Setelah ditabrak, murid SMP dipukuli dan diperkosa
Merdeka.com - Kepolisian Resor (Polres) Trenggalek, Jawa Timur sedang menyelidiki kasus pemerkosaan gadis SMP, LI (13), warga Desa Craken Kecamatan Munjungan. Kini kondisi LI masih trauma sehingga belum dapat diperiksa.
"Kami masih belum mengetahui siapa pelakunya, saat ini tim reskrim masih berupaya melakukan pengungkapan dengan memeriksa saksi korban," kata Kepala Sub-bagian Hubungan Masyarakat Polres Trenggalek AKP Siti Munawaroh. Demikian dilansir dari Antara, Senin (7/1).
Dia menjelaskan beberapa barang bukti kini telah disita polisi, di antaranya pakaian dalam korban, kaus serta celana yang dipakai saat kejadian.
-
Apa yang dilakukan polisi pada korban? Sesampainya di ruangan, pintu malah dikunci dari dalam'Sedangkan kedua teman korban menunggu di ruangan lainnya, singkat cerita di ruang tersebut terjadi dugaan tindak pencabulan itu,' kata KBO Satreskrim Polres Belitung, IPDA Wahyu Nugroho dalam konferensi pers di Polres Belitung.
-
Bagaimana polisi menangani kasus perundungan ini? Polisi memastikan bahwa kasus ini diproses secara hukum meski kedua tersangka masih di bawah umur. Polisi akan menerapkan sistem peradilan anak terhadap kedua pelaku. Kedua pelaku terancam pidana penjara selama tiga tahun dan denda Rp72 juta.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
"Kami juga belum bisa memastikan, apakah pelaku kenal dengan korban apa tidak. Kita tunggu saja bagaimana hasil penyelidikan nanti, semoga saja ada petunjuk sehingga pelakunya bisa segera ditangkap," katanya.
Ia menceritakan, kasus pemerkosaan tersebut terjadi Minggu (6/1) sekitar pukul 13.30 WIB di Jalan Munjungan-Panggul, saat korban hendak pergi ke tukang jahit baju.
"Jadi setelah mengantarkan ayahnya ke sawah, LI melanjutkan perjalanan untuk mengambil baju di rumah salah satu penjahit, namun pada saat di tengah jalan tiba-tiba ia ditabrak oleh seorang lelaki yang tidak dikenal," ujarnya.
Setelah menabrak korban hingga terjatuh, pelaku kemudian memukuli korban berkali-kali dan mendorongnya ke semak-semak berlumpur yang terhampar di sekitar tempat kejadian.
Dengan beringas, pelaku yang diperkirakan masih berusia muda menarik dan membuka secara paksa pakaian LI, selanjutnya pelaku memerkosa korban.
"Hingga kini korban masih trauma dan kami mencoba untuk melakukan pendekatan secara pelan-pelan untuk melakukan pengungkapan kasus ini," kata Siti.
Faktor ekonomi, ibu korban pemerkosaan takut polisikan suami
Anak tiri diperkosa di depan tv
Dipaksa menikahi pemerkosanya, gadis Maroko bunuh diri
Dua pelaut Amerika perkosa perempuan Jepang
Guru tega nodai anak kandung berusia 7 tahun
Pemerkosa RI derita kelainan seksual & suka 'jajan' wanita
Pengakuan ayah bejat yang setubuhi anak kandung
Seorang bapak di Ciracas perkosa anak gadisnya selama 5 tahun
4 Pelajar SMP perkosa adik kelas secara bergiliran
Coba perkosa anak kecil, pemuda India dipenjara lima tahun (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejak ditemukan, korban menjalani pemulihan baik fisik maupun psikologinya.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga korban langsung melaporkan kasus tersebut usia viral.
Baca SelengkapnyaKorban dan temannya pun melarikan diri karena ketakutan.
Baca SelengkapnyaPolisi belum mengetahui apakah ada unsur perencanaan dalam kasus ini atau tidak.
Baca SelengkapnyaSiswi SMK korban pemerkosaan yang diduga dilakukan anggota TNI di Surabaya selalu panik melihat orang dengan postur tentara.
Baca SelengkapnyaKorban dirudapaksa oleh staf kelurahan Pondok Kacang Barat
Baca SelengkapnyaKeluarga Korban Rudapaksa Staf Kelurahan di Tangsel Heran Laporan Tak Ada Kelanjutan, KPAI Desak Polisi Bekerja Serius
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa 14 saksi dalam kasus bullying yang menimpa siswi SMP Al Basyariah
Baca SelengkapnyaKondisi psikis itu diketahui usai KPAI bertemu korban di kantor P2TP2A Tangerang Selatan.
Baca Selengkapnyaada saat ia digiring menuju hotel oleh pelaku, saat itu sudah timbul perasaan was-was atau curiga.
Baca SelengkapnyaKorban SH juga dicekoki konten pornografi yang dipertontonkan pelaku melalui layar handphonenya.
Baca SelengkapnyaPelaku telah ditahan oleh polisi. Korban saat ini masih trauma.
Baca Selengkapnya