Sisi selatan Gunung Sindoro kembali terbakar
Merdeka.com - Hutan di kawasan lereng Gunung Sindoro yang berada di sisi Selatan perbatasan Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Wonosobo kembali terbakar, Minggu (23/9). Api pertama kali muncul sekitar pukul 17.00 WIB sore tadi.
Titik api muncul pertama kali di sekitar jalur pendakian pada ketinggian 2.000 mpdl, tepatnya di sepanjang jalur pendakian Sigedang-Nglamuk, Banaran.
"Untuk wilayah atau petak yang terbakar sudah mencapai kurang lebih 10 petak berada di dua wilayah perbatasan Desa Sigeplak dan Desa Sigedang Kabupaten Temanggung dan Desa Sibajak, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo," ungkap Ketua Bidang Darat SAR Kabupaten Temanggung, Darmono, kepada merdeka.com.
-
Bagaimana api biru di Dieng muncul? Pembakaran gas belerang bawah permukaan tanah menghasilkan api biru yang menakjubkan di malam hari di kawah Sikidang.
-
Dimana letusan gunung berapi terjadi? Pertanyaan tersebut menjadi fokus perhatian para peneliti yang mengunjungi dataran tinggi luas dan berbatu di India Barat yang terbentuk oleh lava cair, di mana mereka melakukan pengeboran batu dan mengumpulkan sampel untuk dianalisis.
-
Apa yang ditemukan di gunung api? Ilmuwan yang sedang meneliti gunung api kuno di bawah Laut Pasifik itu menemukan gunung itu masih aktif dan dipenuhi ribuan telur raksasa.
-
Apa yang menyebabkan api di Gunung Wingen? Api ini diperkirakan muncul akibat dipicu oleh tumpukan batu bara yang tergeletak di bawah gunung.
-
Kapan api di Gunung Wingen diperkirakan mulai berkobar? Sebagian besar ilmuwan meyakini api telah menyala setidaknya selama 6.000 tahun, meskipun beberapa berpendapat itu jauh lebih tua.
Menurutnya, korbaran api dapat dilihat jelas dari wilayah Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Kobaran api itu membentuk garis vertikal.
"Sebaran dan merambatnya api terjadi disekitar daerah jalur V yang merupakan tempat lembah, tebing dan jalur jurang. Diperkirakan habitat yang terbakar adalah habitat savana atau lembah rumput ilalang dan tanaman tahunan seperti jenis pohon akasia," ungkapnya.
Tim SAR Kabupaten Temanggung sudah melakukan koordinasi dengan BKPH Perhutani Temanggung. Namun, upaya pemadaman dan pendakian tak mungkin dilakukan, karena waktu sudah malam hari.
"Saat ini kita hanya bisa melakukan pemantauan dan kesiapsiagaan jika memang api menyebar dan merambat mendekati pemukiman. Tapi kali ini, api masih berada jauh di atas wilayah perkebunan teh dan belum membahayakan," pungkasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan video yang diterima, api tampak memerah seperti lava pijar yang mengalir dari puncak Gunung Telomoyo.
Baca SelengkapnyaPotret terbaru kawasan Gunung Semeru usai kebakaran
Baca SelengkapnyaGunung Semeru di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, kembal erupsi, Senin (12/2).
Baca SelengkapnyaGunung Semeru meletus dan melontarkan abu vulkanik setinggi lebih kurang 1.000 meter atau 1 Km di atas puncak.
Baca SelengkapnyaGunung Semeru berstatus Siaga atau Level III, sehingga pihak PVMBG memberikan rekomendasi agar masyarakat tidak melakukan aktivitas sejauh 13 km dari puncak.
Baca SelengkapnyaGunung Merapi dua kali meluncurkan awan panas guguran pada Senin (27/11) pukul 17.00 WIB dan 17.15 WIB.
Baca SelengkapnyaTerjadi erupsi Gunung Semeru pada Jumat, 12 April 2024, pukul 03.31 WIB
Baca SelengkapnyaKolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur.
Baca SelengkapnyaWarga diminta waspada terhadap bencana susulan akibat letusan Semeru.
Baca SelengkapnyaGunung Semeru masih berstatus Siaga atau Level III.
Baca SelengkapnyaRangkaian letusan dan rupsi Gunung Marapi secara tidak kontinyu telah terjadi sejak 3 Desember 2023 hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaKini semua jalur pendakian Gunung Sumbing ditutup hingga batas yang belum ditentukan.
Baca Selengkapnya