Setya Novanto tak tahu anaknya mangkir panggilan KPK

Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap Setya Novanto sebagai saksi terkait tindak pidana korupsi e-KTP untuk tersangka Direktur Utama PT Quadra Solution, Anang Sugiana Sudihardjo. Usai diperiksa, Ketua DPR itu enggan mengomentari pemeriksaan dirinya hari ini.

Sekira pukul 16.15 WIB, sambil mengenakan rompi tahanan KPK berwarna oranye, Novanto hanya berujar singkat bahwa pemeriksaan dirinya untuk Anang.

"(Diperiksa) untuk Anang," ujar pria yang akrab disapa Setnov itu, Jumat (24/11).

Sementara itu, dia juga mengaku tidak tahu alasan putrinya Dwina Michaella tidak memenuhi panggilan penyidik KPK sebagai saksi untuk tersangka Anang.

"Enggak tahu," ujarnya singkat.

Putri Setya Novanto, Dwina Michaella dipastikan absen pada pemeriksaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait tindak pidana korupsi proyek e-KTP. Sedianya, Dwina akan dimintai keterangannya sebagai saksi untuk tersangka Anang Sugiana Sugihardjo, Direktur Utama PT Quadra Solution.

Sebelumnya, kuasa hukum Setya Novanto, Frederich Yunadi memastikan Dwina tidak akan memenuhi panggilan penyidik KPK. Alasannya, pihak KPK salah mengirimkan surat panggilan. Dia mengatakan surat panggilan untuk Dwina dikirimkan ke kediaman ayahnya. Sedangkan, Dwina sejak lama tidak tinggal satu rumah lagi dengan Setya Novanto sekaligus tersangka korupsi proyek e-KTP, pasca menikah.

"Belum karena alamatnya kan salah dia (pihak KPK) kirimnya ke kediamannya Pak Setya Novanto beliau kan sudah enggak tinggal (bersama). Anak anaknya kan udah punya rumah masing masing. jadi kan belum diterima ," ujar Frederich melalui sambungan telepon.

"Karena salah kemudian ditolak," tukasnya. (mdk/fik)