Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sidang reklamasi pantai Makassar digelar di gerbang lokasi proyek

Sidang reklamasi pantai Makassar digelar di gerbang lokasi proyek Hakim PTUN Makassar gelar sidang di atas lokasi reklamasi. ©2016 merdeka.com/mappesona

Merdeka.com - Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Makassar meninjau lokasi sengketa Tata Usaha Negara (TUN), yang menjadi objek reklamasi pantai pesisir barat seluas 157,23 hektare. Majelis Hakim yang diketuai Tedi Romyadi menggelar sidang Peninjauan Setempat (PS) di atas lokasi reklamasi, yang menjadi tempat pelaksanaan mega proyek Centre Point of Indonesia (CPI) yang dijalankan PT Yasmin. Sidang berlangsung dua jam, dimulai sejak pukul 08.00 Wita.

Hadir juga para tim kuasa hukum Walhi Sulsel selaku penggugat dan Pemprov Sulsel selaku tergugat diwakili koordinator mega proyek CPI, Suprapto Budi Santoso dan kepala dinas Tata Ruang dan Pemukiman Sulsel, Andi Bakti Haruni.

Sidang PS ini dibuka di depan gerbang proyek, di Jalan Metro Tanjung Bunga, Makassar dan kedua belah pihak masing-masing menunjukkan bukti-bukti dan penjelasan. Zulkifli Hasanuddin, koordinator kuasa Hukum Walhi Sulsel memperlihatkan ke majelis hakim dokumen berupa gambar-gambar yang menunjukkan perubahan drastis kondisi area yang masih masuk kawasan Pantai Losari itu.

Mulai dari gambar masih utuhnya tanah tumbuh yang dihuni puluhan keluarga nelayan, lengkap dengan hutan bakau, empang dan kebun warga hingga mulai dilakukan reklamasi berupa penimbunan area sekitar tanah tumbuh.

Majelis hakim berikut penggugat dan tergugat juga berkeliling dengan menggunakan perahu, dimulai dari anjungan Pantai Losari untuk melihat batas-batas reklamasi di atas laut yang nyaris mendekati permukiman warga nelayan di Pulau Lae-lae.

"Iya kita naik perahu ini keliling untuk melihat sampai di mana batas rencana reklamasi secara keseluruhan. Tadi saya lihat ada bendera merah sebagai batas terluar reklamasi yang dijalankan PT Yasmin, selaku tergugat intervensi di kasus ini," jelas Tedi Romyadi.

Menurut Tedi, sidang PS ini menjadi pengetahuan bagi majelis hakim juga tergugat dan penggugat untuk mengikuti sidang-sidang berikutnya, setelah bersama mendatangi lokasi kira-kira bukti atau dokumen-dokumen apa lagi yang akan diserahkan dan saksi-saksi apa yang akan ditampilkan.

"Jangan sampai di sidang berikutnya, penggugat dan tergugat menyerahkan bukti atau dokumen dan saksi-saksi yang tidak ada korelasi karena itu pasti kami akan tolak," tandasnya.

Diketahui, reklamasi pantai pesisir barat Makassar mulai dari kawasan Pantai Losari hingga pesisir Barombong ini digugat oleh Walhi Sulsel terkait perizinan.

Pemprov Sulsel menerbitkan SK izin lokasi dan izin pelaksanaan reklamasi padahal menurut Walhi Sulsel, SK itu dikeluarkan gubernur tahun 2015 tanpa dasar rekomendasi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. Di sisi lain, pergerakan pembangunan di atas lokasi reklamasi mulai berlangsung sejak tahun 2009 lalu.

Selain itu, materi gugatan Walhi Sulsel juga terkait kerusakan lingkungan. Akibat proses reklamasi itu ekosistem biota laut rusak. Kondisinya tidak memungkinkan lagi untuk ikan, kerang dan kepiting yang selama ini memiliki menjadi mata pencaharian nelayan. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun

Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga

Baca Selengkapnya
46 Hektare Mangrove Raib Dampak Proyek Pembangunan Tol Semarang - Demak
46 Hektare Mangrove Raib Dampak Proyek Pembangunan Tol Semarang - Demak

Proyek pembangunan ruas jalan tol seksi I Semarang - Sayung yang dilakukan pemerintah pada tahun 2023 berimbas pada ekosistem lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya
Empat Wilayah di Pantura Alami Abrasi, Garis Pantai Mundur sampai 5 Kilometer
Empat Wilayah di Pantura Alami Abrasi, Garis Pantai Mundur sampai 5 Kilometer

Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Tengah mengungkap garis pantai utara Jawa Tengah mengalami pergeseran dampak abrasi sejauh 5 kilometer dari titik awal.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jejak Kehidupan di Pantai Muara Beting yang Tergerus Abrasi
FOTO: Jejak Kehidupan di Pantai Muara Beting yang Tergerus Abrasi

Sejak 1990-an, kawasan Pantai Muara Beting tergerus abrasi.

Baca Selengkapnya
Diterjang Banjir, Objek Wisata Pantai Telukawur Jepara Rusak
Diterjang Banjir, Objek Wisata Pantai Telukawur Jepara Rusak

Diterjang Banjir, Objek Wisata Telukawur Jepara Rusak

Baca Selengkapnya
Kisruh di Rempang, Ini Rancangan Presiden Soeharto untuk Pembangunan Pulau Batam
Kisruh di Rempang, Ini Rancangan Presiden Soeharto untuk Pembangunan Pulau Batam

Batam sudah dijadikan daerah industri di era Presiden Kedua Indonesia, Soeharto melalui Keputusan Presiden No. 74 tahun 1971.

Baca Selengkapnya
Ini Deretan Pantai Terkotor di Indonesia, Ada Pantai Marunda Jakarta!
Ini Deretan Pantai Terkotor di Indonesia, Ada Pantai Marunda Jakarta!

Dikutip dari berbagai sumber, pantai terkotor di Indonesia tersebar di sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya
Menteri Trenggono: Pemanfaatan Pasir Laut untuk Kebutuhan Domestik dan Jaga Keberlanjutan Ekologi
Menteri Trenggono: Pemanfaatan Pasir Laut untuk Kebutuhan Domestik dan Jaga Keberlanjutan Ekologi

Di dalam negeri sendiri proyek reklamasi cukup banyak seperti di Surabaya, Jakarta, Batam, hingga Kalimantan.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Kapolri Sigit soal Bentrok TNI-Polri dengan Warga Rempang Batam Sampai Tembak Gas Air Mata
Penjelasan Kapolri Sigit soal Bentrok TNI-Polri dengan Warga Rempang Batam Sampai Tembak Gas Air Mata

Sigit mengimbau dalam menyelesaikan masalah ini pihaknya juga akan mendorong adanya musyawarah. Sehingga kejadian bentrokan, seperti hari ini bisa dicegah.

Baca Selengkapnya
Protes Ada Tambang Pasir, Warga Sekampung di Lumajang Cor Jalan
Protes Ada Tambang Pasir, Warga Sekampung di Lumajang Cor Jalan

Budi, salah seorang warga mengaku resah dan khawatir jika ada aktivitas tambang pasir

Baca Selengkapnya
Pengadaan Lahan Belum Tuntas, Proyek Rempang Eco City Belum Bisa Jalan
Pengadaan Lahan Belum Tuntas, Proyek Rempang Eco City Belum Bisa Jalan

Warga asli Pulau Rempang menolak keras relokasi dan penggusuran rumah yang sudah mereka tinggali.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Masyarakat Pesisir Geruduk Kantor KKP Tolak Ekspor Pasir Laut
FOTO: Aksi Masyarakat Pesisir Geruduk Kantor KKP Tolak Ekspor Pasir Laut

Mereka memprotes kebijakan Presiden Jokowi yang kembali membuka keran ekspor pasir laut setelah 20 tahun dilarang.

Baca Selengkapnya