Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sidang Kematian Taruna ATKP Makassar, Ibu Korban Tidak Kuasa Menahan Sedih

Sidang Kematian Taruna ATKP Makassar, Ibu Korban Tidak Kuasa Menahan Sedih Sidang lanjutan kasus kematian taruna di Makassar. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Sidang lanjutan kasus tewasnya taruna Akademi Teknik Keselamatan Penerbangan (ATKP) Makassar, Aldama Putra Pongkala berlangsung di Pengadilan Negeri (PN) Makassar, Senin (1/7) dengan agenda pemeriksaan saksi. Ayah korban, Pelda Daniel Pongkala (43) menjelaskan kondisi korban usai dianiaya.

"Saya dapat telepon dari pengasuh kampus kalau anak saya dibawa ke Rumah Sakit Sayang Rakyat setelah terjatuh di kamar mandi. Setiba di RS, anak saya sudah meninggal. Saya lihat memar di wajahnya, pelipis kanan dan dadanya, dari situ saya tidak percaya kalau anak saya meninggal dunia karena terjatuh saja. Saya tanya ke dokter, tapi jawabannya sama. Akhirnya saya lapor ke Polsek," kata Daniel Pongkala.

Sidang berlangsung di ruangan Bagir Manan yang dipimpin Suratno selaku ketua majelis hakim. Daniel menjadi saksi bersama delapan taruna ATKP Makassar. Lima di antara saksi adalah teman seangkatan korban. Adapun terdakwa, Muhammad Rusdi (21), eks senior korban di kampus didampingi empat penasihat hukum dari Pusbakum atau Pusat Bantuan Hukum PN Makassar di antaranya Aisyah.

Sementara itu, taruna-taruna yang menjadi saksi mengakui berada di lokasi saat korban dianiaya terdakwa. Namun tidak melihat langsung penganiayaan, karena posisi membelakangi atas perintah terdakwa Muhammad Rusdi.

"Tidak lihat langsung hanya dengar ada suara pukulan beberapa kali. Suara pukulan berhenti setelah korban terjatuh. Tidak mendengar suara rintihan atau teriakan korban. Baru lihat kondisi korban saat diperintahkan berbalik untuk menolong," kata Haryono, salah seorang saksi.

Berbagai upaya dilakukan untuk menolong Aldama yang sudah terlihat sesak napas bahkan pingsan, dengan cara memberi air minim dan napas buatan namun Aldama tertolong.

"Korban sesak napas. Saya coba beri bantuan pernapasan tapi tidak berhasil. Atas perintah senior (Muhammad Rusdi), kejadian tersebut tidak dilaporkan ke bagian pelayanan kesehatan kampus. Tapi ke pihak pengasuh dan langsung dibawa ke rumah sakit," kata saksi Muhammad Aldi (19).

Aldi melanjutkan, terdakwa lantas memerintahkan kepada para saksi untuk memberikan keterangan palsu kepada siapapun yang bertanya bahwa korban meninggal akibat terjatuh di kamar mandi.

Selama persidangan yang berlangsung kurang lebih satu jam, hadir juga Wakil Direktur III ATKP Makassar bidang ketarunaan, Nining Idyaningsih dan dua pembina dari AURI.

Sementara itu ibunda korban, Maryati (40) tidak kuasa menahan sedih. Matanya terlihat berkaca-kaca. Terlebih saat satu persatu saksi diminta majelis hakim menjelaskan kronologi kejadian. Juga saat jaksa penuntut umum (JPU), Tabrani mengkonfrontir kembali kepada para saksi atas sejumlah adegan hasil rekonstruksi.

Di penghujung sidang, ketua Majelis Hakim memutuskan sidang kembali dilanjutkan Kamis pekan dengan dengan agenda pemeriksaan saksi yang meringankan.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Babak Baru Kasus Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengacara Minta Polisi Ungkap Sosok Gendong Korban saat Lemas
Babak Baru Kasus Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengacara Minta Polisi Ungkap Sosok Gendong Korban saat Lemas

Korban digendong beberapa pria berpakaian seragam taruna.

Baca Selengkapnya
Anak Berkebutuhan Khusus di Tasikmalaya Tewas Dianiaya Orang Tua, Kado Pahit Hari Disabilitas
Anak Berkebutuhan Khusus di Tasikmalaya Tewas Dianiaya Orang Tua, Kado Pahit Hari Disabilitas

KPAID Tasikmalaya menyatakan kasus anak berkebutuhan khusus (ABK) meninggal dianiaya orang tuanya menjadi kado pahit di Hari disabilitas.

Baca Selengkapnya
Tamara Tyasmara Kelelahan Diperiksa Hampir 3 Jam di Polda Metro, Apa Isinya?
Tamara Tyasmara Kelelahan Diperiksa Hampir 3 Jam di Polda Metro, Apa Isinya?

andy memastikan Tamara akan kooperatif apabila nanti telah dijadwalkan kembali untuk pemeriksaan lanjutan oleh penyidik maupun tim Apsifor.

Baca Selengkapnya
Babak Baru Kasus Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior
Babak Baru Kasus Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior

Polisi telah menetapkan senior tingkat II tersangka Mahasiswa STIP tewas dianiaya

Baca Selengkapnya
Anak Ketua DPRD Ambon Aniaya Pelajar hingga Meninggal, Begini Kronologinya
Anak Ketua DPRD Ambon Aniaya Pelajar hingga Meninggal, Begini Kronologinya

Korban meninggal dunia setelah dianiaya pelaku. Diduga, penganiayaan dipicu pelaku merasa tersinggung.

Baca Selengkapnya
Sempat Dihujat soal Kematian Dante, Potret Tamara Tyasmara yang Menangis Hadiri Rekonstruksi Meninggalnya Sang Buah Hati
Sempat Dihujat soal Kematian Dante, Potret Tamara Tyasmara yang Menangis Hadiri Rekonstruksi Meninggalnya Sang Buah Hati

Tamara Tyasmara, yang sempat menjadi sorotan publik atas kematian tragis putranya, Dante, hadir dengan penuh kesedihan dalam rekonstruksi kejadian tersebut.

Baca Selengkapnya
Anak Ketua DPRD Ambon Tersangka Penganiaya Pelajar Hingga Meninggal Ditahan
Anak Ketua DPRD Ambon Tersangka Penganiaya Pelajar Hingga Meninggal Ditahan

Pelaku sebelumnya dikabarkan tidak ditahan setelah ditetapkan tersangka.

Baca Selengkapnya
Lansia Cabul ke Anak Kandung Digebuki Tahanan Sel Pakai Pipa Hingga Tewas, Ini Penyebabnya
Lansia Cabul ke Anak Kandung Digebuki Tahanan Sel Pakai Pipa Hingga Tewas, Ini Penyebabnya

PAN (28) salah satu pelaku mengatakan, dia kesal dengan perbuatan AR yang tega mencabuli anak kandungnya.

Baca Selengkapnya
Potret Yudha Arfandi di Sidang Kasus Kematian Dante, Kuasa Hukum Ditegur Tamara Tyasmara 'Jangan Senyum Pak, Anak Saya Meninggal'
Potret Yudha Arfandi di Sidang Kasus Kematian Dante, Kuasa Hukum Ditegur Tamara Tyasmara 'Jangan Senyum Pak, Anak Saya Meninggal'

Berikut ini foto-foto Yudha Arfandi saat kembali menjalani persidangan kasus meninggalnya Dante, anak Tamara Tyasmara.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Tahanan Kasus KDRT yang Tewas di Penjara Palu Ternyata Dianiaya 2 Polisi
Terungkap, Tahanan Kasus KDRT yang Tewas di Penjara Palu Ternyata Dianiaya 2 Polisi

Motif kedua personel menganiaya tahanan BA karena yang bersangkutan bikin jengkel.

Baca Selengkapnya
Tegas, Menko PMK Minta Kampus Tanggung Jawab Buntut Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior
Tegas, Menko PMK Minta Kampus Tanggung Jawab Buntut Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior

Pelaku memukul korban sebanyak lima kali di perut, menyebabkan korban jatuh dan pingsan.

Baca Selengkapnya
Baru Pertama Bertemu, Angger Dimas Emosi saat Melihat Yudha Arfandi hingga Mengaku Hampir Pingsan
Baru Pertama Bertemu, Angger Dimas Emosi saat Melihat Yudha Arfandi hingga Mengaku Hampir Pingsan

Simak momen saat angger Dimas emosi melihat tersangka yang hilangkan nyawa putranya.

Baca Selengkapnya