Siapkan 64.300 Dosis Vaksin Pfizer, Pemkot Bogor Buka 68 Sentra Vaksinasi Remaja
Merdeka.com - Pemerintah Kota Bogor (Pemkot) membuka sentra vaksinasi Covid-19 di 68 kelurahan. Remaja usia 12-17 tahun mendapat prioritas untuk disuntik dengan vaksin produksi Pfizer di fasilitas ini.
"Kita prioritaskan untuk anak sekolah atau remaja usia 12-17 tahun," kata Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Bogor Irwan Riyanto di Balai Kota Bogor, Rabu (25/8).
Sentra vaksinasi ini diadakan untuk percepatan vaksinasi dalam membentuk herd immunity (kekebalan komunal). Vaksinasi di 68 kelurahan ini akan digelar pada 26-28 Agustus 2021.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
-
Kenapa anak harus divaksinasi? Vaksinasi atau imunisasi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan anak-anak kita.
-
Siapa saja yang menerima vaksin cacar monyet? Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kriteria penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.'Kementerian Kesehatan juga akan melakukan vaksinasi monkeypox terutama pada populasi yang berisiko,' kata Maxi dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10).
-
Siapa yang membutuhkan vaksin HPV? Vaksin HPV idealnya diberikan kepada anak usia 9–14 tahun yang belum aktif secara seksual. Vaksin ini juga dapat diberikan kepada remaja dan orang dewasa usia 15–26 tahun yang belum pernah atau belum mendapatkan vaksin HPV secara lengkap.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
Di setiap kelurahan ditargetkan penyuntikan 300 orang per hari. Peserta vaksin diwajibkan membawa fotokopi E-KTP/Kartu Keluarga, Surat Keterangan Domisili dari RW/Kelurahan (jika bukan penduduk setempat), Surat Kendali Vaksin (Dapat diperoleh di RT/RW), dan membawa alat tulis.
Vaksin Pfizer in, kata Irwan, juga bisa digunakan masyarakat umum. Saat ini tersedia 10.725 vial di Kota Bogor. Setiap vial diperuntukkan bagi 6 orang, sehingga dapat disuntikkan pada 64.300 dosis dengan interval waktu 21 hari.
Irwan menyatakan, upaya percepatan vaksinasi di 68 kelurahan ini juga untuk mempersiapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Bogor yang sudah mendapatkan "lampu hijau" dari Presiden Joko Widodo, dengan syarat para pelajar sudah disuntik vaksin.
"Selain persiapan PTM juga untuk membuka sektor ekonomi, seperti misalnya ke mal. Kata kuncinya kita ingin membentuk herd immunity," jelasnya.
Di sisi lain, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Bogor telah membentuk tim Satgas Vaksinasi beranggotakan 18 kepala dinas di lingkungan Pemkot Bogor sebagai direktur sentra vaksin serta meluncurkan bus vaksinasi. "Tujuannya mempercepat target vaksinasi dalam membantu Dinkes, camat, dan lurah dalam mobilisasi warga ke sentra vaksin," jelas Irwan.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Bogor Sri Nowo Retno menambahkan, sasaran vaksinasi remaja di Kota Bogor berjumlah 104.417 orang. "Saat ini untuk dosis 1 sebanyak 16.423 orang (15,56 persen) dan dosis 2 sebanyak 7.643 orang (7,32 persen)," jelasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaVaksin HPV diberikan untuk melindungi diri dari inveksi HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaPenerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaUntuk mencegah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB), pemerintah terus mendorong program imunisasi polio dengan menggelar PIN.
Baca SelengkapnyaMenteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin menyebut, pihaknya telah mendatangkan 1.000 dosis vaksin Mpox.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan agar anak-anak harus mendapatkan vaksin polio sebanyak empat kali.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca Selengkapnya