Sidang Interpol ke 85 di Bali resmi dibuka Wapres Jusuf Kalla

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) resmi membuka sidang Interpol ke 85 di Nusa Dua, Bali. Dia mengapresiasi kepercayaan dunia menunjuk Indonesia menjadi tuan rumah acara bertaraf internasional itu.

"Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Indonesia menyelenggarakan Sidang Umum Interpol. Selamat datang," kata JK di Bali Nusa Dua Convention Center, Bali, Senin (7/11).

"Jadi kehormatan bagus saya menyampaikan perspektif Indonesia dalam tema menentukan tujuan kebijakan global," tambahnya.

Pada kesempatan itu, JK juga mengakui bahwa tugas kepolisian semakin berat. Mengingat aksi kejahatan khususnya terorisme semakin luar biasa. Diakui JK, Kepolisian Indonesia kini sudah mendapat pengakuan dunia dalam hal pemberantasan tindak terorisme. Meskipun, tidak semua aksi teror bisa dicegah Polri.

"Perkembangan teknologi mempermudah penyebaran radikalisme lewat internet. Disalahgunakan, membuat bom dan peledak. Kelompok ISIS adalah salah satu contoh Indonesia tidak imun terhadap radikalisme," ucap JK.

JK kembali menegaskan bahwa aksi terorisme merupakan tantangan besar bagi dunia. Dia juga menyatakan bahwa Indonesia siap berkontribusi dalam pemberantasan aksi terorisme di dunia.

"Pemerintah Indonesia siap berkontribusi dalam nilai toleransi. Mayoritas Islam demokrasi dan toleransi bisa berjalan beriringan. Integrasi data dan informasi identitas pelaku terorisme," pungkas JK.