Sinetron Indonesia ini disebut-sebut njiplak serial asing

Merdeka.com - Berbagai rumah produksi berlomba-lomba menyuguhkan kisah drama percintaan agar menarik perhatian pemirsa. Namun bagaimana jika sinetron yang kita lihat itu ternyata mirip dengan serial asing? Kebetulan atau njiplak?

Seperti contoh, beberapa tahun lalu serial drama Taiwan "Meteor Garden" sangat menarik perhatian di kalangan pemirsa. Beberapa tahun kemudian di Indonesia sebuah rumah produksi membuat serial yang mirip dengan serial yang asli dari negara asalnya yaitu Taiwan. Selain itu, sinetron Buku Harian Nayla yang mempertemukan Chelsea Olivia dan Glenn Alinskie yang memiliki alur cerita yang sangat mirip dengan drama serial jepang berjudul One Litre of Tears.

Alhasil, banyak para penonton yang menuduh bahwa tayangan sinetron Indonesia menjiplak drama-drama serial yang ada di luar negeri lantaran memiliki alur cerita yang sama persis dengan drama-drama seperti Taiwan, Jepang dan Korea. Namun ada juga para penonton yang beranggapan bahwa alur cerita drama tersebut kebetulan sama dengan serial televisi luar negeri.

Adapun beberapa sinetron-sinetron Indonesia yang dianggap mirip dengan serial drama luar negeri yaitu:

Siapa Takut Jatuh Cinta

Sinetron ini berkisah tentang kehidupan percintaan remaja antara seorang gadis miskin dan pemuda kaya. Suatu ketika, sang cewek miskin yang diperankan oleh Leony VH terbelit suatu masalah dengan seorang pemuda diperankan oleh Indra Brugman yang memiliki wajah tampan dan kaya raya tergabung dalam satu geng kelompok yang tenar pada saat itu. Alur cerita tersebut sangat mirip dengan serial drama Taiwan Meteor Garden.

Buku Harian Nayla (One Litre of Tears)

Kisah berawal dari Nayla seorang gadis SMU yang pintar, rajin beribadah dan jago bermain basket. Namun suatu ketika ia terkena penyakit yang mematikan dan menyebabkan dirinya lumpuh perlahan. Tetapi ia memiliki kekasih yang sangat setia bernama Moses yang menemaninya dikala sedih maupun duka.

Sang dokter yang merawat Nayla, Dr. Fritz menyarankan agar Nayla menuliskan kesehariannya di buku harian agar sang dokter dapat mengetahui perkembangan Nayla setiap harinya. Alur cerita ini sangat mirip dengan serial drama Jepang One Litre of Tears.

Benci Bilang Cinta (Princess Hours)

Cerita sinetron ini mengkisahkan tentang seorang gadis miskin yang diperankan oleh Marshanda yang dijodohkan dengan anak peengusaha kaya raya, Bagio Grup yang diperankan oleh Baim Wong. Sinetron ini hanya berbeda latar belakang namun alur dan jalan cerita yang disuguhkan pada sinetron tersebut sama dengan serial drama Korea Princess Hours.

Liontin (Glass Shoes)

Manda (Nana Mirdad) dan Indy (Naysila Mirdad) merupakan kakak adik yang tidak dapat terpisahkan. Namun semenjak kedua orang tua mereka meninggal dunia, Manda berjanji akan menjaga dan merawat Indy hingga tumbuh besar.

Suatu ketika mereka ingin menemui kakek mereka yang tidak pernah bertemu sebelumnya karena permasalahan kedua orangtuanya di masa lalu, ia terpisah dengan sang adik karena meninggalkan sendirian di sebuah terminal. Alur cerita tersebut sangat mirip dengan serial drama Korea berjudul Glass Shoes.

Kau yang Berasal dari Bintang (My Love From Another Star)

Sinetron in sempat menjadi kontroversi beberapa tahun yang lalu. Lantaran pihak rumah produksi Indonesia mengaku bahwa dirinya telah mendapatkan izin dari rumah produksi Korea untuk meremake drama tersebut. Namun pihak rumah produksi Korea membantah bahwa telah mengizinkan pihak Indonesia meremake drama tersebut. Sinetron yang dibintangi Nikita Willy dan Morgan Oey ini sempat mendapat kritikan plagiat di kalangan masyarakat. Cerita berawal ketika Vania (Nikita Willy) seorang aktris cantik dan terkenal yang selalu merasa sendirian karena tidak memiliki teman, suatu ketika ia bertemu dengan Morgan yang merupakan sosok alien. Sinetron tersebut sangat mirip sekali dengan alur cerita serial drama korea My Love From Another Star.