Sipir gagalkan penyelundupan sabu dalam kerupuk di Lapas Yogyakarta
Merdeka.com - Petugas Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Khusus Narkotika Yogyakarta menggagalkan upaya penyelundupan sabu ke dalam lembaga pemasyarakatan dengan modus disembunyikan dalam kerupuk.
"Terbongkarnya upaya penyelundupan sabu dengan modus baru ini bermula dari kegiatan besuk langsung pada 12 Juli, dalam rangka Lebaran," kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) khusus Narkotika Yogyakarta Erwedi Supriyanto, seperti dikutip dari Antara, Rabu (13/7).
Menurut dia, kegiatan tersebut dalam rangka silaturahmi antara warga binaan dan keluarga dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah.
-
Kerupuk banjur itu apa? Mengutip Instagram Budaya Jabar, Senin (18/9), kerupuk banjur merupakan kudapan tradisional khas masyarakat Sunda di wilayah Bandung, Jawa Barat.Kerupuk yang digunakan merupakan kerupuk mi berwarna kuning yang besar dan renyah. Kemudian kerupuk disiram dengan kuah bumbu oncom yang menggugah selera.
-
Apa jenis narkoba yang diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
"Saat petugas memeriksa barang bawaan pengunjung, petugas mencurigai sebuah barang bawaan pengunjung bernama Yulia Putri Rumuni yang berupa kerupuk kulit," katanya.
Erwedi mengatakan atas kecurigaan tersebut kemudian petugas membongkar bungkus kerupuk kulit dan mematahkan kerupuk-kerupuk tersebut. Dari dalam kerupuk itu ditemukan 11 pipet kaca.
"Petugas juga memeriksa sebungkus kerupuk kulit yang dibawa orang berbeda yaitu Wulandari. Hasil pemeriksaan dalam kerupuk tersebut petugas menemukan 11 paket narkoba berbentuk butiran yang diduga jenis sabu dengan berat total 10,9 gram serta satu plastik berisi 10 butir pil warna hijau yang diduga ekstasi," katanya.
Selain mengamankan barang bukti tersebut, petugas juga mengamankan dua pelaku yang membawa bungkusan tersebut.
"Dua pelaku atas nama Wulandari dan Yulia Putri Rumini ikut diamankan dan kami serahkan ke kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut," katanya.
Selama kegiatan besuk bebas, kata dia, petugas Lapas Narkotika berhasil menggagalkan lima upaya penyelundupan ke dalam lapas.
"Penyelundupan yang berhasil digagalkan yakni dua penyelundupan narkoba dan tiga upaya penyelundupan telepon genggam," katanya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelbagai cara dilakukan tahanan menyelundupkan narkotika ke dalam lapas.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaPelaku menyamarkan paket sabu dalam gulungan tali senar pancing untuk mengelabui petugas
Baca SelengkapnyaPenyelundupan barang diduga narkoba digagalkan petugas Lembaga Pemasyarakatan Kediri
Baca SelengkapnyaPetugas berhasil mengamankan sebanyak 45 kilogram barang bukti narkotika jenis sabu
Baca SelengkapnyaPenyelundupan itu dilakukan dua boks yang diamankan berisi 27 bungkus sabu.
Baca Selengkapnya"Tapi yang keluar hanya plastiknya saja, sabunya sudah habis karena plastiknya koyak (sobek) saat dikunyah," ujar Kapolsek Lubuk Batu Jaya Ipda Ripal
Baca SelengkapnyaTerungkapnya kasus ini merupakan hasil kerja sama atau joint investigation yang dilakukan bersama dengan Polres Pelabuhan Tanjung Priok.
Baca SelengkapnyaPetugas curiga dengan paket tersebut saat melewati proses x-ray
Baca SelengkapnyaSebelumnya petugas telah memantau darah tersebut berdasarkan informasi yang telah didapat.
Baca SelengkapnyaBea Cukai Soekarno-Hatta mengungkap penyelundupan narkotika sabu golongan I jenis Methampethamine.
Baca SelengkapnyaKadivpas berjanji akan menindak tegas pegawai yang kedapatan terlibat dalam kasus narkoba.
Baca Selengkapnya