Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sidang Pembunuhan Daperum Nainggolan Ricuh, Keluarga Korban Luapkan Emosi ke Pelaku

Sidang Pembunuhan Daperum Nainggolan Ricuh, Keluarga Korban Luapkan Emosi ke Pelaku Rekonstruksi pembunuhan satu keluarga di Bekasi. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho

Merdeka.com - Sidang eksepsi kasus pembunuhan sekeluarga dengan terdakwa Harrys Ari Sandigon alias Harris Simamora di Pengadilan Negeri Bekasi berakhir ricuh. Keluarga korban Daperum Nainggolan bersitegang dengan petugas keamanan pengadilan.

"Saya hanya ingin mengambil foto," ujar seorang pengunjung sidang dari keluarga Daperum Nainggolan usai sidang, Senin (18/3).

Kericuhan bermula setelah ketua majelis hakim Musa Arif Aini menutup sidang dengan agenda pembacaan eksepsi atau nota keberatan. Terdakwa Harris yang hendak keluar untuk menuju ruang tahanan diadang beberapa orang dari keluarga Daperum Nainggolan.

Sambil mengucapkan kata-kata makian, beberapa orang tersebut terus ingin mengadang dengan alasan untuk mengambil foto. Kericuhan tak dapat dihindarkan. Jaksa penuntut bersama aparat keamanan segera membawa terdakwa masuk ke dalam ruang tahanan. Spontan kericuhan ini mengundang perhatian pengunjung sidang.

Penasehat Hukum Harris Simamora, Nuraini Lubis, mengatakan isi eksepsi yang dibacakan adalah menyatakan kalau dakwaan dari JPU tidak disusun secara cermat, jelas, dan lengkap mengenai tindak pidana yang didakwakan.

"Menyatakan dakwaan batal demi hukum, membebaskan terdakwa atau setidak-tidaknya melepaskan terdakwa dari segala tuntutan hukum, dan merehabilitasi harkat dan martabat terdakwa," ujar Nuraini.

Sebelumnya Harris Simamora didakwa pasal berlapis. Yaitu pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan subsider pasal 338 KUHP dan pasal 365 KUHP.

Kasus pembunuhan yang membuat geger itu terjadi pada 12 November 2018. Harris menghabisi nyawa Daperum Nainggolan, dan istrinya Maya Ambarita, dan dua anaknya Sarah dan Arya. Harris dibekuk aparat Polda Metro Jaya di Garut, Jawa Barat.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Tangis Ibu Pecah Peluk Boneka Saat Antar Empat Jenazah Anaknya yang Dibunuh Sadis Ayahnya di Jagakarsa ke Pemakaman TPU Perigi
FOTO: Tangis Ibu Pecah Peluk Boneka Saat Antar Empat Jenazah Anaknya yang Dibunuh Sadis Ayahnya di Jagakarsa ke Pemakaman TPU Perigi

Ibu korban menangis tiada henti saat mengantarkan empat peti jenazah anaknya ke TPU Perigi, Sawangan, Depok.

Baca Selengkapnya
Perampok dan Pembunuh Satu Keluarga di Kediri Ditangkap, Pelaku Diduga Kerabat Korban
Perampok dan Pembunuh Satu Keluarga di Kediri Ditangkap, Pelaku Diduga Kerabat Korban

Motif pembunuhan masih didalami oleh pihak kepolisian.

Baca Selengkapnya
Tragis! Ibu Muda di Bekasi Tewas Digorok Suami, Saat Kejadian Ada 2 Balitanya
Tragis! Ibu Muda di Bekasi Tewas Digorok Suami, Saat Kejadian Ada 2 Balitanya

Saat tiba di lokasi, polisi membawa pelaku yang sebelumnya sudah menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya
Pembunuh Istri di Bekasi Mandikan Korban, Cuci Pakaian Lalu Titipkan Anak pada Mertua Sebelum Menyerahkan Diri
Pembunuh Istri di Bekasi Mandikan Korban, Cuci Pakaian Lalu Titipkan Anak pada Mertua Sebelum Menyerahkan Diri

Pelaku bertindak normal setelah melakukan pembunuhan, sehingga warga tidak curiga.

Baca Selengkapnya
4 Orang Terdakwa Kasus Pembunuhan Anggota Satpol PP Bima Dituntut Hukuman Seumur Hidup
4 Orang Terdakwa Kasus Pembunuhan Anggota Satpol PP Bima Dituntut Hukuman Seumur Hidup

Oktaviandi mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin 20 Febuari 2023 sekitar pukul 10.00 WITA.

Baca Selengkapnya
Ini Pemicu Seorang Suami di Bekasi Nekat Gorok Istri hingga Meninggal
Ini Pemicu Seorang Suami di Bekasi Nekat Gorok Istri hingga Meninggal

Seorang suami bunuh istri terjadi di sebuah rumah kontrakan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.

Baca Selengkapnya
Motif Panca Bunuh 4 Anaknya di Jagakarsa Masih Misteri
Motif Panca Bunuh 4 Anaknya di Jagakarsa Masih Misteri

Polisi masih mendalami motif tersangka Panca Darmansyah yang tega menghabisi anak kandungnya sendiri.

Baca Selengkapnya
Gara-gara Kesal, Ibu Tiri Aniaya Dua Anak Sambungnya di Jakut Ditetapkan Tersangka
Gara-gara Kesal, Ibu Tiri Aniaya Dua Anak Sambungnya di Jakut Ditetapkan Tersangka

Akibat penganiayaan tersebut, kedua anak itu mengalami benjol dan memar di sekujur tubuhnya.

Baca Selengkapnya
Candaan 'Istrimu Mantanku' Berujung Maut, Pria di Pagaralam Ajak Kakak Bunuh Teman
Candaan 'Istrimu Mantanku' Berujung Maut, Pria di Pagaralam Ajak Kakak Bunuh Teman

Candaan 'istrimu mantanku' membuat DN (23) gelap mata. Bersama kakak kandungnya, DA (29), dia nekat membunuh temannya sendiri, PR (23).

Baca Selengkapnya
Ini Motif Pelaku Bunuh Ketua Mapala Lubuklinggau Lalu Buat Tulisan
Ini Motif Pelaku Bunuh Ketua Mapala Lubuklinggau Lalu Buat Tulisan "Maaf Yah Teh" dengan Darah Korban

Ada hubungan terlarang yang memicu kekesalan dan dendam tersangka.

Baca Selengkapnya
Ayah Bunuh 4 Anak di Jagakarsa Dituntut Hukuman Mati
Ayah Bunuh 4 Anak di Jagakarsa Dituntut Hukuman Mati

Jaksa menyampaikan tuntutannya dalam agenda sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Sakit Hati Dibully, Kakak dan Adik Bunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Sakit Hati Dibully, Kakak dan Adik Bunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama

Korban dibunuh kedua tersangka menggunakan pisau daging.

Baca Selengkapnya