Siswa Positif Covid-19, SMA di Kupang Kembali Belajar Online
Merdeka.com - Siswa-siswi sekolah menengah atas (SMA) di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, terpapar Covid-19, setelah dilakukan belajar tatap muka. Di SMA Negeri 5 Kupang dilaporkan satu siswa dinyatakan positif.
Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Kupang, Veronika Wawo Dheo mengatakan, setelah mengetahui salah satu siswanya positif Covid-19, pihaknya langsung kembali memberlakukan pembelajaran secara daring.
"Iya di sekolah kami ada satu peserta didik yang terkonfimasi positif Covid-19," ujar Veronika, Sabtu (19/2).
-
Gimana cara sekolah bantu anak sehat? 'Di sekolah itu gurunya harus mengajarkan kepada muridnya tentang makanan yang sehat dengan gizi seimbang. Karena anak sekarang pintar-pintar, mereka yang nanti dapat menjadi jembatan edukasi kepada orang tuanya,' jelas Inge.
-
Dimana saja fasilitas sekolah perlu dijaga kebersihannya? Contoh ramah lingkungan di sekolah selanjutnya adalah rutin membersihkan fasilitas sekolah. Selain kebersihan ruang kelas, penting untuk memastikan kebersihan berbagai fasilitas lainnya. Ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan agar kebersihan sekolah tetap terjaga. Mulai dari membuat jadwal piket, kerja bakti seminggu sekali, dan kegiatan lainnya.
-
Bagaimana cara sekolah melibatkan siswa dalam program pengurangan sampah plastik? Melibatkan siswa, guru, dan staf sekolah secara aktif dalam program pengurangan sampah plastik adalah kunci keberhasilan. Sekolah dapat membentuk kelompok lingkungan hidup atau klub eco-friendly yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan mengambil tindakan nyata untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Kegiatan seperti kampanye medisasi atau lomba menghias kotak daur ulang dapat menjadi inisiatif yang menyenangkan dan edukatif.
-
Bagaimana cara memastikan seluruh guru terlindungi? Dirinya menambahkan bahwa program jaminan sosial ketenagakerjaan yang sangat bermanfaat ini perlu dioptimalkan bersama untuk memastikan seluruh guru, dosen dan tenaga kependidikan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
-
Bagaimana cara siswa mengurangi penggunaan plastik di sekolah? Misalnya, siswa dianjurkan untuk tidak menggunakan peralatan makan plastik sekali pakai. Ajarkan pula siswa untuk tidak berlebihan menggunakan plastik saat membeli makanan di kantin. Alih-alih membungkus jajanan kantin dengan plastik, ajarkan mereka untuk membawa wadah sendiri yang bisa dipakai berlan kali, guna meletakkan mkanan-makanan yang dibeli.
-
Bagaimana cara merapikan barang di sekolah? Merapikan barang setelah digunakan menjadi salah satu contoh ramah lingkungan di sekolah yang perlu diterapkan. Seringkali, fasilitas sekolah terlihat tidak rapi, bukan karena banyak sampah, tetapi karena barang-barang di ruangan itu tidak tertata dengan baik. Setelah belajar-mengajar, dorong warga sekolah untuk mengembalikan barang di ruang kelas pada tempatnya. Begitu juga saat di perpustakaan, pastikan siswa dan guru untuk mengembalikan buku yang telah dibaca di rak semula. Dengan begitu, ini akan memudahkan penyimpanan dan pengorganisasian buku dengan baik, sehingga bisa meminimalisir risiko buku hilang atau rusak.
Menurut Veronika, seluruh siswa akan dilakukan rapid antigen guna meminimalisir angka penyebaran di sekolahnya. Selain itu akan dilakukan penyemprotan disinfektan di halaman sekolah, maupun dalam kelas.
"Apabila keadaan anak yang saat ini terkonfirmasi positif Covid sudah negatif dan hasil rapid bagi semua temannya negatif, maka akan diberlakukan kembali KBM tatap muka 100 persen," ujar dia.
Selain itu, tiga siswa SMA Negeri 3 Kupang juga dinyatakan positif Covid-19. Sehingga pembelajaran jarak jauh (PJJ), langsung diberlakukan.
Banyak Orang Tua Khawatir
Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Kupang, Ishak D. E. Balbesi mengaku, setelah dua siswa terkonfirmasi positif pihaknya langsung menggelar pembelajaran jarak jauh.
Ishak menceriterakan, saat siswa yang positif meminta izin ke sekolah karena mengalami sakit. Namun karena sudah pulih, siswa tersebut kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah.
Ayah dari siswa tersebut sedang sakit di rumah, setelah melakukan tes PCR dinyatakan positif, sehingga siswa tersebut pun ikut melakukan tes PCR dan dinyatakan ikut terinfeksi terpapar. Sedangkan siswa kedua yang terkonfimasi positif Covid-19, informasinya didapatkan tadi malam. Untuk kronologi siswa kedua yang terkonfirmasi Covid, pihak sekolah belum memperoleh informasi valid.
"Banyak orang tua yang mengirim kami pertanyaan sekaligus kuatir akan keselamatan anak mereka di sekolah, karena masih dilakukan pembelajaran tatap muka. Akhirnya kami pihak sekolah mempertimbangkan khusus untuk hari ini melakukan pembelajaran jarak jauh," tutup Ishak.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaKasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah
Baca SelengkapnyaKadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.
Baca SelengkapnyaPembelajaran daring tersebut, bertujuan agar mengurai kepadatan lalu lintas
Baca SelengkapnyaKepala Sekolah SDN Blok I Cilegon Buang Safrudin mengatakan 33 siswa dari kelas 1 B terpaksa dipulangkan untuk mencegah penularan cacar air kepada siswa lainnya
Baca SelengkapnyaSMPN 8 Tangerang Selatan memberlakukan lockdown selama 14 hari karena adanya kasus cacar air dan gondongan di sekolah.
Baca SelengkapnyaPihak sekolah terus memantau kualitas udara di sekolah-sekolah mereka untuk menjaga atmosfer yang aman dan sehat bagi siswa dan staf.
Baca SelengkapnyaGuru dan murid sekolah di Palembang harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh gara-gara kabut asap karhutla yang tak kunjung teratasi.
Baca SelengkapnyaNantinya, venue KTT ASEAN difokuskan di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaJelang pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU, pembelajaran jarak jauh diterapkan di sebagian sekolah di Jakarta
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta mengimbau 208 sekolah yang berada di kawasan GBK, lokasi Misa Akbar Paus Fransiskus menerapkan pembelajaran jarak jauh.
Baca Selengkapnya