Setelah Sekian Lama, Depok Akhirnya Turun Jadi Zona Kuning Covid-19
Merdeka.com - Pekan ini Kota Depok masuk dalam status zona risiko rendah atau zona kuning Covid-19. Ini adalah pertama kalinya Kota Depok berstatus zona kuning. Sebelumnya, Depok sempat lama berminggu-minggu berada dalam zona merah dan oranye.
Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, status tersebut berdasarkan hasil indikator kesehatan masyarakat (kesmas) BNPB pada 5 September. "Alhamdulillah berdasarkan indikator kesmas BNPB, Depok minggu ini zona kuning,: katanya, Kamis (9/9).
Dia menjelaskan, indikator tersebut dihitung oleh BNPB dalam periode 3-5 September. "Ya pada pekan ini sudah masuk dalam zona kuning," timpalnya.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus DBD di Jakarta meningkat? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan gelombang puncak Covid-19 di Indonesia? Data Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada dua kali gelombang puncak yang menghantam Indonesia selama kurun 3 tahun terakhir ini.Gelombang pertama pada 15 Juli 2021 akibat varian Delta dengan rata-rata laporan positif harian 16.041 kasus, dan 16 Februari 2022 oleh varian Omicron sebanyak 18.138 kasus.
Sebelumnya, Depok sempat masuk zona merah selama 6 pekan pada 3 Juli-8 Agustus 2021, sebelum masuk zona oranye selama 4 pekan setelahnya. Dari data yang ada hingga Selasa (7/9), jumlah kasus terkonfirmasi aktif sebanyak 1.341 (1,29%). Jumlah ini turun sebanyak 88 kasus.
Data pasien sembuh mencapai 100.680 orang (96,73%). Angkanya naik 118 orang. Sedangkan pasien meninggal sebanyak 2.067 kasus (1,99%) atau naik tujuh kasus. “Total kasus terkonfirmasi sebanyak 104.088,” katanya.
Soal vaksinasi, saat ini sudah mencapai 43,34% atau sebanyak 699.394 untuk dosis I. Untuk dosis II tercapai 23,34% atau sebanyak 376.572. Dan untuk dosis III kusus tenaga kesehatan baru 0,42% atau sebanyak 6.774. “Target sasaran sebanyak 1.613.557,” tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaJumlah penderita infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) di Kota Depok meningkat. Namun, Dinas Kesehatan setempat belum bisa memastikan penyebab peningkatan itu.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mencatat 750 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak awal 2024. Dari ratusan kasus itu, empat orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca SelengkapnyaData Indeks Kualitas Udara (AQI) Air, DKI Jakarta menempati posisi teratas daftar kota dengan tingkat polusi terburuk pada Senin, 7 Agustus 2023.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaPasien yang meninggal diduga karena terlambat mendapat penanganan.
Baca SelengkapnyaAni menambahkan untuk fasilitas kesehatan (faskes) di DKI Jakarta sangat mencukupi dan hingga saat ini semua dalam keadaan siaga 24 jam.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengajak masyarakat mencegah DBD dengan membersihkan lingkungan.
Baca Selengkapnya