polda Semarang adalah proses yang baik, transparan, dengan mengundang kami kami, kami disuruh melihat secara detail mulai awal dari akhir apa yang terjadi,' kata Choirul.
-
Apa yang diminta oleh massa di Kantor KPU Jayapura? Dalam orasinya, massa meminta proses penetapan kursi partai politik dan caleg terpilih pada pemilihan legislatif (Pileg) periode 2024-2029 untuk Kabupaten Jayapura jangan digelar.
-
Apa yang diminta oleh massa demo? Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
Mereka mengatakan, Amien Rais adalah tokoh bangsa. Amien juga pernah memimpin sebagai ketua MPR. Namun kini justru dihadapkan pada hukum.
"Hari ini kita menyaksikan seorang tokoh bangsa mantan petinggi DPR MPR Amien Rais dan pernah memimpin ormas Islam. Ini ketidakadilan saudara-saudara," ujarnya.
Orator juga mengajak seluruh massa untuk tetap mengawal kasus ini. Setelah dari Polda Metro, massa berencana mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Jangan pulang dulu, setelah ini kita akan pergi ke KPK bersama bapak Amien Rais," ucapnya.
Ribuan personel kepolisian dikerahkan untuk melakukan pengamanan aksi demo bersamaan dengan pemeriksaan Amien Rais di Polda Metro Jaya.
"Kita ada 3.284 personel ya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Rabu (10/10).
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demontrasi yang digelar oleh gabungan sejumlah elemen masyarakat di depan gedung KPK berakhir ricuh.
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais dan mantan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli beserta simpatisannya menggeruduk KPK.
Baca SelengkapnyaKedatangan Anies-Cak Imin disambut meriah oleh massa pendukung
Baca SelengkapnyaDi antara mereka ada yang memakai pakaian adat dari berbagai daerah seperti Betawi, dan baju adat Sunda.
Baca SelengkapnyaKampanye akbar pasangan AMIN yang menjadi penutup massa kampanye Pemilu 2024 dihadiri ratusan ribu pendukung di JIS.
Baca SelengkapnyaPelbagai janji diumbar Anies saat melakukan orasi kebangsaan di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Sabtu (4/11).
Baca SelengkapnyaFadil menyebut telah memproyeksikan akan adanya peningkatan eskalasi massa.
Baca SelengkapnyaAksi ini digelar di tengah isu bahwa PKS akan merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus.
Baca SelengkapnyaAmien Rais dan Rizal Ramli bersama rombongan mendatangi KPK
Baca SelengkapnyaKomitmen capres Prabowo memberantas korupsi di Indonesia jika terpilih
Baca SelengkapnyaKapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, 3.286 personel gabungan disebar di sekitar Patung Kuda dan Gedung DPR.
Baca SelengkapnyaLukman menegaskan, masyarakat Indonesia harus bersatu menjaga demokrasi agar tidak dibajak oleh kepentingan penguasa.
Baca Selengkapnya