Sidang Korupsi Aa Umbara, Hengky Kurniawan Curhat Tak Dilibatkan di Pemerintahan
Merdeka.com - Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan kasus korupsi dengan terdakwa Bupati KBB nonaktif Aa Umbara. Hengky mengaku selama ini tidak dilibatkan dalam Satgas Penanganan Covid-19.
Diketahui, terdakwa Aa Umbara terlibat dalam kasus dugaan korupsi pengadaan barang tanggap darurat bencana pandemi Covid-19 pada Dinas Sosial Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat (KBB) tahun 2020.
Dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Rabu (25/8), Hengky mengaku tidak mengetahui mengenai rencana kerja Aa Umbara, termasuk mengenai pengadaan. Pasalnya, selama hampir dua tahun terakhir, dirinya tak banyak dilibatkan dalam urusan pemerintahan atau penanganan pandemi Covid-19.
-
Apa yang dilakukan Hengky Kurniawan setelah jadi Bupati? Setelah menyelesaikan masa jabatannya sebagai bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan kembali tampil di televisi.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Bagaimana Hengky Kurniawan menanggapi kejadian itu? Hengky Kurniawan ikut membagikan momen lucu tersebut di akun media sosialnya. Pria berusia 40 tahun ini menuliskan caption dengan nada cemburu. 'Pemberani sekali. Siapa itu?' tulis Hengky Kurniawan.
-
Apa yang dilakukan Bupati Bengkulu Utara? Dalam kunjungan tersebut, Ir Mian mempresentasikan tentang kondisi ruas jalan dan pasar di wilayah Kabupaten Bengkulu. Ia menyampaikan harapannya agar ruas jalan dan pasar di sana bisa dibangun dan diperbaiki agar layak.
-
Siapa tersangka kasus korupsi KONI Sumsel? Ketua Umum KONI Sumatra Selatan Hendri Zainuddin resmi ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus korupsi dana hibah KONI Sumsel tahun anggaran 2021 pada Senin (4/9).
-
Dimana Bupati Bengkulu Utara ditarik? Dalam tayangan yang beredar, Mian tampak berada dekat dengan orang nomor satu di Indonesia saat mengunjungi Pasar Purwodadi, Kabupaten Bengkulu Utara. Beberapa saat kemudian dia seperti ditarik oleh seseorang berbaju merah dari pinggir kerumunan.
Bahkan, dia mengaku tidak menjabat apa pun dalam struktur Satgas Penanganan Covid-19, saat Satgas dipimpin Aa Umbara.
"Kalau tahun kemarin dalam SK, saya enggak masuk ke dalam satgas, dan tidak pernah diajak rapat soal Covid-19," kata Hengky.
Dia menambahkan, tidak mengetahui apa pun soal proses pengadaan bantuan sosial penanganan Covid-19 di Kabupaten Bandung Barat yang kini menjadi perkara korupsi.
Meski begitu, mantan pesinetron itu mengakui mengenal M Totoh Gunawan selaku penyedia jasa pengadaan barang bantuan sosial yang kini menjadi terdakwa bersama Aa Umbara. Pasalnya, kata Hengky, Totoh merupakan timsesnya saat maju bersama Aa Umbara pada Pilkada Bandung Barat.
"Setelah (pilkada) saya tidak pernah komunikasi, saya juga tidak tahu soal bansos ini, siapa yang menang tender, saya tahu kalau Totoh itu pengusaha peternakan ayam," kata Hengky.
"Saya kurang hapal karena 2,5 tahun tidak pernah dilibatkan. Kalau tahun kemarin dalam SK Satgas Covid-19 saya tidak masuk," kata Hengky.
Informasi mengenai hasil rapat penanganan Covid-19 hingga penganggaran APBD atau kegiatan bupati ia tahu dari media sosial humas Pemerintah KBB atau dari akun media sosial Aa Umbara.
"(Informasi soal pemerintahan dan penanganan) dari Instagram humas KBB dan Instagram beliau (Aa Umbara)," kata dia.
Hengky menuturkan, perannya di pemerintahan muncul saat Aa Umbara sedang berhalangan atau sakit. Contohnya, ia pernah mewakil Aa Umbara untuk menghadiri rapat paripurna bersama DPRD Kabupaten Bandung Barat.
"Istri saya kebetulan jadi ketua Jabar bergerak KBB. Saya ikut saja. Cari kesibukan saja," terang Hengky.
Dalam persidangan itu, pengacara Aa Umbara Sutisna, Rizky Rizgantara mengungkap terdapat inisial nama HK yang diduga Hengky Kurniawan dalam dokumen berisi dorongan untuk KPK agar mempercepat kasus korupsi pengadaan barang bansos agar Hengky bisa menjabat sebagai pelaksana tugas bupati.
Menanggapi hal itu, Hengky pun mengaku tidak tahu. Tak hanya soal itu, Ia menyebut banyak informasi berisi sentimen negatif yang menyerang atau menyudutkan dirinya.
"Saya diisukan supaya Bupati cepat masuk penjara. Di media juga ada seolah saya orang Jakarta dekat dengan KPK," kata dia.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemeriksaan Mbak Ita dalam kapasitasnya sebagai saksi terkait kasus korupsi pengadaan barang dan jasa.
Baca SelengkapnyaPatra menegaskan, kehadiran Hasto sebagai bukti kliennya adalah orang yang taat hukum.
Baca SelengkapnyaHal itu diakui Kusnadi saat dicecar awak media usai melaporkan tindakan penyitaan dari penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Bareskrim Polri.
Baca SelengkapnyaHasto seharusnya dipanggil KPK pada Jumat, 19 Juli kemarin.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan pemerasan ini berawal dari laporan masyarakat, 12 Agustus 2023 yang diterima Polda Metro Jaya
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto buka suara soal pemanggilannya sebagai saksi di dugaan kasus korupsi DJKA
Baca SelengkapnyaMudhlor tak bisa penuhi panggilan KPK tanpa keterangan yang jelas
Baca SelengkapnyaKasus tersebut bermula dari KPK mengembangkan kasus dugaan suap proyek di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara yang menjerat Abdul Gafur Masud.
Baca SelengkapnyaDia pun meminta maaf atas ketidakhadirannya ke KPK, lantaran dirinya harus memimpin rapat terkait Pilkada.
Baca SelengkapnyaAli tak bersedia ketidakhaduran Firli Bahuri besok disebut mangkir.
Baca SelengkapnyaAbdul Karim menyerahkan keputusan pemeriksaan ke pihak Kejagung.
Baca SelengkapnyaAlasan itu disampaikan Agung, mengingat Henri yang merupakan Anggota TNI Aktif.
Baca Selengkapnya