Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Shane Lukas Didakwa Lakukan Penganiayaan Berat Berencana Bersama Mario dan AG

Shane Lukas Didakwa Lakukan Penganiayaan Berat Berencana Bersama Mario dan AG Sidang perdana Shane Lukas. ©Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan alias Shane (19) didakwa melakukan penganiayaan berat berencana terhadap Cristalino David Ozora (17). Menurut Jaksa Penuntut Umum (JPU), Shane melakukan tindakan kejahatan itu bersama Mario Dandy dan wanita berinisial AG.

"Terdakwa Shane Lukas Rotua Pangondian beserta saksi Mario Dandy Satriyo dan anak AG selanjutnya disebut anak (penuntutan dilakukan secara terpisah) turut serta melakukan kejahatan penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana terlebih dahulu," kata JPU dalam surat dakwaannya, Selasa (6/6).

Jaksa berujar, Shane turut terlibat dalam kasus penganiayaan usai diminta untuk menemani Mario untuk melakukan penganiayaan terhadap David. Selain itu, Shane juga turut memprovokasi Mario untuk melakukan tindakan kejinya.

"Shane Lukas mempunyai satu kesatuan kehendak dengan Mario untuk melakukan kekerasan kepada David Ozora dengan berkata, 'gue kalau jadi lu pukulin aja itu parah Den'," ujar Jaksa.

Selain itu, pada saat penganiayaan, Shane bertugas untuk merekam kejadian atas permintaan dari Mario dengan handphonenya. Shane juga memantau keadaan sekitar apabila ada seorang yang melihat kejadian penganiayaan.

"Bahwa saat itu saksi Mario Dandy Satriyo alias Dandy mengarahkan kamera handphone miliknya yang dipegang oleh terdakwa Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan alias Shane untuk persiapan merekam ke arah anak korban Cristalino David Ozora alias Wareng sebagai isyarat tindakan kekerasan akan segera dimulai," ucap Jaksa.

"Kemudian anak AG, terdakwa Shane, dan saksi Mario yang saat itu berdiri di sebelah kanan anak korban Cristalino David Ozora alias Wareng telah berpikir secara tenang dan meneguhkan niat mereka untuk melakukan kekerasan terhadap anak korban Cristalino David Ozora alias Wareng di mana kemudian saksi Mario Dandy Satriyo alias Dandy langsung mengambil ancang-ancang dan tanpa ampun menendang kepala bagian kanan anak korban Cristalino David Ozora alias Wareng dengan keras menggunakan kaki kanannya yang disaksikan oleh anak saksi Agne Gracia Haryanto sedangkan terdakwa Shane Lukas Rotua Pangondian Lumban Toruan alias Shane terus merekam menggunakan HandPhone," jelas Jaksa.

Perbuatan Shane Lukas Rotua didakwa oleh jaksa dengan tindak pidana yang diatur dan diancam pidana dalam Pasal 355 ayat (1) KUHP jo Pasal 56 ke-2 KUHP. Subsider Pasal 353 ayat (2) KUHP jo Pasal 56 ke-2 KUHP.

(mdk/tin)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hakim Vonis Shane Lukas 5 Tahun Penjara
Hakim Vonis Shane Lukas 5 Tahun Penjara

Vonis hakim sama dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum.

Baca Selengkapnya
FOTO: Tangis Shane Lukas Pecah saat Divonis Hukuman 5 Tahun Penjara
FOTO: Tangis Shane Lukas Pecah saat Divonis Hukuman 5 Tahun Penjara

Tangisan terdakwa terdakwa Shane pecah setelah Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menjatuhkan vonis pada dirinya.

Baca Selengkapnya
Tangis Shane Pecah di Pelukan Keluarga usai Hakim Vonis Penjara 5 Tahun
Tangis Shane Pecah di Pelukan Keluarga usai Hakim Vonis Penjara 5 Tahun

Shane yang memakai baju putih memeluk erat keluarganya dan tangis shane pecah.

Baca Selengkapnya
Hal Memberatkan Vonis 5 Tahun Penjara Shane Lukas: Merusak Masa Depan David
Hal Memberatkan Vonis 5 Tahun Penjara Shane Lukas: Merusak Masa Depan David

Shane Lukas divonis 5 tahun penjara dalam kasus penganiayaan berat terhadap David Ozora.

Baca Selengkapnya
FOTO: Suasana Sidang Tuntutan Mario Dandy yang Ditunda hingga 15 Agustus Karena Berkas Tuntutan Jaksa Belum Rampung
FOTO: Suasana Sidang Tuntutan Mario Dandy yang Ditunda hingga 15 Agustus Karena Berkas Tuntutan Jaksa Belum Rampung

Sidang pembacaan tuntutan terhadap terdakwa kasus penganiayaan David Ozora, Mario Dandy dan Shane Lukas oleh Jaksa Penuntut Umum ditunda hingga 15 Agustus.

Baca Selengkapnya
Wajah Tegang Shane Jelang Sidang Vonis Kasus Penganiayaan David
Wajah Tegang Shane Jelang Sidang Vonis Kasus Penganiayaan David

Mario dituntut penjara selama 12 tahun atas kasus penganiayaan berat terhadap Cristalino David Ozora.

Baca Selengkapnya
Beda dengan Mario Dandy, Hukuman Shane Lukas Ditambah 6 Bulan Jika Tak Bayar Restitusi Rp120 Miliar ke David Ozora
Beda dengan Mario Dandy, Hukuman Shane Lukas Ditambah 6 Bulan Jika Tak Bayar Restitusi Rp120 Miliar ke David Ozora

Hukuman Mario Dandy ditambah tujuh tahun apabila tidak membayar restitusi.

Baca Selengkapnya
Sempat Tertunda, Sidang Tuntutan Mario Dandy dan Shane Lukas Digelar Besok di PN Jaksel
Sempat Tertunda, Sidang Tuntutan Mario Dandy dan Shane Lukas Digelar Besok di PN Jaksel

Sidang tuntutan ini buntut kasus penganiayaan terhadap David Ozora pada Februari lalu.

Baca Selengkapnya
Aniaya David Ozora hingga Koma, Shane Lukas Dituntut 5 Tahun Penjara
Aniaya David Ozora hingga Koma, Shane Lukas Dituntut 5 Tahun Penjara

Jaksa juga menuntut Shane Lukas membayar ganti rugi Rp120 miliar sesuai diajukan kubu David Ozora.

Baca Selengkapnya
Sidang Tuntutan Kasus Penganiayaan Mario Dandy Ditunda hingga 15 Agustus
Sidang Tuntutan Kasus Penganiayaan Mario Dandy Ditunda hingga 15 Agustus

Pada saat persidangan, Mario mengaku niat awalnya hanya ingin mengklarifikasi perihal perbuatan tidak menyenangkan antara AG dengan David.

Baca Selengkapnya
Dianggap Bukan Pelaku Utama, Shane Tak Kena Ganti Rugi Rp120 Miliar ke David
Dianggap Bukan Pelaku Utama, Shane Tak Kena Ganti Rugi Rp120 Miliar ke David

Shane turut serta dalam dalam penganiayaan yang menyebabkan masa depan anak korban David menjadi rusak.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Divonis 12 Tahun Penjara, Mario Dandy Jalani Sidang Banding pada 19 Oktober
Tak Terima Divonis 12 Tahun Penjara, Mario Dandy Jalani Sidang Banding pada 19 Oktober

Mario Dandy dijatuhi hukuman dengan pidana penjara selama 12 tahun.

Baca Selengkapnya