Setelah sampah, kini Kuta Bali diserang banjir
Merdeka.com - Baru saja pemerintah Kabupaten Badung menghela keringat membersihkan timbunan sampah di Pantai Kuta, tapi kini justru giliran di wilayah Sunset Road Kuta kebanjiran. Jalan yang baru saja dibuat dan dibuka seiring dengan dibuatnya Jalan Underpass di Simpang Dewa Ruci Kuta, setahun lalu itu kini terendam banjir.
Hujan yang mengguyur sejak pagi di Kuta, membuat timbunan sampah di saluran drainase. Akibatnya air meluber dan membanjiri Jalan Sunset Road Kuta. "Inilah ketidakdisiplinan masyarakat membuang sampah. Masuknya ya ke saluran drainase," keluh Gede Sukarta, Ketua Bali Vila Asosiasi Chapter Badung, Selasa (20/1) di Sunset Road Kuta.
Dirinya yang kebetulan melintas di lokasi, mengaku sangat kecewa dengan sistem pelaksanaan proyek pengerjaan saluran drinase di wilayah tersebut. "Dampak pembuatan trotoar dan beberapa bangunan baru, juga bisa bikin banjir," kata Sukarta.
-
Apa saja dampak banjir di Bali? Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali Made Rentin mengatakan, hujan lebat mengakibatkan genangan di sedikitnya empat titik di Kabupaten Badung dan enam titik di Kota Denpasar, dan pohon tumbang di dua titik di Kota Denpasar.
-
Kenapa banjir terjadi di Bali? Sejumlah wilayah di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung, dilanda banjir akibat hujan deras atau cuaca ekstrem, pada Kamis (4/4).
-
Dimana saja banjir di Bali terjadi? Sejumlah wilayah di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung, dilanda banjir akibat hujan deras atau cuaca ekstrem, pada Kamis (4/4).
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Kadis Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung, IB Surya Suamba, menyebutkan bahwa inlet trotoar yang memang kurang maksimal mengalirkan air hujan menuju ke dalam drainase.
Dirinya mengaku juga sudah mengkoordinasikan hal tersebut ke Kementerian PU Jakarta melalui Balai Pelaksana Jalan, untuk membersihkan inlet yang tersumbat. Sebab status jalan tersebut adalah jalan nasional.
"Ini pengerjaannya langsung dari pusat. Karena masuk ke jalan umum nasional, walau memang ada di wilayah kami, tapi saat pengerjaan jalan dan trotoar kami tidak dilibatkan," ketusnya
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sampah kiriman kembali memenuhi pantai-pantai yang menjadi tujuan wisata di Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaDaratan sampah di Marunda Kepu, Cilincing, Jakarta Utara kian menumpuk.
Baca SelengkapnyaSampah kiriman yang terbawa ombak di lautan itu tampak menutupi hamparan pasir putih di Pantai Kedonganan.
Baca SelengkapnyaDaratan sampah terbentuk di kawasan Hutan Mangrove Muara Angke, Jakarta. Potret memprihatinkan ini sebelumnya viral di media sosial. Simak potret lengkapnya!
Baca SelengkapnyaJalanan Sekitar Pantai Kuta Banjir sampai Dimanfaatkan Bule-Bule Buat Surfing
Baca SelengkapnyaKondisi kali Ciliwung di musim kemarau saat ini sedang surut dan menghitam dengan banyak tumpukan sampah.
Baca SelengkapnyaAlat berupa excavator dikerahkan untuk membersihkan sampah. Tetapi, yang menjadi pertimbangan adalah medan yang sulit menuju lokasi.
Baca SelengkapnyaDikutip dari berbagai sumber, pantai terkotor di Indonesia tersebar di sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem terjadi di wilayah Bali beberapa hari terakhir. Dampaknya, sejumlah tempat mengalami banjir usai hujan mengguyur sejak pagi tadi hingga sore.
Baca SelengkapnyaSaat musim kemarau tinggi muka air di bagian Pintu Air Manggarai, mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaPantai Teluk, Pandeglang, Banten, disebut-sebut sebagai salah satu pantai paling kotor di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi musim kemarau tahun 2023 di Indonesia, puncaknya akan terjadi pada bulan Juli-Agustus.
Baca Selengkapnya