Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sewa pengacara, SBY dinilai khawatir nasib Ibas

Sewa pengacara, SBY dinilai khawatir nasib Ibas Presiden SBY dan keluarga . rumgapres/abror rizki

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) MS Kaban menilai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersikap berlebihan dengan menunjuk pengacara. Walaupun penunjukan pengacara tersebut merupakan hak setiap orang.

"Dalam kesan saya berlebihan, karena sudah ada jaksa agung dan menkum HAM," ujar MS Kaban di Hotel Puri Denpasar, Jakarta, Jumat (27/12).

Kaban menambahkan, bisa jadi SBY khawatir lantaran keluarga atau anaknya disebut-sebut tersandera dalam kasus hukum. "Ada rasa was-was (SBY) dan ini agak berlebihan," tegasnya.

Dalam undang-undang, lanjut Kaban, seorang presiden telah diatur perlindungan di dalam negara. Yaitu jaksa agung sebagai jaksa negara dan ada juga menteri hukum dan HAM.

"Interpretasi orang macam-macam. Apa SBY dikejar-kejar perasaan bermasalah atau bagaimana? Apa ada sesuatu mengenai anaknya (Ibas)?" kata Kaban.

"Ya memang nyewa lawyer itu hak Privilege Pak SBY, saya kira itu sah dan wajar saja," tutupnya.

Seperti diketahui, Juru Bicara Presiden SBY, Julian Aldrin Pasha menyatakan, tidak ada hal yang istimewa terhadap penunjukan Palmer Situmorang sebagai pengacara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sebab, penunjukan itu merupakan kejadian yang biasa dan banyak dilakukan sejumlah kepala negara di dunia.

Julian juga membantah penunjukan tersebut dilakukan karena putra bungsu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) disebut-sebut ikut terlibat dalam kasus Hambalang, Bogor. Namun, pengangkatan Palmer itu terjadi agar keluarga presiden tidak lagi menjadi tujuan fitnah.

"Justru ini agar tak ada kemudian berkembang fitnah yang sifatnya tak berdasarkan fakta dan kebenaran. Karena banyak yang sekarang terjadi berdasarkan gosip, tak bisa dipertanggungjawabkan," katanya. (mdk/did)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Ekspresi Kekecewaan SBY Merasa Demokrat Dikhianati usai Anies Baswedan Pilih Cak Imin Dibanding AHY
FOTO: Ekspresi Kekecewaan SBY Merasa Demokrat Dikhianati usai Anies Baswedan Pilih Cak Imin Dibanding AHY

SBY menyinggung peribahasa musang berbulu domba ketika memberikan pernyataan terkait pengkhianatan Anies Baswedan yang memilih Cak Imin sebagai cawapresnya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nada Tinggi SBY Demokrat Kena Prank Musang Berbulu Domba!
VIDEO: Nada Tinggi SBY Demokrat Kena Prank Musang Berbulu Domba!

Salah satu bocoran pesan itu, menyebut Demokrat kena 'prank' musang berbulu domba.

Baca Selengkapnya
Mimpi SBY Satu Kereta dengan Megawati dan Jokowi, Firasat Sebelum 'Tragedi Pengkhianatan'?
Mimpi SBY Satu Kereta dengan Megawati dan Jokowi, Firasat Sebelum 'Tragedi Pengkhianatan'?

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyinggung pribahasa musang berbulu domba.

Baca Selengkapnya
Deretan Pernyataan Pedas SBY Setelah AHY Dikhianati Anies Baswedan
Deretan Pernyataan Pedas SBY Setelah AHY Dikhianati Anies Baswedan

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, SBY terlihat menahan emosi melihat sikat Capres Anies Baswedan yang memilih Cak Imin dibanding AHY.

Baca Selengkapnya
SBY Singgung Anies Datang dengan Kata-Kata Luar Biasa, Lalu Pergi Tinggalkan Demokrat
SBY Singgung Anies Datang dengan Kata-Kata Luar Biasa, Lalu Pergi Tinggalkan Demokrat

SBY sempat diingatkan rekannya sebelum masuk Koalisi Perubahan dan mendukung Anies.

Baca Selengkapnya
SBY: Demokrat Kena 'Prank' Musang Berbulu Domba, Manis di Depan, jika Lemah Dicaplok
SBY: Demokrat Kena 'Prank' Musang Berbulu Domba, Manis di Depan, jika Lemah Dicaplok

Pesan yang kedua yakni, kader merasa bahwa Partai Demokrat diprank oleh musang berbulu domba. Dia pun mengaku tertegun dengan kalimat itu.

Baca Selengkapnya
Arteria Dahlan Cerita Lawan Jampidum saat Bela Megawati-Prabowo di 2009: Semua Takut Kumpulin Bukti
Arteria Dahlan Cerita Lawan Jampidum saat Bela Megawati-Prabowo di 2009: Semua Takut Kumpulin Bukti

Arteria mengatakan, pada saat sengketa Pilpres 2009 yang menjadi lawannya adalah Jampidum.

Baca Selengkapnya
Ada Karma SBY di Balik Isu Pengkhianatan Anies-Cak Imin? Begini Faktanya
Ada Karma SBY di Balik Isu Pengkhianatan Anies-Cak Imin? Begini Faktanya

Apakah SBY terkena karma akibat peristiwa 2009? Cek faktanya

Baca Selengkapnya
VIDEO: Anies Tawarkan Cak Imin Cawapres, PKB Siap DiNasdemkan?
VIDEO: Anies Tawarkan Cak Imin Cawapres, PKB Siap DiNasdemkan?

Waketum PKB, Jazilul Fawaid saat ditanya awak media soal potensi ancaman akan dinasdemkan, hanya menanggapi dengan candaan

Baca Selengkapnya
VIDEO: SBY Marah Tunjuk Kader Demokrat Ngobrol saat Beri Arahan di Sragen Jateng
VIDEO: SBY Marah Tunjuk Kader Demokrat Ngobrol saat Beri Arahan di Sragen Jateng

Peristiwa tidak disangka terjadi ketika SBY mendadak marah sampai menunjuk ke arah kader.

Baca Selengkapnya
SBY Tanggapi Pengkhianatan Anies Baswedan: Mengapa Ini Semua Harus Terjadi?
SBY Tanggapi Pengkhianatan Anies Baswedan: Mengapa Ini Semua Harus Terjadi?

Kemudian, SBY mengaku memutar otaknya. Mencoba untuk memahami beberapa gonjang-ganjing yang mendera partai usungannya.

Baca Selengkapnya
Prabowo soal Kemungkinan SBY Jadi Ketua Tim Pemenangan: Beliau Senior
Prabowo soal Kemungkinan SBY Jadi Ketua Tim Pemenangan: Beliau Senior

Prabowo menyebut saat ini masih dalam proses penjaringan ide-ide.

Baca Selengkapnya