Simpatisan ISIS belajar Islam dari napi teroris di Lapas Cipinang
Merdeka.com - Salah satu simpatisan ISIS Koswara alias Abu Ahmad mengaku pernah belajar agama dari narapidana terorisme di Lapas. Pria yang ditangkap oleh polisi di Tambun Bekasi pada Maret 2015 lalu ini pernah mendekam di Lapas Cipinang karena kasus narkotika jenis ganja selama lima tahun enam bulan.
"Waktu di LP Cipinang 2007 ada salah satunya koordinator dakwah Islam. Mereka (napi) ditangkap kasus terorisme. Seminggu sekali secara bergantian (mengadakan pengajian). Minggu pertama siapa, kedua siapa,"ujar Koswara saat persidangan tindak pidana terorisme di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Kamis (28/1).
Dalam pengajian tersebut membahas berbagai hal tentang Islam. "Ada juga tentang jihad," ujarnya.
-
Siapa yang terkena dampak terorisme di Indonesia? Di Indonesia, aksi terorisme telah menyebabkan banyak kerugian dan korban. Mereka menjadi korban terorisme mengalami disabilitas seumur hidupnya, bahkan tak sedikit juga yang harus meregang nyawa.
-
Kenapa Iswaran menerima suap? Gratifikasi yang diterima Iswaran dalam rangka penyelenggaraan Grand Prix Formula 1 di Singapura.
-
Kapan Iswaran menerima suap? Gratifikasi yang diterima Iswaran dalam rangka penyelenggaraan Grand Prix Formula 1 di Singapura.
-
Apa julukan Iswadi Idris? Pria berpostur 165 cm ini dijuluki 'Boncel' karena tubuhnya yang pendek.
-
Siapa yang dianiaya? Yang perlu diketahui oleh masyarakat adalah, kenapa Devianus Kagoya dianiaya oleh atau tindak kekerasan dilakukan kepada dirinya adalah bahwa Devianus Kogoya itu tertangkap pasca patroli aparat keamanan TNI - Polri.
-
Kenapa ISIS mengklaim bertanggung jawab atas penembakan? Kelompok Negara Islam atau ISIS, mengatakan mereka melakukan serangan pada hari Jumat (22/3) di Balai Kota Crocus, dan mengunggah bukti video.
"Waktu itu yang saya pahami. Islam ditindas. Saya sendiri tidak pernah ke Suriah. (Padahal) Selain dapat uang di sana ongkos gratis," ucapnya.
Ketika ditanya majelis hakim alasan tidak pergi ke Suriah ia mengatakan tidak keburu. "Sebenarnya saya mau. Tapi sudah tertangkap (polisi)," tambahnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 18 warga Poso yang merupakan mantan simpatisan jaringan teroris mengucapkan ikrar setia kepada NKRI di Mapolres Poso, Kamis (13/6).
Baca SelengkapnyaTiga narapidana terorisme (napiter) mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Baca SelengkapnyaDensus 88 mengungkapkan awal mula terduga teroris remaja berinisial HOK terpapar ideologi ISIS hingga berujung keinginan melakukan bom bunuh diri
Baca SelengkapnyaMomen Haru Eks Napi Teroris Bebas Bersyarat, Ikrarkan Janji Kembali ke 'Pangkuan Ibu Pertiwi'
Baca SelengkapnyaPasca kericuhan di Inggris banyak warganya justru menjadi penasaran dan tertarik dengan Islam.
Baca SelengkapnyaNoor Huda berpesan agar masyarakat tidak terpaku pada stereotipe atau subjektivitas yang berlaku di masyarakat.
Baca SelengkapnyaHal ini bertujuan untuk memberikan payung hukum bagi aparat di lapangan untuk melakukan penindakan.
Baca SelengkapnyaPada Rabu (24/4), James mengucapkan ikrar sebagai seorang muslim dengan mengucapkan dua kalimat syahadat.
Baca SelengkapnyaKarena fokus ke ajaran Nasrani, sosoknya pernah dikhawatirkan murtad oleh kalangan ulama di masa silam.
Baca SelengkapnyaSosoknya bahkan tak habis pikir lantaran umat Islam harus beribadah sebanyak lima kali sehari.
Baca Selengkapnya